Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

KRIMINAL

Kronologi Penyiraman Air Keras Mahasiswi di Yogyakarta, Berawal dari Putus Cinta

Kamis 26-Dec-2024 20:27 WIB

6

Kronologi Penyiraman Air Keras Mahasiswi di Yogyakarta, Berawal dari Putus Cinta

Foto : tribunnews

Brominemedia.com – Motif penyimaran air keras terhadap mahasiswi di Yogyakarta karena sakit hati diputuskan kekasih.

Hal ini terungkap setelah pihak kepolisian mengamankan dua tersangka yakni B sebagai mantan pacar korban dan tersangka S selaku eksekutor.

Kasatreskrim Polresta Yogyakarta Kompol Probo Satrio mengatakan, korban bernama Natasya merupakan mahasiswi asal Kalimantan Barat (Kalbar).

Ia disiram menggunakan air keras oleh pelaku saat dirinya baru saja selesai mandi.

Korban dan pelaku inisial B merupakan sepasang kekasih. Keduanya menjalin asmara sejak 2021 silam.

"Pada Agustus 2024 mereka pisah alasan masing-masing akhirnya putus. Yang laki-laki gak terima," katanya, kepada awak media, Kamis (26/12/2024).

Tersangka B merupakan mahasiswa S2 salah satu kampus swasta di Yogyakarta.

Semenjak putus dengan korban tersangka B berusaha supaya balikan dengan korban.

"Namun (korban) gak mau. Akhirnya ada ancaman pelaku intinya kalau gak bersatu kalau sakit ya sama-sama merasakan. Kalau hancur ya, hancur semua," jelas Probo.

Selanjutnya pada pertengahan Desember 2024 akhirnya tersangka B merencanakan kejahatannya dengan memposting informasi di facebook bahwasanya ia membutuhkan tenaga kerja.

Pelaku S lantas menanggapi postingan tersebut dan melanjutkan percakapan dengan pelaku B via What'sApp.

"Si B dia membuat cerita bahwa seolah-seolah dia ini seorang perempuan Sen Lung membuat cerita dia dikhianti suaminya seorang pelakor. Pelakornya ini adalah korban," jelasnya.

Kemudian eksekutor ini minta uang Rp7 juta disanggupi oleh tersangka B. Namun uang itu akan digenapi setelah eksekusi dilaksanakan. 

"Jadi si B berusaha menutupi jati dirinya. Uang yang diberikan juga COD dibungkus plastik kemudian diambil eksekutor," ungkap Probo.
 
Dibayar enam 6 kali masing-masing Rp1,6 juta untuk beli jaket pelaku. 

"Eksekutor ini sudah survei 3, 4, sama 5 kali survei sebetulnya mau disiramkan saat survei kost," ungkapnya.

Kemudian tanggal 24 Desember 2024 pukul 17.00 itu si B menghubungi eksekutor bahwa korban ada di kost alamat Baciro, Gondokusuman, Kota Yogyakarta untuk persiapan ke gereja.

"Ternyata benar. Ke gereja sekitar 19.00 WIB entah darimana akhirnya pelaku S datang ke kos korban jam 18.30 WIB," terang Probo.

Setelah sampai di depan pintu kos korban, pelaku langsung masuk ke kamar korban.

"Langsung tidak kata disiramkan ke korban kena muka dan sekujur tubuh. Kemudian korban berteriak pelaku langsung lari," ujar Probo.

Berdasar hasil penyelidikan pelaku menggunakan sepeda motor jaket ojek online dan memakai masker.

Konten Terkait

KRIMINAL Plt Kadis PUTR Toba Sofian Sitorus Diculik Usai Antar Anak Sekolah, 3 Terduga Pelaku Ditangkap

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Toba, Sumatera Utara (Sumut), Sofian Sitorus, mengalami penculikan usai mengantar anaknya bersekolah.

Kamis 26-Dec-2024 20:27 WIB

Plt Kadis PUTR Toba Sofian Sitorus Diculik Usai Antar Anak Sekolah, 3 Terduga Pelaku Ditangkap
KRIMINAL Kronologi Penyiraman Air Keras Mahasiswi di Yogyakarta, Berawal dari Putus Cinta

Motif penyimaran air keras terhadap mahasiswi di Yogyakarta karena sakit hati diputuskan kekasih.

Kamis 26-Dec-2024 20:27 WIB

Kronologi Penyiraman Air Keras Mahasiswi di Yogyakarta, Berawal dari Putus Cinta
KRIMINAL Diduga Preman Bayaran Serang Lahan SHGB di Bali Saat Hari Natal

Diduga Preman Bayaran Serang Lahan SHGB di Bali Saat Hari Natal. Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB),

Kamis 26-Dec-2024 20:26 WIB

Diduga Preman Bayaran Serang Lahan SHGB di Bali Saat Hari Natal
KRIMINAL Hasto Jadi Tersangka KPK, Posisi Sekjen PDIP Dinilai Perlu Diganti Agar Citra PDIP Tak Tercoreng

Direktur Trias Politica Strategis Agung Baskoro menilai PDIP harus mencari sosok pengganti Hasto Kristiyanto sebagai Sekjen PDIP.

Kamis 26-Dec-2024 20:23 WIB

Hasto Jadi Tersangka KPK, Posisi Sekjen PDIP Dinilai Perlu Diganti Agar Citra PDIP Tak Tercoreng
PERISTIWA Mahasiswi UPI Bandung Ditemukan Meninggal di Gymnasium Kampus, Ini Kata Pihak UPI Bandung

Pihak Kampus UPI Bandung membenarkan mengenai penemuan seorang mahasiswi yang meninggal dunia di Kampus.

Kamis 26-Dec-2024 20:22 WIB

Mahasiswi UPI Bandung Ditemukan Meninggal di Gymnasium Kampus, Ini Kata Pihak UPI Bandung

Tulis Komentar