Foto : detik
brominemedia.com –
Komisioner Komnas HAM, Beka Ulung Hapsara, menemui Kapolrestabes Semarang
Kombes Irwan Anwar hari ini. Beka menyampaikan, Komnas HAM akan membantu polisi
mengungkap kasus mutilasi PNS Bependa Semarang, Paulus Iwan Boedi Prasetijo.
"Komnas HAM tentu saja berkomitmen untuk ikut membantu
penanganan kasus ini supaya terang" kata Beka saat ditemui di
Mapolrestabes Semarang, Jalan Dr Sutomo seperti dilansir detikJateng, Jumat
(28/10).
Pertemuan antara Komnas HAM dan Polrestabes Semarang itu
berlangsung selama 2,5 jam. Beka menyampaikan pihaknya akan membantu pengusutan
kasus pembunuhan dan mutilasi PNS Semarang ini.
"Kami akan membantu bagaimana kasus ini, kan sekarang
teman-teman kepolisian sudah jalan. Komnas HAM posisi membantu bagaimana
teman-teman kepolisian ini bisa menuntaskan kasus ini," ujarnya.
Beka mengatakan akan berkoordinasi dengan Panglima TNI jika memang ada dugaan keterlibatan oknum TNI.
"Kalau terkait dengan instansi-instansi lain nanti kita juga akan koordinasi, misalnya kalau perlu Komnas HAM koordinasi dengan Panglima, supaya Panglima juga kalau memang ada keterlibatan oknum TNI itu bisa ditindaklanjuti," jelasnya.
Meski begitu, Beka mendukung sepenuhnya penyelidikan yang dilakukan kepolisian. Ia percaya bila polisi bisa menuntaskan kasus ini.
"Kami mendorong Polrestabes untuk terus meneruskan penyelidikan ini, menuntaskan kasus ini tentu saja, dan kami percaya bahwa kepolisian bisa menuntaskan kasus ini dengan baik," ujarnya.
Konten Terkait
Sebanyak 38 bhikkhu dari berbagai negara melaksanakan ritual perjalanan suci Thudong menuju Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Jumat 25-Apr-2025 20:33 WIB
Road to Indonesia Modification & Lifestyle Expo (IMX) 2025, siap digelar di Semarang, tepatnya di Sam Poo Kong
Kamis 24-Apr-2025 20:40 WIB
Upaya pencarian terhadap Andreas Juliana, remaja berusia 19 tahun asal Semarang, yang terseret ombak di Pantai Parangtritis beberapa waktu lalu resmi dihentikan
Kamis 10-Apr-2025 20:27 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengaku mengetahui kabar adanya dugaan kekerasan terhadap wartawan saat kunjungannya ke Stasiun Semarang Tawang pada Sabtu (5/4), dari pemberitaan.
Minggu 06-Apr-2025 20:45 WIB
Kekurangan dan menderita down syndrome tidak tidak menghalangi Keyza Atmaja untuk berkarya.
Minggu 16-Mar-2025 21:43 WIB