Foto : detik
brominemedia.com –
KPK menyatakan berkas perkara dua tersangka kasus dugaan suap mantan Direktur
Pemeriksaan dan Penagihan pada Direktorat Jenderal Pajak, Angin Prayitno Aji,
telah lengkap. Dua tersangka itu adalah kuasa wajib pajak Bank Panin, Veronika
Lindawati (VL) dan konsultan pajak PT Jhonlin Baratama Agus Susetyo (AS).
"Kemarin (21/10), tahap II (penyerahan tersangka dan
barang bukti) untuk tersangka VL dan tersangka AS sebagai pihak pemberi pada
Angin Prayitno dkk telah selesai dilaksanakan oleh tim penyidik pada tim jaksa
karena berkas perkara penyidikannya dinyatakan lengkap," kata Plt Juru
Bicara KPK Ipi Maryati Kuding kepada wartawan, Sabtu (22/10).
Ipi mengatakan keduanya bakal ditahan selama 20 hari ke
depan di Rutan Polda Metro Jaya. Penahanan dimulai dari 21 Oktober hingga 9
November 2022.
"Tim jaksa melanjutkan masa penahanan para tersangka
tersebut untuk 20 hari ke depan terhitung 21 Oktober 2022 sampai dengan 9
November 2022 di Rutan Polda Metro Jaya," katanya.
Ipi belum menjelaskan kapan sidang perdana akan digelar.
Keduanya bakal diadili di Pengadilan Negeri (PN) Tipikor Jakarta Pusat.
"Penyusunan dakwaan yang dilanjutkan dengan pelimpahan
berkas perkara beserta surat dakwaan ke Pengadilan Tipikor pada PN Jakarta
Pusat dilaksanakan dalam waktu 14 hari kerja," ujarnya.
Sebelumnya, Angin Prayitno dan Kepala Subdirektorat Kerja
Sama dan Dukungan Pemeriksaan pada Direktorat Jenderal Pajak Dadan Ramdani
ditetapkan tersangka oleh KPK. Kemudian menyusul anak buahnya Angin, Alfred
Simanjuntak dan Wawan Ridwan. Keempatnya kini sudah diadili dan menjalani masa
pidananya di Lapas.
Ada juga konsultan pajak selain Veronica dan Agus yang sudah lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka. Mereka adalah Aulia Imran Magribi dan Ryan A Ronas divonis 2,5 tahun dan 3,5 tahun penjara. Mereka dinyatakan terbukti menyuap Angin Prayitno sebesar Rp 15 miliar.
Berikut daftar tersangka dalam perkara suap di Ditjen Pajak:
1. Eks Direktur Pemeriksaan dan Penagihan pada Direktorat Jenderal Pajak, Angin Prayitno Aji (APA)
2. Eks Kepala Subdirektorat Kerja Sama dan Dukungan Pemeriksaan pada Direktorat Jenderal Pajak, Dadan Ramdani (DR)
3. Eks Kabid Pendaftaran Ekstensifikasi dan Penilaian Kanwil Ditjen Pajak, Wawan Ridwan
4. Pemeriksa Pajak Madya Ditjen Pajak Alfred Simanjuntak
5. Konsultan pajak, Ryan Ahmad Ronas (RAR)
6. Konsultan pajak, Aulia Imran Maghribi (AIM)
7. Kuasa wajib pajak, Veronika Lindawati (VL)
8. Konsultan pajak, Agus Susetyo (AS)
Konten Terkait
Jaksa penuntut umum Kejaksaan Agung (Kejagung) memastikan, bakal menghadirkan para terdakwa lain dalam kasus suap vonis bebas Ronald Tannur dengan terdakwa mantan Ketua Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Rudi Suparmono."Oh iya, nanti mungkin akan kita hadirkan, terutama nanti kan ada juga hakim (PN) Surabaya. Ada Pak Erintuah, Pak Mangapul, dan Pak Heru Hanindyo. Dan juga nanti tentunya mungkin Lisa Rachmat selaku pemberi suap juga akan kita hadirkan, dan Meirizka (Widjaja) selaku ibu ...
Senin 19-May-2025 21:05 WIB
Politisi PKS ini juga mengecam keras tindakan Israel yang terus memperluas permukiman secara ilegal dan melakukan genosida sistematis di Gaza.
Senin 12-May-2025 21:02 WIB
UU BUMN yang menyebut bahwa Komisaris dan Direksi bukan penyelenggara negara banyak dikhawatirkan akan memuluskan langkah korupsi tanpa takut ada sanksi hukum.
Senin 12-May-2025 21:00 WIB
MAJELIS Hakim Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat menjatuhkan vonis berbeda terhadap tiga mantan hakim Pengadilan Negeri Surabaya yang terlibat kasus suap terkait vonis bebas Ronald Tannur
Kamis 08-May-2025 20:59 WIB
PRESIDEN Prabowo Subianto membahas soal korupsi dan rancangan Undang-Undang tentang Perampasan Aset pada peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day yang digelar di Monas,
Kamis 01-May-2025 20:11 WIB