Selasa 04-Apr-2023 06:48 WIB
222
Foto : tempoin
brominemedia.com -
Pengobatan alternatif Ida Dayak yang dijadwalkan di GOR Madivif 1 Kartika
Kostrad Cilodong, Depok, pada Senin kemarin terpaksa dibatalkan karena situasi
tidak kondusif akibat masyarakat membeludak. Pangima Divisi Infanteri
(Pangdivif) Kostrad Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun juga membatalkan rencana
pengobatan pada hari ini.
Dari pantauan Tempo di lokasi, Senin kemarin, ribuan warga
dari Depok, Jakarta hingga Cilegon dan Surabaya datang berdesakan memenuhi
lapangan tembak Kostrad Cilodong. Masyarakat, yang sebagian sudah datang sejak
pagi itu sulit diatur, sehingga Ida Dayak yang sudah tiba di lokasi
mengurungkan niatnya untuk mengobati warga.
Masyarakat kecewa dengan keputusan tersebut. Padahal ada
calon pasien yang sudah menunggu sejak subuh dan kepanasan menunggu di tengah
lapangan di bawah terik matahari.
Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!
Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm
Seorang warga Cilegon, Supriyanto, merada sangat kecewa setelah mendapat informasi pengobatan alternatif Ida Dayak dibatalkan.
"Masyarakatnya tidak tertib, sudah diatur sama aparat tidak bisa tertib. Yang cape akhirnya kita sendiri kan ya, tidak ada hasil,” kata Supriyanto di Cilodong, Senin, 3 April 2023.
Supriyanto menilai ketidaktertiban masyarakat membuat perempuan asal Kalimantan itu enggan untuk membuka praktik pengobatan alternatif di Kostrad Cilodong. Kendati kecewa, dia menyadari bahwa itu kesalahan bersama karena tidak mau diatur.
“Coba diatur seperti kambing atau kerbau, kan nurut. Ini semua pengen berobat, semua pengen dapat. Tapi jadinya malah tidak dapet apa-apa karena keserakahan diri, pengen semua ditangani,” ujarnya.
Menurut dia, seharusnya masyarakat yang hadir sadar jika tidak seluruhnya bisa ditangani oleh Ida Dayak. Dia berharap ke depannya, ketika ada jadwal pengobatan lagi dapat dibuat lebih tertib dan baik.
“Mungkin sebaiknya pakai online, daftarnya dibatasi,” ucap Supriyanto.
Pangdivif Kostrad Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun mengatakan, pembatalan dilakukan karena kondisi yang tidak memungkinkan.
“Ibu Ida tidak bersedia atau tidak mampu untuk melakukan pengobatan karena kondisinya ramai sekali, tidak mungkin melakukan pengobatan satu per satu. Karena jumlah segini banyak tidak mungkin selesai dalam waktu 4-5 hari,” katanya melalui pengeras suara.
Warga antre untuk pengobatan tradisional di Markas Kostrad Cilodong, Depok, Jawa Barat, Senin, 3 April 2023. Antrean tersebut untuk mendapatkan giliran pengobatan tradisional Ida Dayak yang diselenggarakan pada 3-4 April 2023. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
Dia pun meminta agar keputusan tersebut dimaklumi warga. Dirinya pun menegaskan bahwa pengobatan Ida Dayak pada Selasa, 4 April 2023 pun dibatalkan. "Mari kembali ke rimah dengan tertib. Semoga bapak ibu selamat dalam perjalanan pulang ke rumah. Nanti kita atur waktunya yang sekian banyak ya. Besok saya pastikan tidak ada praktik pengobatan, saya evaluasi dulu. Besok saya pending dulu,” kata Pangdivif Kostrad.
Konten Terkait
Pengobatan alternatif Ida Dayak yang dijadwalkan di GOR Madivif 1 Kartika Kostrad Cilodong Depok, Senin, 3 April 2023 terpaksa dibatalkan karena calon pasien membludak dan tidak kondusif.
Selasa 04-Apr-2023 06:48 WIB