Rabu 17-Aug-2022 22:32 WIB
349

Foto : jpnn
brominemedia.com -- Upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 tahun di Stadion Sriwedari Solo, Rabu (17/8) pagi dilaksanakan tanpa berkibarnya Sang Merah Putih.
Diketahui, bendera itu gagal berkibar lantaran tali pengikatnya putus.
Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka yang bertindak sebagai inspektur upacara mengatakan kerusakan terjadi pada pengait bendera yang berupa besi, sehingga menyebabkan pengikat dan engsel putus.
Putusnya tali pengikat bendera itu terjadi saat 3 petugas pengibar bendera yakni Muhammad Naban Haikal Fikri, Muhammad Fashadhiya Ulhaq dan Albert Maulana membentangkan bendera Merah Putih.
Tali pengikat bagian atas bendera tiba-tiba putus dan tali menjuntai di atas bendera.
Namun demikian, ketiga anggota Paskibraka itu tetap membentangkan Sang Saka hingga Lagu Indonesia Raya selesai dinyanyikan.
Seusai acara, tangis dari Paskibraka pecah. Mereka kemudian meminta maaf kepada seluruh peserta yang hadir.
"Enggak apa-apa, ada yang rusak centelan-nya (pengait)," katanya setelah upacara bendera.
Ia pun tetap mengapresiasi seluruh petugas upacara karena telah melakukan tugasnya dengan baik.
"Mereka sudah bekerja keras berlatih setiap hari pagi siang malam," katanya.
Gibran pun meminta maaf kepada seluruh petugas upacara. Khusus untuk Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) dia meminta agar tetap semangat.
"Kesalahan kecil saya mohon maaf dan yang penting adik-adik paskibraka tetap semangat, " terangnya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Joni, Hari Sumantri menyebut bahwa semua perangkat upacara sudah diperbarui dengan kualitas bahan terbaik.
"Secara teknis memang kekuatan pengait ini yang belum kami uji," tutur dia.

Konten Terkait
Harga cabai rawit di pasar tradisional di wilayah Klaten masih tinggi meski Lebaran sudah lewat.
Minggu 06-Apr-2025 20:37 WIB
Polisi tengah menyelidiki insiden kecelakaan beruntun di Jalan Juanda, Jebres, Solo, yang terjadi pada Minggu (3/3) dini hari.
Senin 03-Mar-2025 01:00 WIB
Pasar Triwindu mempunyai beberapa kuliner yang bisa kamu coba. Tidak hanya Soto Triwindu yang terkenal itu.
Kamis 06-Feb-2025 20:28 WIB
jateng.jpnn.com, SOLO - Organisasi GEMA DESA ( Gerakan Membangun Desa) menggelar hari jadi ke-17 di Stadion Manahan Solo. Bersamaan dengan momen itu, Ketua Umum Gema Desa Subari mengingatkan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Jumat 31-Jan-2025 20:30 WIB
Jenazah seorang pria bernama Pandu Setiawan (22) ditemukan di Sungai Bengawan Solo, Senin (6/1/2025).
Senin 06-Jan-2025 20:21 WIB