KRIMINAL

KPAI MInta Dampak Kejahatan yang Dialami Korban Penculikan Anak Diperiksa Serius

Kamis 05-Jan-2023 00:49 WIB 265

Foto : tempo

brominemedia.com-- Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Sylvana Apituley meminta pemeriksaan dampak penculikan terhadap anak berinisial MA dilakukan dengan sungguh-sungguh.Permintaan itu disampaikan Sylvana kepada Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) DKI Jakarta dan RS Polri Kramat Jati. 

"Harus para pihak ini, dan rumah sakit yang menangani harus sungguh-sungguh memeriksa dengan baik dan menemukan dampak kejahatan penculikan," kata Sylvana saat dihubungi, Rabu, 4 Januari 2023.

Selain kejahatan penculikan, komisioner KPAI itu menyebut ada dugaan kasus eksploitasi anak. Pemulung yang menculik MA membawa korban ikut mengumpulkan barang bekas dengan gerobak selama hampir satu bulan, sejak penculikan terjadi pada 7 Desember 2022.

Selain itu, ada potensi kejahatan seksual terhadap korban. Mengingat sang penculik, Iwan Sumarno, adalah residivis kasus pencabulan yang divonis 7 tahun penjara pada 2014.

"Itu patut dicurigai dia lakukan lagi, dan itu sebabnya penanganan terhadap korban harus baik," ujar dia.

KPAI minta agar Dinas PPAPP DKI Jakarta memastikan hak korban atas pemulihan terpenuhi secara optimal. Dinas juga diminta gencar melakukan edukasi tentang hak anak kepada masyarakat, terutama masyarakat rentan seperti keluarga dan lingkungan MA.

Kepala Dinas PPAPP DKI Jakarta Tuty Kusumawati mengatakan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) telah bertemu korban di Rumah Sakit Kramat Jati kemarin. Bocah korban penculikan itu menjalani pemeriksaan di RS Polri tersebut.

Lembaga pelayanan terpadu langsung memberikan layanan berupa asesmen awal, pengukuran awal kondisi psikologi, psikoedukasi, serta konsultasi hukum. "Layanan yang akan diberikan selanjutnya adalah pendampingan korban pada BAP di Polri dan pendampingan ibu korban," kata Tuty.

Kasus penculikan anak ini terungkap pada Senin malam lalu, setelah polisi menangkap Iwan Sumarno bersama korban di wilayah Cipadu, Ciledug, Tangerang Selatan. Korban langsung dibawa ke RS Polri Kramat Jati.

Konten Terkait

KRIMINAL KPAI Kutuk Keras Kasus Siswa SD Meninggal Usai Diduga Dipukul-Dirundung

Siswa SD di Medan diduga meninggal dunia usai di-bully hingga dipukuli oleh tetangga yang juga kakak kelasnya. KPAI meminta kasus ini diusut tuntas dan terbuka.

Senin 03-Jul-2023 05:40 WIB

KRIMINAL KPAI Kutuk Keras Kasus Siswa SD Meninggal Usai Diduga Dipukul-Dirundung

Siswa SD di Medan diduga meninggal dunia usai di-bully hingga dipukuli oleh tetangga yang juga kakak kelasnya. KPAI meminta kasus ini diusut tuntas dan terbuka.

Senin 03-Jul-2023 05:40 WIB

KRIMINAL Buntut Kasus Penculikan Anak, Pengamanan Bandara Gorontalo Diperketat

Kasus dugaan penculikan anak berinisial NATB atau NV yang sempat menghebohkan warga Provinsi Gorontalo akhirnya terkuak. Setelah beberapa hari menjalani pemeriksaan, RR alias Ika (30) yang merupakan tante NV akhirnya ditetapkan sebagai tersangka.

Kamis 11-May-2023 06:00 WIB

PERISTIWA Pemulung dan Tukang Parkir Liar di Sunter Lari Tunggang-langgang saat Ada Razia Dadakan Satpol PP DKI

Satpol PP DKI menargetkan jumlah PPKS seperti pengemis, pemulung dan gelandangan terus berkurang menjelang Idul Fitri.

Selasa 28-Mar-2023 09:59 WIB

PEMERINTAHAN Terkait Kasus Penculikan Anak, Bantul Keluarkan Imbauan Kewaspadaan ke Sekolah

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, telah mengeluarkan imbauan ke sekolah-sekolah terkait kewaspadaan kepala sekolah maupun guru terhadap kasus penculikan anak saat jam sekolah meski kejadian...

Rabu 08-Feb-2023 12:22 WIB

Tulis Komentar