Seniman Ini Gunakan Api untuk Membuat Lukisan Realistis

Foto : harianjogja

brominemedia.com -Seorang seniman asal Nigeria, Alex Peter Idoko mempunyai cara unik dalam menghasilkan karya seni. Ia memilih api, pisau cukur, serta amplas untuk membuat potret realistis memukau yang lebih mirip foto bernuansa sepia.

Teknik unik itu rupanya sudah dikenal dalam dunia seni sebagai pirografi, yaitu melukis dari hasil pembakaran. Lukisan itu menjadi bentuk seni menarik yang melibatkan dekorasi kanvas kayu dengan bekas luka bakar yang dihasilkan dari api yang dikendalikan atau instrumen yang dipanaskan, misalnya poker api.

Dibandingkan lukisan tradisional, kesalahan pada lukisan pirografi jauh lebih sulit untuk diperbaiki atau disembunyikan karena sifat api yang merusak. Namun, beberapa seniman menguasai media yang tidak biasa dengan sangat baik sehingga mereka dapat membuat karya seni berkualitas foto yang hampir tidak dapat dibedakan dengan mata telanjang.

Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!

Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm

Melansir Oddity Central, seniman berusia 31 tahun itu sangat menyukai seni potret sejak kecil. Dia berlatih membuat karya seni dari grafit, arang, dan pastel untuk waktu yang lama, tetapi dia akhirnya tertarik pada pirografi karena efek visualnya yang kuat.

Idoko biasanya menghabiskan setidaknya satu bulan, terkadang beberapa bulan, dalam mengerjakan satu kreasi pirografinya. Hasilnya luar biasa, subjeknya seolah terlihat siap melompat dari kanvas, bahkan menampilkan detail wajah terkecil, seperti kerutan.

“Tema saya didasarkan pada realitas Afrika, kebebasan, advokasi untuk perubahan, dan solusi untuk tantangan. Seni adalah bahasa yang bisa dibaca orang. Selama Anda terhubung dan menafsirkan hati Anda, orang akan selalu mengerti bahasa itu,” kata Idoko.

Cukup sulit membuat potret hiperrealistis dengan gambar dan alat lukis konvensional, apalagi jika Anda menginginkan poker api panas dan obor bertenaga gas alih-alih kuas cat atau krayon. Idoko mengandalkan api untuk membuat potret yang menakjubkan, terutama orang kulit hitam. Setelah membakar kanvas kayu, dia menggunakan silet dan amplas untuk mencerahkan warna kulit sosok yang dilukisnya.