Selasa 21-Oct-2025 21:09 WIB
Foto : tribunnews
Brominemedia.com – Pemerintah Kota Makassar terus mematangkan persiapan menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke-418 Makassar.
Setelah menekankan nuansa kesederhanaan dan semangat berbagi, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin kembali memimpin rapat koordinasi lanjutan di Balai Kota, Selasa (21/10/2025).
Rakor tersebut membahas detail konsep kegiatan, teknis pelaksanaan, dan partisipasi lintas sektor dalam rangkaian perayaan tahunan setiap 9 November.
Rapat dihadiri Wakil Wali Kota, Sekda Kota Makassar, pimpinan OPD, camat se-Kota Makassar, direktur Perusda, serta pengurus DPD Asosiasi Backstagers Sulsel.
Dalam arahannya, Munafri menegaskan bahwa seluruh rangkaian HUT harus menjadi perayaan kebersamaan dan kepedulian sosial, bukan sekadar seremoni.
Ia mendorong setiap SKPD dan kecamatan menampilkan inisiatif nyata yang bermanfaat bagi warga.
“Saya ingin ulang tahun kota ini kita rayakan dengan cara yang lebih bermakna, ada semangat berbagi, semangat peduli, dan semangat menjaga lingkungan. Semua OPD harus punya program dan berkontribusi,” tegas Munafri.
Ia meminta setiap SKPD menggelar kegiatan sosial sesuai kapasitas masing-masing, seperti pemberian sembako, santunan anak panti, hingga bantuan untuk keluarga kurang mampu.
Camat diminta fokus di wilayahnya agar penyaluran bantuan tepat sasaran.
Salah satunya, Munafri mewajibkan camat menggelar pasar murah di setiap kecamatan, bekerja sama dengan pelaku UMKM lokal.
“Tidak usah muluk-muluk. Lihat di sekitar kantor atau wilayah kerja masing-masing, siapa yang paling membutuhkan, itulah yang dibantu. Jangan dipaksakan besar, tapi pastikan tepat sasaran,” ujarnya.
Munafri juga mengajak seluruh pegawai Pemkot berpartisipasi dalam Jalan Sehat pada 8 November 2025, diusung sebagai gerakan bersih.
Peserta diwajibkan membawa kantong sampah untuk memungut sampah sepanjang rute.
Sampah akan ditimbang di garis akhir, dan peserta dengan hasil terbanyak mendapat hadiah.
“Kita mau kegiatan ini bukan hanya olahraga, tapi juga aksi nyata menjaga kota. Semua bawa kantong sampah, siapa yang paling banyak dikumpul, itu yang kita beri hadiah,” ucapnya sambil tersenyum.
Di sepanjang rute jalan sehat, panitia akan menyediakan barcode donasi digital (QR code).
Masyarakat bisa men-tap barcode untuk berdonasi mulai dari Rp1.000 hingga Rp5.000.
Dana yang terkumpul akan disalurkan untuk kegiatan sosial Pemkot Makassar.
“Saya mau ini jadi gerakan bersama. Tidak ada paksaan, tapi semua yang ikut punya kontribusi, sekecil apa pun,” tambahnya.
Munafri juga meminta panitia memastikan keterlibatan anak panti asuhan, pelajar dari berbagai sekolah, pelaku UMKM lokal, hingga konten kreator muda.
Ia menegaskan bahwa keterlibatan pelajar tidak boleh membebani orang tua.
Seluruh biaya kegiatan menjadi tanggung jawab sekolah dan pemerintah.
“Saya tidak mau dengar ada orang tua yang merasa terbebani. Ini tanggung jawab sekolah dan pemerintah sebagai pelaksana acara, bukan orang tua,” tegasnya.
Produk UMKM lokal, khususnya makanan dan minuman khas Makassar, akan diprioritaskan selama perayaan HUT.
Untuk menjaga etika penyelenggaraan, Munafri meminta panitia lebih selektif dalam menampilkan pertunjukan budaya.
Ia menolak keras penampilan menyalahi norma, seperti penari laki-laki berdandan menyerupai perempuan atau eksploitasi anak dalam tarian dan pakaian yang tidak sesuai usia.
“Kita ingin acara yang tetap berbudaya dan beretika. Jangan glamor, tapi hilang nilainya. Ini Makassar yang punya karakter dan kearifan sendiri,” ujarnya.
Tenant pelayanan publik dari seluruh dinas dan charity services juga akan hadir di lokasi perayaan.
Pada puncak perayaan 9 November, seluruh peserta upacara diwajibkan mengenakan pakaian adat daerah sebagai bentuk penghormatan terhadap budaya Sulawesi Selatan.
Munafri turut mendorong camat dan pejabat hadir bersama pasangan sebagai bentuk keteladanan dan kebersamaan dalam keluarga besar Pemkot Makassar.
Seluruh arahan dan rekomendasi tersebut menjadi panduan teknis bagi jajaran Pemkot Makassar dalam menyambut HUT ke-418 Kota Makassar mengusung tema “Merajut Harmoni, Membangun Kebersamaan.”
Konten Terkait