Kamis 03-Nov-2022 14:44 WIB
273

Foto : jpnn
brominemedia.com –
PT Len Industri (Persero) bakal memproduksi 6.000 unit sepeda motor listrik
militer (electric tactical) sesuai pesanan Kementerian Pertahanan. Direktur
Utama PT Len Industri Bobby Rasyidin menyebut motor listrik militer itu bakal
digunakan untuk kepentingan pertahanan.
"PT Len Industri mendapatkan kontrak pertama untuk
digunakan TNI sebanyak 6.000 unit yang diperuntukkan bagi TNI AD, AL, dan
AU," kata Bobby dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis (3/11).
Motor listrik militer buatan anak bangsa itu telah
mendapatkan sertifikat produk e-Tactical Motor Bike dari Badan Penelitian dan
Pengembangan (Balitbang) Kemhan.
E-Tactical Motor Bike merupakan salah satu unit yang
dipamerkan dalam pameran pertahanan internasional Indo Defence 2022 Expo &
Forum di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.
"Tentunya ini menjadi kebanggaan karena diproduksi atau
merupakan karya anak bangsa," ucap Bobby.
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyebut pemanfaatan 6.000 unit motor listrik militer buatan anak bangsa itu wujud komitmen pemerintah mendorong kemandirian sektor pertahanan dan keamanan.

Prabowo mengatakan Indonesia selalu terbuka dalam menjalin hubungan eksternal dengan semua negara, termasuk menjalankan diplomasi pertahanan dan meningkatkan kekuatan pertahanan dengan mengembangkan alat utama sistem persenjataan (alutsista) buatan dalam negeri.
Prabowo mengeklaim misi pertahanan Indonesia kepada dunia ialah mendorong dan memajukan industri pertahanan yang mandiri serta pemenuhan alat pertahanan dan keamanan.
"Pak Presiden (Joko Widodo) meminta supaya memacu industri dalam negeri. Hal ini sejalan dengan visi Bapak Presiden untuk membangun industri pertahanan yang mandiri," ujarnya.
Konten Terkait
Kasus dugaan penganiayaan yang mengakibatkan prajurit TNI AD, Prada Lucky Chepril Saputra...
Minggu 10-Aug-2025 21:10 WIB
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto melakukan mutasi jabatan di tubuh TNI. Agus menunjuk tiga komandan pasukan elite TNI menjadi panglima korps.
Jumat 08-Aug-2025 21:28 WIB
Aksi nekat ini dilakukan oleh Bonaerges Marbun, seorang aktivis mahasiswa dari Politeknik Medan.
Jumat 08-Aug-2025 21:24 WIB
Usai diperiksa oleh Tim Penyidik Kejari TTU, Yohanes Ua kemudian mengenakan rompi pink dan diborgol petugas Kejari TTU.
Senin 04-Aug-2025 22:33 WIB
Agus mengatakan sempat bersekolah bareng dengan Marsma Fajar. Dia mendoakan Marsma Fajar diterima di sisi Allah SWT.
Minggu 03-Aug-2025 20:52 WIB