Rabu 14-Sep-2022 04:50 WIB
435

Foto : jpnn
brominemedia.com –
Puluhan alat berat dan mobil dump truk disegel Tim Ditreskrimsus Polda Sultra.
Alat berat ini digunakan untuk merambah kawasan hutan
lindung di Marombo, Kecamatan Langgikima, Kabupaten Konawe Utara (Konut),
Sulawesi Tenggara (Sultra).
Direktur Reskrimsus Polda Sultra Kombes Bambang Wijanarko mengatakan
penyegelan dengan pemasangan garis polisi itu dilakukan terkait dengan
penambangan ilegal di hutan lindung dalam Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT
Anugrah Lestari Kendari.
"Saat ini sudah naik ke proses penyidikan," ucap
Kombes Bambang Wijanarko, Selasa (13/9).
Menanggapi penyegelan tersebut, Direktur Aliansi Masyarakat Peduli Hukum (Ampuh) Sultra Hendro Nilopo mengapresiasi langkah kepolisian yang menyegel alat berat di Marombo, Konut.

Namun, menurutnya, penyegelan tidak cukup jika benar-benar ingin memberantas penambang ilegal. Kepolisian harus juga menangkap dan memeriksa pemilik alat berat tersebut.
"Pemilik alat atau pelaku tersebut belum didapat atau diproses hukum. Karena, percuma juga kalau cuman alatnya saja yang ditahan sementara pemiliknya belum ditau," ujar Hendro.
Ia membeberkan bahwa penyegelan yang dilakukan oleh kepolisian itu berupa 27 unit alat berat dan satu unit mobil dump truk yang diduga milik PT DMS77.
"Itu menurut dari keterangan Polsek Wiwirano," jelasnya.
Konten Terkait
Seorang pria ditemukan meninggal dunia di kamar 302, lantai tiga Hotel Bali yang terletak di kawasan Nagoya, Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam, Minggu
Minggu 06-Jul-2025 21:02 WIB
Seorang karyawan tewas disuatu perusahaan yang berlokasi di Desa Pabuaran, Kecamatan Gunungsindur, Kabupaten Bogor
Jumat 27-Jun-2025 20:38 WIB
BPBD Demak perbaiki tanggul Tuntang yang jebol. 13 desa terendam, 11 ribu jiwa terdampak, dan 730 hektar lahan pertanian rusak.
Rabu 21-May-2025 21:05 WIB
Bencana longsor dilaporkan terjang wilayah Bendungan Kabupaten Trenggalek Jatim, 6 orang dilaporkan hilang
Senin 19-May-2025 21:05 WIB
Merespon laporan tersebut pihak SAR kemudian memberangkatkan 7 personel menuju lokasi. Proses evakuasi berjalan aman dan lancar.
Jumat 11-Apr-2025 21:28 WIB