Foto : tempo
Brominemedia.com - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyebut, digitalisasi pembayaran dan keuangan telah menyelamatkan ekonomi nasional dari pandemi Covid-19. Dia menyampaikan hal ini dalam agenda Festival Keuangan Ekonomi Digital dan Karya Kreatif Indonesia 2024 di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat pada Kamis, 1 Agustus 2024.
"Dalam lima tahun terakhir, transformasi digital nasional terakselerasi secara cepat. Digitalisasi pembayaran dan keuangan telah menyelamatkan ekonomi nasional dari pandemi Covid-19, penyaluran bantuan sosial, konstruksi masyarakat, dan juga bagaimana kita mengawal ekonomi di tengah Covid-19," kata Perry.
Dia mengatakan, pasca pandemi, akseptasi digital semakin meluas di masyarakat. Kondisi ini akhirnya mendorong partisipasi sektor usaha dan masyarakat dalam pembangunan model sejarah berbasis digital yang produktif dan inovatif. "Indonesia kini diakui sebagai negara yang cepat dan pemain utama dalam digitalisasi ekonomi dan keuangan."
Perry menyebut, BI berkontribusi nyata dalam digitalisasi nasional, terutama melalui Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia 2019-2025. Pengguna QRIS telah tercatat 50,5 juta yang mana sebagian besar di antaranya adalah pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
Di samping itu, transaksi BI Fast juga semakin tumbuh di masyarakat hingga 81,3 persen secara tahunan. Kemudian, Perry menuturkan pencapaian BSPI 2019-2025 juga tampak elektronifikasi program sosial pemerintah, dan Kartu Kredit Indonesia yang memperlancar transaksi keuangan pemerintah, serta reformasi regulasi untuk memperkuat industri pembayaran nasional.
"Layanan perbankan maupun keuangan secara digital sekarang sudah menjadi kemajuan para industri perbankan dan sistem pembayaran kita. Demikian juga fintech, e-commerce, marketplace juga berkembang pesat. Reformasi regulasi memperkuat industri pembayaran nasional," ujar Perry.
Dia menekankan, akselerasi digitalisasi nasional ke depan harus terus didorong agar Indonesia makin maju. Generasi Y dan Z, kata dia semakin berperan sebagai pelaku ekonomi keuangan yang serba digital melebihi 70 persen dari demografi Indonesia. "Tentu saja kita harus sadar, digitalisasi juga menimbulkan tantangan baru, seperti risiko keamanan siber, perlindungan data pribadi, bahkan etika dan kecanduan digital," kata bos BI.
Konten Terkait
Dedi Mulyadi, Gubernur Jawa Barat terpilih bertemu Otto Hasibuan. Pertemuan itu terabadikan kamera dan dibagikan akun media sosial
Senin 10-Feb-2025 20:47 WIB
Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Aditya Surya Dharma, mengatakan pihaknya sudah menyiapkan strategi untuk mencegah terjadinya kriminalitas saat bulan
Senin 10-Feb-2025 20:46 WIB
Babinsa Koramil 15/Karangpucung Kodim 0703/Cilacap melakukan pemasangan bronjong untuk mencegah terjadinya banjir di Sungai Ciraja, Senin (10/2/2025).
Senin 10-Feb-2025 20:46 WIB
Namun kuliner tersebut dapat dijumpai setiap hari di Kelurahan 35 Ilir Kecamatan Ilir Barat (IB) II Kota Palembang Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Senin 10-Feb-2025 20:45 WIB
505 kepala daerah harus mengikuti retreat selama sepekan di Akmil Magelang, Jawa Tengah.
Minggu 09-Feb-2025 20:36 WIB