Minggu 07-Jul-2024 20:08 WIB
215

Foto : tribunnews
Brominemedia.com - Hasil jajak pendapat lembaga survei Indikator Politik Indonesia menunjukkan 24,5 persen pemilih PDIP di Jawa Tengah (Jateng) memilih Kaesang Pangarep sebagai bakal calon gubernur (cagub) Jateng 2024.
Peneliti utama Indikator Politik Indonesia, Rizka Halida mengatakan, Jateng memang masih menjadi basis PDIP. Namun, pemilihnya yang memilih Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul hanya 18,2 persen.
"Saat ini basis PDIP 24,5 persennya memilih Kaesang, 21 persen Ahmad Luthfi, 18,2 persen memilih Bambang Pacul," kata Rizka saat memaparkan rilis surveinya secara virtual pada Minggu (7/7/2024).
Rizka menjelaskan, Jateng memang masih menjadi basis PDIP berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia. Menurutnya, hal tersebut diketahui melalui pertanyaan jika pemilihan anggota DPRD Jateng dilakukan sekarang.
"Berdasarkan partai DPRD provinsi ini kita lihat PDIP yang memilih 35,5 persen warga untuk DPRD provinsi," ujar Rizka.
Survei dilakukan pada 10-17 Juni 2024 melalui wawancara tatap muka untuk WNI di Jawa Tengah yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah.
Survei ini melibatkan 800 responden dipilih melalui metode multistage random sampling dengan margin of error survei ini diperkirakan ±3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Berikut hasil survei elektabilitas partai di Jateng:
1. PDIP 35,5 persen
2. Gerindra 14,5 persen
3. PKB 13,7 persen
4. Partai Golkar 7,2 persen
5. PKS 5,4 persen
6. Partai Demokrat 4,9 persen
7. PPP 2,7 persen
8. PAN 2,2 persen
9. PSI 1,5 persen
Baca juga: Butuh tenaga kerja terbaik untuk bisnismu? Cari di sini!
10. Partai Gelora 0,4 persen
11. Partai Ummat 0,3 persen
12. Partai Nasdem 0,3 persen
13. Partai Perindo 0,2 persen
14. Partai Hanura 0,2 persen
15. Partai Bulan Bintang 0,1 persen
16. Partai Buruh 0 persen
17. PKN 0 persen
18. Partai Garuda 0 persen

Konten Terkait
Memasuki usianya yang ke-77 pada tahun 2025, IPSI Kota Bogor menggelar peringatan hari jadi dengan tema Lestarikan Budaya Bangsa sebagai Pemersatu
Selasa 20-May-2025 21:05 WIB
UU BUMN yang menyebut bahwa Komisaris dan Direksi bukan penyelenggara negara banyak dikhawatirkan akan memuluskan langkah korupsi tanpa takut ada sanksi hukum.
Senin 12-May-2025 21:00 WIB
Anggota Komisi II DPR RI, Giri Ramanda Kiemas, menekankan pentingnya mempertimbangkan aspek hak anak, hak asasi manusia, psikologi, dan kajian mendalam sebelum kebijakan tersebut dilaksanakan.
Kamis 01-May-2025 20:25 WIB
PRESIDEN Prabowo Subianto membahas soal korupsi dan rancangan Undang-Undang tentang Perampasan Aset pada peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day yang digelar di Monas,
Kamis 01-May-2025 20:11 WIB
Sebanyak 38 bhikkhu dari berbagai negara melaksanakan ritual perjalanan suci Thudong menuju Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Jumat 25-Apr-2025 20:33 WIB