PEMERINTAHAN

Ganjar Pranowo dan Mahfud MD Menyerahkan Nasib Hasil Pilpres 2024 ke MK

Senin 22-Apr-2024 13:45 WIB 234

Foto : wartakota

Brominemedia.com - Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, memilih untuk menyerahkan keputusan sidang perkara perselisihan hasil Pilpres 2024 kepada hakim Mahkamah Konstitusi (MK).

Hari ini, Senin (22/4/2024), majelis hakim MK menggelar sidang untuk membacakan putusan sengketa hasil Pilpres 2024.

Ganjar dan Mahfud hadir dalam sidang putusan MK.

Ganjar menyatakan bahwa mereka adalah orang-orang yang taat pada konstitusi dan akan mengikuti serta melaksanakan apapun hasil putusan MK terkait sengketa Pilpres 2024.

“Tugas kita hari ini datang untuk mendengarkan putusannya. Kita hari ini hanya mendengarkan saja, semuanya diserahkan kepada majelis hakim MK,” ujar Ganjar.

Ganjar-Mahfud dan tim kuasa hukum pasangan calon nomor 03 yang dipimpin oleh Todung Mulya Lubis berkumpul di Hotel Mandarin Jakarta sebelum berangkat ke gedung MK menggunakan bus.

Ganjar menegaskan pihaknya memberikan kepercayaan penuh kepada para hakim konstitusi.

“Hari ini saya dan Pak Mahfud beserta seluruh tim hukum datang untuk mendengarkan putusan. Selebihnya kita harus memberikan kepercayaan kepada majelis hakim, karena mereka memiliki kemerdekaan untuk memutus dan saya doakan mereka semua kuat untuk memberikan keputusan paling obyektif untuk bangsa dan negara ini,” tutur Ganjar saat tiba di Gedung MK pada Senin (22/4/2024).

Todung M. Lubis, kuasa hukum pasangan ini, menekankan bahwa pihaknya menunggu putusan MK yang sangat historis dan bersejarah bagi bangsa Indonesia.


Todung menambahkan bahwa dirinya menghormati segala putusan yang akan disampaikan oleh hakim konstitusi.

“Dalam konteks ini Pak Ganjar sudah menyatakan bahwa apapun putusan MK, kita hormati dan kita jalankan,” tegas Todung.

Ia yakin putusan MK terkait sengketa Pilpres 2024 ini akan menjadi sejarah bagi demokrasi Indonesia.

Sebelum berangkat ke gedung MK, Ganjar-Mahfud dan tim kuasa hukum berdoa yang dipimpin oleh pengacara Maqdir Ismail.

Menurutnya, pembacaan doa sangat penting karena mengingatkan akan pentingnya MK dalam konstelasi hidup berbangsa dan bernegara.

“Momen kebenaran ini penting, karena kita bisa bertanya pada diri kita sejauh mana kita jujur terhadap diri kita, sejauh mana kita jujur kepada Tuhan yang Maha Esa, sejauh mana kita jujur terhadap konstitusi, dan sejauh mana kita jujur terhadap demokrasi,” imbuh Todung

Konten Terkait

EVENT Disdikpora Bali Segera Panggil Pihak Sekolah, Terkait Acara Kelulusan SMKN di Buleleng Undang DJ

Baru-baru ini beredar rekaman video viral DJ seksi mengisi acara perpisahan kelulusan SMKN 1 Tejakula, Buleleng.

Jumat 09-May-2025 21:13 WIB

PEMERINTAHAN Proses Hukum Tak Seharusnya Menunda Pelantikan

"Terkait rencana pelantikan calon anggota DPRK yang masih menyisakan persoalan administrasi dan banding di PT TUN, ini mencerminkan posisi yang mendukung keberlanjutan proses pelantikan sesuai mekanisme hukum yang ber

Kamis 08-May-2025 21:00 WIB

RAGAM Putus Cinta di Hari Spesial, Wanita di Bogor Minta Petugas Damkar Cibinong Rayakan Ulang Tahun

Seorang wanita yang baru saja putus cinta meminta bantuan petugas Damkar Cibinong, Bogor, Jawa Barat, merayakan ulang tahun.

Kamis 01-May-2025 20:10 WIB

PERISTIWA Soal Gugatan 'DPR Rapat di Hotel', Pimpinan Baleg: Kalau Tempat Rapat Digugat, Kasihan Hakim MK

Salah satu gugatannya, yakni meminta DPR tidak rapat di luar Kompleks Gedung Parlemen, Jakarta.

Jumat 25-Apr-2025 20:35 WIB

PEMERINTAHAN Pupuk Langka, Pemkab Bojonegoro Lempar Tanggung Jawab

Ketika para petani di Bojonegoro...Artikel Pupuk Langka, Pemkab Bojonegoro Lempar Tanggung Jawab pertama kali tampil pada Republik News.

Selasa 22-Apr-2025 20:28 WIB

Tulis Komentar