Selasa 07-Feb-2023 23:56 WIB
141

Foto : jawapos
brominemedia.com -
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengecek harga kebutuhan pokok di
Pasar Tambahrejo kemarin (6/2). Dalam pengecekan tersebut, beberapa harga
barang kebutuhan pokok (bapok) dinyatakan stabil. Misalnya, harga telur ayam
dijual Rp 26 ribu per kilogram.
Begitu juga daging ayam yang harganya Rp 31 ribu untuk 1
kilogram. Harga tersebut masih dianggap wajar. Begitu pun harga cabai dan bawang
merah masih relatif normal.
Namun, di tengah stabilnya harga, ada pasokan minyak goreng
(migor) merek Minyakita yang mengalami kelangkaan. Hanya beberapa pedagang yang
mendapatkan minyak goreng kemasan bersubsidi itu.
Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!
Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm

Minimnya pasokan membuat harga minyak melambung tinggi. Para pedagang menjualnya di atas harga eceran tertinggi (HET). Yakni, Rp 15 ribu hingga Rp 16 ribu per liter. Lebih mahal daripada HET yang ditetapkan sebesar Rp 14 ribu per liter.
Melihat kondisi itu, untuk menstabilkan harga, pasokan minyak goreng kemasan bersubsidi segera didistribusikan ke berbagai pasar tradisional di Surabaya. Termasuk Pasar Tambahrejo.
Dengan jumlah pasokan sesuai dengan kebutuhan pada pasar tersebut. ’’Kami targetkan, maksimal dalam waktu dua minggu, persediaan migor dan harga jual kembali normal. Tidak lagi terjadi kelangkaan,’’ kata Zulkifli Hasan.
Demi pemerataan pendisribusian, pembatasan penjualan juga diterapkan. Setiap pembeli harus melampirkan KTP dan maksimal hanya membeli 10 kilogram. Selain pembatasan jumlah pembelian, sementara pedagang tidak diperbolehkan menjual migor secara online. Transaksi harus dilakukan secara langsung. Jika ada penjual yang membandel, sanksi tegas berupa pencabutan produk akan diberikan.
Selain migor, naiknya harga beras menjadi fokus perhatiannya. Kenaikan disebabkan kelangkaan barang. Untuk menstabilkan harga, beberapa upaya juga dilakukan. Pihak sekretaris daerah (Sekda) Surabaya bekerja sama dengan
Bulog mendistribusikan beras ke pasar tradisional dan pasar murah di setiap kecamatan. Setiap hari sekitar 1 ton beras didistribusikan ke pasar tradisional dan operasi pasar.
Konten Terkait
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengecek harga kebutuhan pokok di Pasar Tambahrejo kemarin (6/2).
Selasa 07-Feb-2023 23:56 WIB
Harga beras naik, naiknya harga beras maka harga kebutuhan pokok lainnya juga naik
Jumat 20-Jan-2023 04:39 WIB