Jumat 14-Jun-2024 20:35 WIB
452

Foto : tribunnews

Ia ditemukan setelah sang anak mengetahui kondisi dalam rumah yang bersebelahan telah berantakan barang-barang dalam kamar milik anak dan cucu.
Beberapa barang yang hilang yakni, uang tunai Rp 400 ribu, HP android merk Xiaomi, perhiasan cincin dan anting emas 1,5 gram.
Kronologi
Sebelumnya, nenek berinisial S (68) ditemukan meninggal Kamis (13/6/2024) malam.
Ini pertama kali diketahui oleh keluarga.
Korban tewas di rumahnya di Desa Desa Sidomulyo, Kecamatan Delanggu, Kabupaten Klaten.
Kapaolsek Delanggu, AKP Jaka Waloya mengatakan, awalnya anak korban dan cucu tiba di rumah mengetahui bila keadaan rumah acak-acakan.
"Anak dan cucu korban pulang dari kerja di Solo, lihat rumah sudah dalam keadaan berantakan," ujar Jaka saat ditemui TribunSolo.com, Jumat (14/6/2024).
Lalu keluarga mengecek ke dalam rumah, karena diketahui ada barang yang hilang.
Keluarga lalu mencari nenek S.
"Saat dipanggil diam saja, setelah dilihat nenek sudah terlentang tertutup selimut," jelasnya.
Saat dicek, nenek tidak merespon.
Keluarga lalu berteriak-teriak, meminta bantuan tetangga sekitar.
"Lalu tanya ke tetangga, apa ada orang yang datang ke rumah. Ada saksi yang melihat 2 orang masuk dan keluar dari rumah," ucapnya.
Pihak kepolisian lalu melakukan olah TKP, dibantu Inavis Polres Klaten dan dokter Puskesmas.
Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda luka di bagian luar.
Guna mengetahui penyebab kematian korban, mayat korban di autopsi di RS Bhayangkara Polda DIY.
"Dari hasil pemeriksaan, ada luka memar di bagian kepala belakang akibat benda tumpul," ucapnya.
Konten Terkait
KEPALA Kejaksaan Tinggi (Kajati) NTT, Zet Tadung Allo, mengatakan korupsi di daerah itu telah memberikan dampak nyata yang merugikan masyarakat.
Selasa 02-Sep-2025 21:21 WIB
Pada 2023, JP bersama JFS menandatangani perjanjian sewa dengan klausul yang tidak untungkan Pemkab Klaten.
Rabu 27-Aug-2025 21:07 WIB
Polda Metro Jaya mengungkap peran 15 tersangka dalam penculikan dan pembunuhan Kacab bank, Mohamad Ilham. Penyelidikan mendalam masih berlangsung.
Rabu 27-Aug-2025 20:48 WIB
ICW menilai , tanpa penjelasan resmi, publik berhak berasumsi bahwa kebijakan tunjangan perumahan DPR RI masih tetap berlaku.
Selasa 26-Aug-2025 21:01 WIB
KPK mengungkap Irvian Bobby Mahendro menggunakan rekening orang lain untuk menampung Rp 69 miliar hasil pemerasan sertifikasi K3.
Senin 25-Aug-2025 20:41 WIB