Sekelompok Wanita Kompak Bikin Kehebohan di Acara Pernikahan Mantan Pacar

Foto : harianjogja

brominemedia.com -Seorang pria di Desa Hengdi, Yunan China mengalami hal yang tidak terduga saat hari bahagianya. Tepat di hari pernikahan, sekelompok wanita yang merupakan mantan pacar sang pria datang untuk menyabotase upacara sakral itu.

Peristiwa itu terjadi pada 6 Februari silam. Belasan wanita muncul di luar tempat pernikahan dengan spanduk merah besar bertuliskan "Kami adalah mantan pacar Chen Song, dan hari ini kami akan menghancurkanmu".

Pada awalnya, banyak yang percaya adegan yang tidak biasa itu sebagai bagian dari lelucon, tetapi kemudian terungkap bahwa wanita itu memang mantan pacar Chen yang dicemooh untuk merusak hari besarnya.

Disadur dari Oddity Central, sebuah video yang menjadi viral menunjukkan para wanita berdiri diam di seberang jalan dari tempat pernikahan Chen dan memegang spanduk merah untuk dilihat semua orang. Beberapa tamu terlihat mendatangi para wanita untuk menanyakan tentang aksi yang mereka lakukan. Bahkan Chen dan istrinya sampai pergi untuk menghadapi mereka.

Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!

Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm

 “Itu sangat membuatku malu,” kata Chen Song kepada Feidian Video dikutip dari Oddity Central. “Sekarang istri saya yang baru menikah dan keluarganya kesal dengan saya.”

Namun menariknya, Chen Song mengakui bahwa dia telah berperilaku buruk kepada beberapa mantan pacarnya di masa lalu dan saat ini ia mengaku telah dewasa dan perilakunya berubah. Meski begitu, istri dan mertuanya dilaporkan tidak berbicara dengannya sampai mereka mendapatkan penjelasan yang memuaskan atas adegan pernikahan yang aneh tersebut.

“Saya belum dewasa ketika saya masih muda, dan saya menyakiti banyak gadis,” kata Chen.

Ia menyesali perilakunya di masa lalu dan menasehati pria lain untuk memperlakukan wanita dengan hormat.

 “Kamu harus setia kepada pacarmu daripada berselingkuh, ”kata Chen.

Terlepas dari pengalaman yang memalukan, Chen tidak mendapat simpati di media sosial Tiongkok. Sebagian besar komentator menuduhnya sebagai satu-satunya yang bertanggung jawab atas masalahnya dan menasehati istrinya untuk melarikan diri.

"Seperti kata pepatah, 'Seekor macan tutul tidak dapat mengubah bintiknya'," tulis satu orang.

 “Istri yang baru menikah harus berterima kasih kepada tim mantan pacar. Jika saya adalah dia, saya akan segera menceraikannya,” tambah orang lain.