Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

KESEHATAN

Wabah Rabies Menyebar ke Kabupaten Kupang, 4 Warga Meninggal

Senin 22-Jul-2024 20:38 WIB

155

Wabah Rabies Menyebar ke Kabupaten Kupang, 4 Warga Meninggal

Foto : mediaindonesia

Brominemedia.com - Wabah rabies yang menyebar dari Kabupaten Timor Tengah Selatan di Pulau Timor, Nusa Tenggara Timur, telah mencapai seluruh kabupaten di daerah itu.

Kabupaten Kupang yang awalnya tercatat sebagai daerah hijau atau bebas rabies, empat warganya dilaporkan meninggal karena digigit anjing rabies. Para korban meninggal karena tidak dibawa ke puskesmas atau rumah sakit untuk mendapatkan vaksin antirabies.

Sesuai laporan Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang yang juga diterima Media Indonesia, Senin (22/7), korban meninggal pertama seorang siswa SMP berinsial Arison Subu, 15, asal Desa Sahraen, Kecamatan Amarasi Selatan.

AS digigit anjing yang dibawa oleh ibunya dari Kabupaten Timor Tengah Selatan pada 24 Mei, namun tidak diberikan vaksin antirabies dan meninggal pada 29 Juni. "Data ini dilaporkan oleh dinas peternakan dalam rapat terbatas," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kupang Semy Tinenti.

Setelah kematian AS, empat warga berturut-turut digigit anjing rabies, namun hanya satu orang yang diberikan vaksin antirabies. Tiga orang yang tidak diberikan vaksin, telah meninggal.

Tiga orang yang meninggal tersebut yakni Yunus Tenis, 44, asal Desa Nunmafo dan Arince Baok Neolaka asal Desa Muke, Kecamatan Amabi Oefeto Timur, dan seorang anak berusia 6 tahun Bernama Geral Koa, asal Desa Sillu, Kecamatan Fatuleu

Adapun, Marta Margareta Hunam asal Desa Nunmafo, Kecamatan Kecamatan Amabi Oefeto Timur, selamat karena mendapat suntikan vaksin antirabies setelah digigit anjing rabies.

Terkait wabah rabies tersebut, lanjut Semy Tinenti, sesuai hasil rapat penanganan rabies antara pejabat di Kabupaten Kupang, ditetapkan 8 poin antara lain mengaktifkan kembali posko penanggulangan rabies, dan meningkatkan status siaga rabies menjadi tanggap darurat rabies.

Selanjutnya, kepala dinas kesehatan diminta koordinasi dengan dinas kesehatan provinsi untuk pengadaan vaksin antirabies, dan tim vaksinasi dinas peternakan segera melakukan vaksinasi massal.

Di tempat terpisah, Kadis Kesehatan Kabupaten Kupang Yoel Laitabun mengatakan, wabah rabies telah dinyatakan sebagai kejadian luar biasa (KLB).  "Iya betul, statusnya sudah KLB karena ada yang meninggal," ujarnya.

Konten Terkait

PERISTIWA KABAR DUKA, Mursit Tutup Usia karena Sakit, Jamaah Haji asal Buleleng Meninggal Dunia di Makkah

Jamaah tersebut diketahui bernama Mahriya Mursit asal Kelurahan Kampung Bugis, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng.

Selasa 10-Jun-2025 21:59 WIB

KABAR DUKA, Mursit Tutup Usia karena Sakit, Jamaah Haji asal Buleleng Meninggal Dunia di Makkah
PERISTIWA UCAPAN Terakhir Ustaz Yahya Waloni Sebelum Meninggal Saat Khotbah Jumat, Sempat Dilarikan ke RS

Di saat pendakwah kondang itu terduduk, jemaah Masjid pun kaget lantaran Ustaz Yahya Waloni tak kunjung berdiri dan kondisinya melemah.

Jumat 06-Jun-2025 20:49 WIB

UCAPAN Terakhir Ustaz Yahya Waloni Sebelum Meninggal Saat Khotbah Jumat, Sempat Dilarikan ke RS
PERISTIWA Kapolsek Belang Ipda Ronald Hariawang Meninggal Dunia, Begini Penuturan Rekan Seangkatan

Kapolsek Belang, Ipda Ronald Andry Hariawang, meninggal dunia di RSUP Prof Kandou Manado pada Senin dini hari, 2 Juni 2025, akibat sakit yang diderita

Selasa 03-Jun-2025 20:41 WIB

Kapolsek Belang Ipda Ronald Hariawang Meninggal Dunia, Begini Penuturan Rekan Seangkatan
EVENT Enam Perwakilan CPNS Kabupaten Kupang Terima SK Secara Simbolis

Penyerahan SK dilakukan langsung Bupati Kupang Yosef Lede, usai upacara peringatan Hari Lahir Pancasila.

Senin 02-Jun-2025 20:48 WIB

Enam Perwakilan CPNS Kabupaten Kupang Terima SK Secara Simbolis
KRIMINAL Kasus Direktur Pemberitaan JAK TV Jadi Pengingat Jurnalis tak Terima Suap

BH Pers, AJI Jakarta, dan ICJR menyampaikan pendapat dalam rilis bersama menanggapi proses hukum yang dilakukan Kejagung terhadap Direktur Pemberitaan JAK TV Tian Bahtiar.

Rabu 23-Apr-2025 20:46 WIB

Kasus Direktur Pemberitaan JAK TV Jadi Pengingat Jurnalis tak Terima Suap

Tulis Komentar