Selasa 01-Nov-2022 12:10 WIB
297
Foto : sindonews
brominemedia.com--
Kondisi perekonomian dunia yang tidak
menentu perlu diantisipasi oleh masyarakat. Ketidakpastian tersebut antara lain
disebabkan oleh adanya inflasi dan ketegangan geopolitik Rusia-Ukraina, serta
semakin menipisnya pasokan komoditas yang mengakibatkan kenaikan harga minyak
dunia.
Dengan
kondisi seperti ini, setiap negara akan mengambil kebijakan masing-masing untuk
mengatasi masalah ekonomi tersebut. Semua negara tentunya berhati-hati dalam
mengambil kebijakan, karena jika tidak, akan memperburuk suatu kondisi ekonomi
suatu negara dan menyebabkan crisis circle yang tidak ada ujungnya.

Diketahui,
Pemerintah Indonesia menggunakan strategi kebijakan fiskal untuk mengembalikan
perekonomian menjadi lebih baik, dengan itu pemerintah memperkuat beberapa
sektor, seperti melakukan program insentif pajak, Bantuan Langsung Tunai (BLT),
subsidi upah, dan lainnya.
Strategi
tersebut memiliki hasil yang positif sehingga terjadi kenaikan di sektor
konsumsi dan investasi masyarakat. Sektor konsumsi dan investasi yang mengalami
kenaikan terjadi karena adanya penguatan pada daya beli masyarakat setelah
adanya beberapa program dari pemerintah.
Selain konsumsi, tentunya investasi juga perlu
ditingkatkan di masyarakat. Investasi memiliki banyak sekali manfaat, terlebih
di kondisi ekonomi seperti saat ini. Dengan investasi, kita bisa melindungi
keuangan kita dari inflasi, mendapatkan penghasilan tambahan, dan bisa untuk
persiapan di masa tua nanti.
"Investasi
di kondisi ekonomi yang sedang tidak menentu seperti saat ini sangatlah penting,
karena dengan investasi kita bisa mempersiapkan finansial kita dan lebih siap
di masa yang akan datang.
Jika tidak berinvestasi, itu akan berdampak
buruk untuk kondisi keuangan di masa depan," ujar Head Product and
Promotion MNC Asset Management Zulfi Anfan Zulkarnain.
Zulfi
menuturkan, reksa dana pendapatan tetap merupakan salah satu opsi untuk
investasi, seperti MNC Dana Likuid dan MNC Dana Syariah yang mempunyai
portofolio efek obligasi korporasi, sehingga volatilitasnya tidak terlalu
tinggi.
Sebagai contoh,
bagi nasabah dapat membeli produk reksa dana pendapatan tetap MNC Dana Likuid
dengan performance 7,10% p.a (net) ataupun MNC Dana Syariah dengan performance
7,35% p.a (net) berdasarkan NAB pertanggal 31 Oktober 2022.
Adapun
nasabah dapat membeli produk reksa dana MNC Asset Management melalui website
www.motionfunds.id. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi call center (021)
2970 9696 atau email di cs.mam@mncgroup.com.
Konten Terkait
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) bertekad untuk meningkatkan kesiapan Indonesia dalam memasuki fase baru yang bertumpu pada Artificial Intelligence (AI).Direktur Enterprise Business Service Telkom, Veranita Yosephine menyampaikan masa depan ini dipandang sebagai dasar krusial untuk menciptakan ketangguhan ekonomi jangka panjang serta menjamin tetap tegaknya kedaulatan digital bangsa.Veranita menjelaskan bahwa sejumlah negara di kawasan regional kini telah memasuki tahap ekonomi digit.. Baca selengkapnya di https://rmol.id/bisnis/read/2025/12/04/689089/telkom-dorong-ekonomi-tangguh-lewat-transformasi-digital
Kamis 04-Dec-2025 20:12 WIB
Badan Pengkajian MPR menggelar FGD dengan pakar ekonomi dan hukum, membahas tantangan keuangan negara, korupsi, dan reformasi fiskal untuk kesejahteraan rakyat.
Rabu 03-Dec-2025 21:00 WIB
OJK mencatat sudah ada ratusan perusahaan yang melirik kripto sebagai instrumen investasi
Senin 01-Dec-2025 20:21 WIB
Acara musyawarah unit kerja PT Yamaha Music Manufacturing Indonesia (YMMI) menarik perhatian karena dihadiri Menteri Koperasi Ferry Juliantono serta filsuf publik Rocky Gerung, yang memberikan pesan penting terkait pergerakan koperasi dan buruh di Indonesia.Di acara yang digelar di bilangan Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 29 November 2025 itu, Ferry Juliantono menekankan pergeseran paradigma ekonomi nasional dari model kapitalistik menuju ekonomi kerakyatan.Ini tugas ideologis yang digarisk.. Baca selengkapnya di https://rmol.id/bisnis/read/2025/11/30/688537/rocky-gerung-dan-ferry-juliantono-soroti-koperasi-dan-ekonomi-kerakyatan-di-acara-buruh-yamaha
Minggu 30-Nov-2025 20:16 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto, meyakini pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2026 akan bergerak positif. Hal itu seiring dengan proyeksi meningkatnya konsumsi, investasi, langkah akselerasi belanja...
Jumat 28-Nov-2025 20:16 WIB





