Cegah Bantuan Tak Tepat Sasaran, Perwali MBR Surabaya Dibuat

Foto : jpnn

brominemedia.com – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi tengah menyiapkan aturan terkait dengan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Peraturan wali kota (perwali) MBR akan akan disesuaikan dengan Peraturan Gubernur (Pergub) Jatim dan pemerintah pusat.

"Dalam perwali MBR itu nantinya, akan ada kriteria apa saja yang disebut sebagai kategori keluarga miskin,” kata Eri.

Eri menjelaskan tujuan dibuat perwali itu agar bantuan yang diberikan Pemkot Surabaya atau pemerintah pusat itu bisa tepat sasaran.

“Jangan semua warga Surabaya masuk MBR. Untuk masuk kriteria keluarga miskin itu, sudah ada ketentuan dan penilaian-penilaiannya," ujarnya.

Maka dari itu, agar bantuan tepat sasaran, Eri minta camat dan lurah melakukan pendataan MBR bersama perangkat RT/RW.

Menurutnya, koordinasi antara camat, lurah, dan perangkat RT/RW itu perlu dilakukan untuk memastikan data keluarga miskin di masing-masing wilayahnya.

"Seharusnya, camat, dan lurah ini berkoordinasi karena kemarin itu ada yang bilang gaji Rp 4 juta, tetapi dapat bantuan. Jadi, harus benar-benar dicek,” tutur Cak Eri, sapaan wali kota.

Eri mengungkapkan perwali MBR itu sebelumnya juga sempat didiskusikan bersama Komisi D DPRD Kota Surabaya sebagai dasar penilaian kriteria keluarga miskin ke depannya.

Selain itu, lanjutnya, kriteria keluarga miskin itu juga akan dimasukkan ke dalam peraturan daerah (perda) yang diinisiasi oleh DPRD Surabaya.

"Saya lakukan dahulu dengan perwali, tetapi kami tidak lepas dari perda inisiatif DPRD nanti sehingga yang masuk kriteria keluarga miskin itu benar-benar keluarga miskin,” ucap Eri.