Kamis 01-Sep-2022 05:36 WIB
539
Foto : sindonews
brominemedia.com –
Seorang wartawan media lokal bernama M Adim Sukron, diduga dikirimi racun dalam
bentuk air kemasan melalui paket kiriman ojek online, di Pasuruan, Jawa Timur.
Usai meminum air itu, korban mengalami muntah-muntah dan
tidak sadarkan diri. Peristiwa ini terjadi pada beberapa hari lalu, saat korban
mendapat kiriman paket sembako atas nama dua media lokal di wilayah Pasuruan.
Padahal, media yang disebut tidak pernah mengirimkan paket
kepada korban. Korban yang mengalami pingsan langsung dibawa ke RS Masyitoh
Bangil dan akhirnya dirujuk ke RSSA Malang.
Hingga saat ini, tiga hari berselang, korban masih terbaring di ruang ICU RSSA Kota Malang. Kondisinya kian buruk dan kritis.

Korban terus mengalami muntah-muntah, tidak bisa melihat, dan tidak sadarkan diri. Peristiwa ini memicu solidaritas dan keprihatinan dari sejumlah pihak di Pasuruan. Sejumlah tokoh agama dan insan pers bahkan menggelar doa bersama untuk kesembuhan korban, di Desa Masangan, Kecamatan Bangil.
Selain doa bersama, wartawan se Pasuruan juga menggelar aksi galang dana untuk korban dan istri yang tengah hamil muda 3 bulan.
Sementara itu, Tim Inafis Polres Pasuruan telah melakukan olah TKP. Meski demikian, hingga kini pihak kepolisian masih belum bisa menyimpulkan kasus tersebut, karena menunggu hasil Labfor Polda Jatim.
Konten Terkait
Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi, Amir Hidayat mengatakan, secara keseluruhan total ada 112 siswa yang mengalami gejala keracunan. Mereka mengeluhkan diare, panas hingga mual.
Kamis 23-Oct-2025 20:10 WIB
Siswa SMP Negeri 1 Karanganyar mengalami gejala diduga keracunan. Mereka mengalami muntah dan diare.
Kamis 16-Oct-2025 22:00 WIB
Institute for Development of Economics and Finance (Indef) mengungkapkan hasil riset big data terkait kasus keracunan massal yang terjadi dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Hasil...
Rabu 15-Oct-2025 20:09 WIB
Pasca keracunan MBG dialami siswa di Martapura, Kepala Kemenag Banjar menegaskan pentinya membangun lagi kepercayaan masyarakat
Jumat 10-Oct-2025 21:03 WIB
Hal ini tidak mungkin bisa terlaksana tanpa adanya dukungan dari pemerintah, baik dari pusat, wilayah hingga daerah.
Kamis 09-Oct-2025 21:27 WIB







