PERISTIWA

Hendak Menyelamatkan Wisatawan, Bripka Anditya Meninggal Setelah Terseret Arus di Pantai Pangandaran

Jumat 03-Jan-2025 22:10 WIB 13

Foto : tribunnews

Brominemedia.com – Hendak menyelamatkan wisatawan, seorang Polisi bernama Bripka Anditya (35) terseret arus di Pangandaran, Jawa Barat hingga dinyatakan meninggal dunia.

Peristiwa laka laut yang menimpa anggota Polri ini terjadi di sekitar Pos 4 pantai barat Pangandaran tepatnya depan Hotel Century, Jumat (3/1/2025) sekitar pukul 15.30 WIB.

Bripka Anditya Munartono (35) gugur saat menjalankan tugas heroiknya menyelamatkan wisatawan yang nyaris tenggelam.  

Awalnya, Bripka Anditya bersama Bripka Wahyu tengah berenang bersama keluarga di sekitar Pos 4 Pantai Barat Pangandaran. 

Kemudian, anggota Polri ini melihat seorang wisatawan, Sevina Azahra (14), dalam kondisi hampir tenggelam. Tanpa berpikir panjang, keduanya (Anditya dan Wahyu) bergegas memberikan pertolongan. 

Namun, ombak besar dan arus kuat membuat Bripka Anditya, wisatawan, serta saksi lain Supri (48) terseret lebih jauh ke tengah laut hingga sekitar 40 meter dari bibir pantai.  

Bripka Wahyu berhasil menyelamatkan diri menggunakan boogie board. Sementara itu, Bripka Anditya dan Sevina baru berhasil diselamatkan oleh kapal nelayan yang kebetulan berada di lokasi. 

Sayangnya, meski telah dilarikan ke RSUD Pandega Pangandaran Bripka Anditya dinyatakan meninggal dunia di perjalanan.  

Pihak medis menyatakan bahwa korban meninggal dunia akibat tenggelam dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh Bripka Anditya.  

Korban bernama lengkap Bripka Anditya Munartono ini merupakan anggota Polsek Pagerageung, Polres Tasikmalaya Kota. 

Bripka Anditya lahir di Jakarta pada 31 Mei 1988 dan berdomisili di Tasikmalaya. Peristiwa heroik korban sempat disaksikan oleh Bripka Wahyu, Sevina Azahra, Supri, dan seorang pedagang lokal.  

Kapolres Pangandaran, AKBP Mujianto, menyampaikan, rasa duka cita mendalam atas gugurnya Bripka Anditya Munartono dalam menjalankan tugasnya sebagai anggota Polri. 

"Meskipun almarhum bukan anggota Polres Pangandaran, namun dedikasinya dalam menyelamatkan nyawa orang lain adalah cerminan nyata pengabdian anggota Polri kepada masyarakat," ujar Mujianto melalui rilis yang diterima Tribun Jabar, Jum'at (3/1/2025) malam. 

Menurutnya, keberanian dan pengorbanan Bripka Anditya menjadi teladan yang patut diapresiasi dan dikenang oleh semua pihak.

"Almarhum Bripka Anditya telah menjaga nama baik institusi Kepolisian Republik Indonesia," ucapnya.

Konten Terkait

PERISTIWA Ingat Sandi, Anggota Damkar Kota Depok yang Laporkan dan Kritik Atasan? Kontraknya Tak Diperpanjang

Kabar terbaru, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok tidak memperpanjang kontrak kerja Sandi Butar Butar.

Senin 06-Jan-2025 20:22 WIB

PERISTIWA Merasa Auranya Beda, Pemuda Asal Jawa Barat Ini Tersentuh Saat Hadiri Haul Guru Sekumpul 2025

Perjalanan spiritual tiga pemuda asal Jawa Barat menjadi pengalaman yang tak terlupakan setelah mereka menghadiri Haul ke-20 Syekh Muhammad Zaini

Minggu 05-Jan-2025 20:47 WIB

PERISTIWA Sanksi Demosi, Iptu SM dan Brigadir FRS Minta Uang Pembebasan Penonton DWP Saat Pemeriksaan Narkoba

Iptu SM dan Brigadir FRS meminta uang kepada para penonton DWP warga negara Asing dan warga negara Indonesia pada saat pemeriksaan narkoba

Jumat 03-Jan-2025 22:13 WIB

PERISTIWA Hendak Menyelamatkan Wisatawan, Bripka Anditya Meninggal Setelah Terseret Arus di Pantai Pangandaran

Hendak menyelamatkan wisatawan, seorang Polisi bernama Bripka Anditya (35) terseret arus di Pangandaran hingga dinyatakan meninggal dunia

Jumat 03-Jan-2025 22:10 WIB

PERISTIWA Nasib Apes TikToker Minbite Terancam Dipolisikan Usai Ciduk Karyawannya Curi Uang Dimasukkan ke CD

Beginilah nasib apes TikToker bernama Siska atau dikenal dengan nama Minbite yang kini terancam dipolisikan usai ciduk karyawannya mencuri uang

Kamis 02-Jan-2025 20:22 WIB

Tulis Komentar