Senin 06-Nov-2023 00:04 WIB
380

Foto : brominemedia.com
brominemedia.com - Kepala Kantor
Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan
Sulawesi Selatan (Sulsel) Supendi menyebutkan, penyaluran Kredit Usaha Rakyat
(KUR) di daerah itu hingga akhir September 2023 mencapai Rp 10 triliun.
"Untuk pencairan KUR hingga akhir September 2023
sudah mencapai Rp 10 triliun dengan debitur hampir mencapai 100 ribu. Kalau penyaluran KUR khusus untuk
September itu Rp 1,37 triliun, sehingga total semua Rp 10 triliun," ujar
Supendi di Makassar, Ahad (5/11/2023).
Dia mengatakan sektor
usaha pertanian, perburuan dan kehutanan serta perdagangan besar dan eceran
masih menjadi sektor terbesar penerima penyaluran KUR. Kemudian disusul bidang
pengabdian masyarakat, sosial budaya, hiburan dan perorangan lainnya; industri
pengolahan; dan perikanan serta lainnya.
Selanjutnya sektor
transportasi pergudangan dan komunikasi; real estat, bisnis persewaan, dan
layanan bisnis; konstruksi; pelayanan kesehatan dan kegiatan sosial; layanan
pendidikan; serta jasa pertambangan dan penggalian.

Sektor usaha pertanian, perburuan dan kehutanan mencapai Rp 4,1 triliun dan sektor perdagangan besar dan eceran Rp 3,7 triliun. Selanjutnya, sektor sosial, budaya, hiburan dan jasa perorangan lainnya Rp 806,63 miliar dan industri pengolahan Rp 485,63 miliar. Sektor perikanan mendapat Rp 418,50 miliar dan sektor lainnya sebesar Rp 489,31 miliar.
Salah satu penerima KUR, Angel, pelaku UKM kerajinan kain tenun khas Toraja, menyatakan pinjaman KUR yang didapat dari BRI menjadi modal untuk mengembangkan usahanya. Bagi Angel, modal ventura merupakan salah satu penentu berkembangnya usaha, sekaligus membuka peluang bagi pelaku UKM untuk terus mengembangkan usahanya.
Sebagai pelaku UKM binaan BRI, kepercayaan perbankan kepadanya bukan tanpa alasan. Angel membuktikan bahwa konstruksi yang diberikan BRI sangat bermanfaat melalui berbagai karya yang dihasilkan. "Syukurlah karena pinjaman ini bisa menambah pembelian bahan, sehingga kami bisa membuat kerajinan lagi dan memasarkannya," ujar perempuan berusia 59 tahun ini.
Sebagai perajin, Angle berhasil membukukan pendapatan sekitar Rp 12 juta per bulan dengan omzet Rp 20 juta per bulan. Sedangkan di bulan lain, penghasilannya berkisar Rp 8 juta - Rp 10 juta per bulan.
Konten Terkait
Para peneliti dan akademisi memiliki tugas mulia dalam memajukan industri dan menghasilkan SDM unggul.
Kamis 07-Aug-2025 20:42 WIB
Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Yusharto Huntoyungo menegaskan wakaf tidak lagi dipandang semata sebagai bentuk filantropi, melainkan sebagai salah satu...
Rabu 06-Aug-2025 21:05 WIB
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus berupaya memperluas inklusi keuangan syariah yang penting untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program untuk semakin mengenalkan produk dan layanan...
Minggu 03-Aug-2025 20:55 WIB
Namun, Sofyan Helmi mengingatkan, upaya ini harus dijalankan secara bijak agar tidak memberatkan...
Jumat 01-Aug-2025 22:26 WIB
Prestasi membanggakan kembali ditorehkan putra-putri Kalimantan Tengah (Kalteng) di kancah nasional. Kali ini datang dari dunia modeling, di mana Agatha Gisel Juanmaharati, model cilik asal Kalteng,
Senin 14-Jul-2025 20:43 WIB