Selasa 06-Dec-2022 04:00 WIB
221

Foto : tempo
brominemadia.com
- Motor listrik kini semakin diminati masyarakat. Konsumen juga perlu
mengetahui perawatan sebelum memilikinya karena perbedaan jauh dengan sepeda
motor BBM konvensional.
Motor listrik selain lebih efisien,juga ramah lingkungan.
Selain itu motor listrik juga lebih senyap dan bertenaga. Tapi, seperti motor
konvensional,motor listrik pun memerlukan perawatan berkala layaknya motor
biasa. Hanya saja, perawatan yang dilakukan pada motor listrik memang berbeda
dengan motor berbahan bakar bensin.
Berikut 5 tips perawatan motor listrik agar tetap awet dan
tidak sering service seperti dikutip dari berbagai sumber:
1. Hindari mencuci motor listrik dengan kompresor
Hampir sama seperti berkendara di area banjir, menghindari
cuci motor dengan tekanan tinggi seperti menggunakan kompresor juga berguna
agar air tidak masuk ke bagian dalam motor. Pada motor listrik terdapat
kisi-kisi udara di bagian kolong bodi motor. Jika air masuk ke dalam kisi-kisi,
berpotensi untuk merusak sistem kelistrikan pada motor. Untuk itu, gunakan lap
pencuci seperti kanebo untuk mencuci motor listrik dan menjaga sistem
kelistrikan dari air.
2. Hindari berkendara di area banjir
Menghindari berkendara di area banjir tidak hanya dilakukan
oleh motor listrik saja, tetapi umumnya motor biasa pun harus menghindarinya.
Walaupun motor masih bisa melewati genangan air yang rendah, tetapi jika
genangan dirasa sudah bisa masuk ke dalam motor, baiknya mencari jalan
alternatif. Hal ini dilakukan agar air yang masuk ke dalam motor tidak merusak
bagian mesin yang penting.
Untuk motor listrik sendiri, meskipun sudah dirancang
sedemikian rupa agar tahan air, tetap hindari genangan air yang ketinggiannya
melebihi soket pengisian daya. Soket tersebut berada di antara kaki pengendara
atau di area dek tengah. Oleh karena itu, demi keawetan motor listrik, jangan
dipaksakan untuk melewati genangan air yang tinggi.
3. Cabut baterai ketika motor tidak digunakan
Tips selanjutnya adalah mencabut baterai ketika motor tidak
sedang digunakan. Ketika motor tidak digunakan, baterai yang tertanam akan
mengalami self discharge. Hal ini disebabkan karena meskipun dalam keadaan
mati, listrik pada motor tetap digunakan misal untuk menyalakan alarm.
Oleh karena itu, mengisi daya baterai hingga penuh lalu
mencabutnya ketika motor tidak digunakan menjadi salah satu cara agar motor
listrik tetap awet terutama bagian baterai. Ingat, cabut baterai harus dalam
keadaan penuh.

4. Rutin ganti van belt
Van belt merupakan bagian dari motor listrik yang memiliki fungsi menyalurkan daya dari mesin ke sistem penggerak. Pada motor listrik sendiri, penggantian van belt, disarankan setiap menempuh jarak 3.000 km, walaupun dirasa tarikan motor masih terasa enak ketika digunakan. Hal ini dimaksudkan agar van belt tidak putus di tengah jalan.
Seperti motor pada umumnya, memeriksa sistem pengereman juga penting dilakukan demi keselamatan saat berkendara. Jangan lupa untuk selalu rutin mengecek bagian kampas rem baik roda depan maupun belakang setiap 2 sampai 3 bulan sekali. Jika pengereman sudah tidak enak digunakan, segera lakukan penggantian ke bengkel resmi.
Itulah 5 tips perawatan motor listrik agar tetap awet. Memang beberapa terbilang hampir mirip dengan perawatan motor biasa, tetapi tetap saja hal ini penting kamu ketahui terutama pada bagian perawatan yang berbeda. Apalagi perawatan motor listrik terbilang cukup mudah dilakukan dan tidak harus sesering seperti pada motor biasa.
Konten Terkait
Jika ingin mengonsumsi makanan yang biasa dihidangkan seperti opor, rendang atau ketupat, dianjurkan untuk tetap membatasi konsumsi makanan berlemak, kolestrol dan perhatikan porsinya.
Selasa 25-Mar-2025 20:54 WIB
Pare pahit? Tenang! Artikel ini bagi rahasia ampuh menghilangkan rasa pahit pare dengan berbagai metode, menjaga nutrisi tetap maksimal. Coba sekarang!
Jumat 14-Mar-2025 20:44 WIB
Apabila listrik mati terlalu lama, kamu bisa memindahkan ASI ke cooler box dengan es batu atau gel pack untuk memperpanjang ketahanan ASI.
Jumat 14-Mar-2025 20:42 WIB
Selama Ramadan, banyak kebiasaan dan rutinitas yang berubah, seperti berpuasa, berdoa, dan membaca Alquran. Kamu mungkin juga lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarga, teman, dan komunitas, serta berbuat kebaikan. Perubahan ini bisa berdampak pada kesehatan mentalmu, baik dengan mempererat hubungan sosial yang mendukung kesejahteraan, maupun dipengaruhi oleh faktor lain pada hidupmu.
Minggu 09-Mar-2025 20:40 WIB
Presidential Threshold atau ambang batas pencalonan presiden ini sebenarnya sudah berlaku sejak Pilpres 2009 dengan angka yang berbeda.
Minggu 05-Jan-2025 20:46 WIB