Selasa 12-Jul-2022 07:22 WIB
284

Foto : otomotif bisnis
brominemedia.com –
Kepala Staf Presiden Moeldoko menyampaikan bahwa pemerintah akan mempercepat
transisi penggunaan kendaraan listrik berbasis baterai melalui penerapan massal
pada lingkungan pemerintah pusat, daerah, hingga TNI Polri guna menekan polusi
di Indonesia.
Hal ini akan diatur pada ketentuan berbasis Instruksi
Presiden (Inpres).
Aturan ini, menurut Moeldoko, akan diikuti dengan prosedur
yang dibuat Kementerian Perhubungan.
Implementasi ini sesuai Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun
2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai
untuk Transportasi Jalan. Namun, mengenai waktunya, Moledoko belum menjelaskan
lebih lanjut.
“Nanti diikuti Kementerian Perhubungan membuat protap ke
sana dan bagaimana nanti khususnya lingkungan pemerintah akan menggunakan mobil
listrik,” ucap Moeldoko, Senin (11/7).
Menurutnya, dalam penerapan sistem ini bisa bermacam-macam.
Setiap daerah atau instansi tidak harus membeli kendaraan listrik untuk
kegiatan dinas, cara lain seperti sewa juga dipersilakan.
“Penerapannya nanti bertahap dari tahun lama dulu dan
lama-lama akan terjadi transisi,” ucap Moeldoko.
Pemerintah membuat Peraturan Menteri Perhubungan tentang
konversi kendaraan combustion engine ke kendaraan listrik yang dilakukan secara
legal.
Ketentuan itu tertulis dalam Peraturan Menteri Perhubungan
(Permenhub) no 65 Tahun 2020 tentang Konversi Sepeda Motor dengan Penggerak
Motor Bakar Menjadi Sepeda Motor Listrik Berbasis Baterai.
Langkah ini diambil supaya rumah modifikasi kendaraan bisa
memodifikasi kendaraan konvensional ke kendaraan bertenaga listrik dengan
sejumlah persyaratan.

Konten Terkait
Presiden RI Prabowo Subianto mengatakan telah menegur jajaran direksi BUMN dalam pertemuan tertutup pada acara Townhall Danantara yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Senin (28/4).
Senin 28-Apr-2025 20:49 WIB
Pemerintah Provinsi Lampung bersama Polda...Artikel Polda Lampung Dukung Tegas Langkah Gubernur Tertibkan Perambah di Kawasan Konservasi TNBBS pertama kali tampil pada Republik News.
Senin 28-Apr-2025 20:44 WIB
Pembukaan 2 juta hektar lahan baru untuk pertanian berhasil meningkatkan luas panen dan memperkuat ketahanan pangan nasional.
Senin 28-Apr-2025 20:41 WIB
Pemerintah resmi mengubah kriteria Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) berdasarkan penghasilan untuk mengakses rumah subsidi lewat skema FLPP
Minggu 27-Apr-2025 20:49 WIB
Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono mengungkapkan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) hingga April 2025, produksi gabah nasional mencapai 13,9 juta ton.
Jumat 25-Apr-2025 20:36 WIB