Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

TRAVEL

Pelita Air Melesat: Raih Laba dan Kinerja Positif Sepanjang 2024

Jumat 20-Jun-2025 20:57 WIB

201

Pelita Air Melesat: Raih Laba dan Kinerja Positif Sepanjang 2024

Foto : mediaindonesia

Brominemedia.com – PT Pelita Air Service (Pelita Air) secara resmi menutup tahun buku 2024 dengan kinerja keuangan yang positif. 

Melalui hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2024 yang diadakan pada Kamis (19/5) menunjukkan bahwa pendapatan Pelita Air di tahun 2024 mengalami peningkatan sebesar 81% dibandingkan dengan tahun 2023. 

Selain itu, Pelita Air berhasil mencatatkan Laba Setelah Pajak sebesar USD5,9 juta, dimana hal ini merupakan peningkatan dari hasil tahun 2023 yang masih mencatatkan rugi, sementara EBITDA di tahun 2024 turut mengalami kenaikan hingga lebih dari 580% year on year. 

Pelita Air turut mencatat tingkat kesehatan perseroan yang membaik dan tercermin dari hasil pemeringkatan PEFINDO tanggal 19 Mei 2025 hingga  memperoleh peringkat idBBB+  dengan outlook “stable”. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan dibandingkan tahun 2023, serta mencerminkan kapasitas usaha berada pada tingkat layak dan stabil dalam kategori industri sejenis. 

Menurut data resmi dari Kementerian Perhubungan, Pelita Air dinobatkan sebagai maskapai paling tepat waktu di Indonesia pada tahun 2024 dengan tingkat ketepatan jadwal (On-Time Performance/OTP) mencapai 94,3%.

Tak hanya itu, respons positif dari pasar turut mendorong kinerja operasional maskapai. Hal ini tercermin dari tingkat keterisian kursi (Seat Load Factor) yang rata-rata mencapai 80,7% sepanjang tahun, menandakan tingginya minat penumpang terhadap layanan Pelita Air.

Selama tahun yang sama, Pelita Air juga memperluas jangkauannya dengan membuka lima rute baru yang memperkuat konektivitas antarwilayah di Indonesia, yakni Jakarta-Aceh, Jakarta-Kendari, Balikpapan-Yogyakarta, Jakarta-Lombok, dan Jakarta-Medan. Dengan tambahan ini, total rute Pelita Air pun bertambah menjadi 16 hingga penghujung tahun 2024. Untuk menambahkan kapasitas penerbangan bagi keberlanjutan konektivitas, Pelita Air memperkuat armadanya dengan menghadirkan dua unit Airbus A320.

Pelita Airpercaya bahwa kunci pertumbuhan berkelanjutan terletak pada konsistensi dalam menghadirkan layanan yang terpercaya serta kemampuan beradaptasi dengan perubahan pasar.

Ke depan, Pelita Air akan terus memprioritaskan efisiensi, penerapan tata kelola yang solid, dan pelayanan unggulan sebagai pijakan utama untuk memperkokoh posisi di industri penerbangan nasional. 

Konten Terkait

PEMERINTAHAN Di UI, Iwan Sumule Urai Strategi Percepatan Pengentasan Kemiskinan

Penurunan angka kemiskinan menjadi komitmen nyata Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin). Strategi khusus dirancang agar penurunan kemiskinan bisa dipercepat.Strategi tersebut diurai langsung Wakil Kepala BP Taskin, Iwan Sumule saat memberi sambutan di acara Dies Natalis ke-42 dan Seminar Nasional Prodi Kajian Ketahanan Nasional, Universitas Indonesia di Salemba, Jakarta Pusat, Jumat, 21 November 2025.Dijelaskan Iwan Sumule bahwa ada empat pilar utama dalam strategi i.. Baca selengkapnya di https://rmol.id/politik/read/2025/11/21/687609/di-ui-iwan-sumule-urai-strategi-percepatan-pengentasan-kemiskinan

Jumat 21-Nov-2025 20:22 WIB

Di UI, Iwan Sumule Urai Strategi Percepatan Pengentasan Kemiskinan
PEMERINTAHAN Indonesia Punya Populasi dan Konsumsi Besar, K-Food Percepat Langkah Tembus Pasar Halal Terbesar

Indonesia memiliki pasar potensial dengan populasi besar dan konsumsi sehingga menjadi target pasar produk dunia termasuk Korean Food (K-Food).

Rabu 19-Nov-2025 21:12 WIB

Indonesia Punya Populasi dan Konsumsi Besar, K-Food Percepat Langkah Tembus Pasar Halal Terbesar
PEMERINTAHAN Analis: Rupiah Besok Masih Melemah di Rp 16.730-Rp 16.770

Direktur PT Traze Andalan Futures Ibrahim Assuaibi memperkirakan rupiah pada perdagangan besok masih ditutup melemah di rentang Rp 16.730 - Rp 16.770.

Senin 17-Nov-2025 20:11 WIB

Analis: Rupiah Besok Masih Melemah di Rp 16.730-Rp 16.770
OLAHRAGA Kalah dari Mali, Pengamat Justru Sebut ini Adalah Pelajaran yang Sangat Berharga

Pengamat sepakbola Indonesia, Ronny Pangemanan atau yang akrab disapa Bung Ropan memberikan komentar...

Minggu 16-Nov-2025 20:16 WIB

Kalah dari Mali, Pengamat Justru Sebut ini Adalah Pelajaran yang Sangat Berharga
TREND Menilik Kinerja Indeks Saham Sektoral di Bursa, Siapa Paling Unggul?

Mayoritas indeks sektoral BEI menguat YTD 2025, dipimpin IDX Technology 161%. Simak analisis ahli dan prospek rotasi sektoral 2026.

Rabu 12-Nov-2025 20:54 WIB

Menilik Kinerja Indeks Saham Sektoral di Bursa, Siapa Paling Unggul?

Tulis Komentar