Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

PERISTIWA

Satu Korban Gempa Cianjur Meninggal di Pengungsian

Jumat 09-Dec-2022 06:30 WIB

180

Satu Korban Gempa Cianjur Meninggal di Pengungsian

Foto : tempo

brominemedia.com - Seorang pengungsi korban gempa Cianjur bernama Anda, 60 tahun, meninggal di tenda pengungsian di Posko 4, Kampung Longkewang, Desa Gasol, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis, 8 Desember 2022 malam.

Almarhum telah tinggal di pengungsian sejak hari pertama bencana gempa berkekuatan 5,6 Magnitudo yang mengguncang Cianjur, Senin 21 November 2022 dua pekan lalu.

Ajid, salah seorang kerabat almarhum, mengatakan, pamannya tersebut diketahui memiliki riwayat penyakit ginjal dan sebelum terjadinya bencana gempa sempat di rawat di rumah sakit.

Disebutkan Ajid, sejak hari pertama menempati tenda pengungsian, kondisi kesehatan almarhum terus mengalami penurunan.

"Betul, paman saya meninggal belum lama ini. Almarhum sudah lebih dari dua pekan tinggal di tenda pengungsian bersama ratusan warga lainnya karena rumahnya hancur," kata Ajid kepada wartawan di Cianjur, Kamis 8 Desember 2022.

Ajid menyebutkan, jenazah almarhum akan dimakamkan pada Jumat, 9 Desember 2022 mengingat kondisi cuaca hujan dan gelap karena minim penerangan.

"Jenazah almarhum masih disemayamkan di tenda pengungsian. Rencananya besok (Jumat) baru akan dimakamkan, sekarang kondisi tidak memungkinkan karena cuaca hujan dan gelap," kata dia.

Sementara itu, berdasarkan data Satuan Tugas Penanggulangan Gempa Bumi Cianjur tercatat ada sebanyak 41.166 kepala keluarga (KK) atau 114.683 jiwa terdampak yang sudah terverifikasi, terdiri dari 54.781 jiwa pengungsi laki-laki dan 59.902 jiwa pengungsi perempuan. Selain itu, tercatat ada 147 jiwa pengungsi penyandang disabilitas, sebanyak 1.640 jiwa ibu hamil, dan sebanyak 7.453 jiwa lanjut usia (lansia).

Sebelumnya seorang pengungsi juga meninggal di pengungsian.di Lapangan Jagaraksa, Desa Jambudipa, Cianjur, Jumat, 25 November 2022.

Diduga, korban yang diketahui bernama Aan Hasanah, 45 tahun, warga Kampung Warungkondang itu mengalami sakit saat terjadi gempa, Senin, 21 November 2022.

"Memang awalnya sakit, tapi sudah sehat. Pas terjadi gempa pada hari Senin adik saya ngedrop. Nah, awal dievakuasi tinggalnya di pelataran depan mesjid," kata Enan, 65 tahun, kakak korban, Jumat, 25 November 2022.

Konten Terkait

PERISTIWA KABAR Duka: Artis Penyanyi Emilia Contessa Meninggal Dunia

Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Artis sekaligus penyanyi pop lawas Emilia Contessa meninggal dunia.

Senin 27-Jan-2025 20:33 WIB

KABAR Duka: Artis Penyanyi Emilia Contessa Meninggal Dunia
PERISTIWA IDENTITAS Lengkap 12 Korban Kecelakaan Maut di Kota Batu, 4 Orang Meninggal Dunia

Berikut daftar identitas lengkap 12 korban kecelakaan maut di Kota Batu, Jawa Timur, ada 4 orang meninggal dunia dan 8 luka-luka.

Kamis 09-Jan-2025 00:53 WIB

IDENTITAS Lengkap 12 Korban Kecelakaan Maut di Kota Batu, 4 Orang Meninggal Dunia
PERISTIWA Mayat Bayi Laki-laki Ditemukan di Sungai Pemelisan Denpasar, Kondisi Bengkak dan Kaku

Sesosok jasad bayi ditemukan mengambang di bantaran sungai Jalan Pemelisan, Sesetan, Denpasar Selatan, Denpasar, Bali, pada Minggu 5 Januari 2025 sore

Minggu 05-Jan-2025 20:45 WIB

Mayat Bayi Laki-laki Ditemukan di Sungai Pemelisan Denpasar, Kondisi Bengkak dan Kaku
PERISTIWA Hendak Menyelamatkan Wisatawan, Bripka Anditya Meninggal Setelah Terseret Arus di Pantai Pangandaran

Hendak menyelamatkan wisatawan, seorang Polisi bernama Bripka Anditya (35) terseret arus di Pangandaran hingga dinyatakan meninggal dunia

Jumat 03-Jan-2025 22:10 WIB

Hendak Menyelamatkan Wisatawan, Bripka Anditya Meninggal Setelah Terseret Arus di Pantai Pangandaran
PERISTIWA Resah Sering Dimintai Anak Uang Rp 3000, Pasutri ini Siksa Bocah SD Hingga Meninggal

Bocah itu dianiaya hingga tewas karena sering minta uang ke orang tuanya. Bocah berinisial MDAF (7) itu diduga kuat sering mendapatkan penganiayaan.

Rabu 01-Jan-2025 21:26 WIB

Resah Sering Dimintai Anak Uang Rp 3000, Pasutri ini Siksa Bocah SD Hingga Meninggal

Tulis Komentar