Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

PEMERINTAHAN

Pengisian DRH PPPK Paruh Waktu Resmi Diperpanjang untuk Ketiga Kalinya

Rabu 24-Sep-2025 20:29 WIB

101

Pengisian DRH PPPK Paruh Waktu Resmi Diperpanjang untuk Ketiga Kalinya

Foto : tribunnews

Brominemedia.com – Badan Kepegawaian Negara (BKN) kembali memberikan kelonggaran bagi calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu.

Jadwal pengisian Daftar Riwayat Hidup (DRH) yang semula ditutup pada 22 September, kini resmi diperpanjang hingga 27 September 2025.

Perpanjangan ini merupakan yang ketiga kalinya dilakukan, sebagaimana tertuang dalam Surat BKN Nomor 14120/B-KS.04.01/SD/D/2025 tertanggal 23 September.

Surat tersebut ditujukan kepada seluruh Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) di instansi pusat maupun daerah.

Kepala BKN, Prof. Zudan Arif Fakrullah, menjelaskan bahwa keputusan memperpanjang jadwal diambil karena masih banyak tenaga honorer yang belum menyelesaikan pengisian DRH.

“Diperpanjang biar yang belum isi DRH PPPK Paruh Waktu masih punya waktu,” kata Prof. Zudan, Rabu (24/9/2025).

Ia mengingatkan agar kesempatan tambahan ini dimanfaatkan sebaik mungkin, mengingat waktu untuk proses penetapan Nomor Induk PPPK (NI PPPK) semakin terbatas.

Penyesuaian Jadwal Pengangkatan

Plt. Deputi Bidang Penyelenggaraan Layanan Manajemen ASN BKN, Aris Windiyanto, menambahkan bahwa perpanjangan ini merupakan tindak lanjut dari surat sebelumnya, yakni Nomor 13834/B-KS.04.01/SD/D/2025 tertanggal 11 September 2025.

Surat tersebut berisi penyesuaian jadwal pengangkatan PPPK Paruh Waktu Tahun Anggaran 2024, karena masih banyak calon PPPK yang belum menuntaskan pengisian DRH sebagai syarat usul penetapan NI.

Dengan perpanjangan ini, BKN berharap seluruh calon PPPK paruh waktu dapat segera melengkapi data dan dokumen yang dibutuhkan agar tidak terhambat dalam proses pengangkatan.

Share:

Konten Terkait

PEMERINTAHAN Terobosan Purbaya dan Tata Kelola Keuangan Negara

MENGEJUTKAN dan membikin banyak elemen kebakaran jenggot, bahkan tegang. Itulah terobosan Purbaya dalam menata-kelola keuangan negara. Bagaimana tidak? Terobosannya sangat di luar dugaan. Bisa dikatakan out of the box. Setidaknya, keluar dari sisi irama kebiasaan tata-kelola keuangan negara selama beberapa dasawarsa lalu.Satu sisi, masyarakat luas wajar harus terkejut. Karena, hilir dari terobosan kebijakannya mengarah pada manfaat besar untuk kepentingan rakyat. Sang engineer teknik elektro sek.

Kamis 30-Oct-2025 20:24 WIB

Terobosan Purbaya dan Tata Kelola Keuangan Negara
PEMERINTAHAN Sharing Session SINDOnews Ajak Gen Z Berani Tentukan Arah dan Berkontribusi Nyata

Generasi Z didorong untuk berani menentukan arah masa depan dan berkontribusi secara nyata bagi lingkungan serta masyarakat.

Selasa 28-Oct-2025 20:15 WIB

Sharing Session SINDOnews Ajak Gen Z Berani Tentukan Arah dan Berkontribusi Nyata
PEMERINTAHAN Setahun Prabowo-Gibran, Sinergi Program Jadi Kunci Strategis

Laboratorium Indonesia 2045 (Lab 45) menyoroti capaian dan tantangan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka setelah satu tahun menjabat. Menurut Kepala Lab...

Rabu 22-Oct-2025 20:23 WIB

Setahun Prabowo-Gibran, Sinergi Program Jadi Kunci Strategis
PEMERINTAHAN Kabar Gembira, Naik Bus Trans Jatim Bakal Gratis Besok untuk Masyarakat

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan kabar baik bagi masyarakat Jatim. Khusus besok, Rabu (22/10/2025), Gubernur

Selasa 21-Oct-2025 21:08 WIB

Kabar Gembira, Naik Bus Trans Jatim Bakal Gratis Besok untuk Masyarakat
PERISTIWA Analis UNJ: Kereta Cepat Whoosh Rugi Rp4,1 Triliun, Indikasi Korupsi Menguat

Analis Politik Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubedilah Badrun menilai Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) Whoosh tidak efisien dan berpotensi terus merugikan negara.

Selasa 21-Oct-2025 21:07 WIB

Analis UNJ: Kereta Cepat Whoosh Rugi Rp4,1 Triliun, Indikasi Korupsi Menguat

Tulis Komentar