Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

LIFESTYLE

Kenali Gejala Gangguan Kesehatan Mental Sejak Dini

Rabu 15-Feb-2023 09:07 WIB

158

Kenali Gejala Gangguan Kesehatan Mental Sejak Dini

Foto : harianjogja

brominemedia.com - Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) pada tahun 2018, lebih dari 19 juta penduduk berusia lebih dari 15 tahun mengalami gangguan mental emosional dan lebih dari 12 juta penduduk berusia lebih dari 15 tahun mengalami depresi.

Penyakit gangguan kesehatan mental pada remaja dan orang dewasa ini jangan dianggap remeh namun perlu perhatian bagi orang tua dan lingkungan sekitar.

Dosen Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat FKKMK UGM Prof. Dra. Yayi Suryo Prabandari, M.Si., Ph.D., mengatakan para orang tua, guru dan lingkungan sekitar perlu mengetahui tanda gejala awal bagi orang yang mengalami gangguan kesehatan mental. Menurut Yayi Suryo, gejala awal gangguan kesehatan mental dapat dilihat dari munculnya beberapa penyakit tertentu sampai menimbulkan stres karena adanya perasaan tertekan, cemas atau tegang sehingga menuntut tubuh seseorang untuk melakukan penyesuaian.

“Dalam kondisi stres yang berkepanjangan perlu berkonsultasi dengan tenaga kesehatan yang profesional,” kata Yayi dalam rilis yang diterima Harianjogja.com, belum lama ini.

Penyebab timbulnya stres ini menurut Yayi bisa disebabkan oleh soal pekerjaan, faktor ekonomi hingga relasi hubungan dengan pasangan dan orang tua yang tidak harmonis. Ia menyampaikan bahwa gangguan kesehatan mental bisa menimbulkan dampak pada gangguan secara fisik, pikiran dan emosional.

“Hampir 50 persen pasien yang datang ke dokter itu berhubungan dengan psikologi,” katanya.

Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!

Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm

Adapun gejala umum stres yang ditemui pada gangguan fisik adalah mudah kelelahan, pusing, diare, tekanan darah naik, mual, sakit di dada, gemetar, sakit perut, sulit tidur, sudah bernafas, peningkatan detak jantung dan gatal-gatal di kulit. Sementara gangguan pikiran ditunjukkan adanya sulitnya konsentrasi, mudah lupa, sulit mengambil keputusan, distorsi, berpikir irasional, sulit mengingat, paranoia, kesulitan menyelesaikan masalah dan gagal fokus.

Sedangkan gangguan pada emosional dan tindakan dapat dilihat dari tanda seseorang itu mudah marah, menarik diri, banyak absen (tidak hadir), sering terlambat, terlalu sensitif, makanan yang kompulsif, menyelesaikan masalah dengan pelarian ke minuman keras, obat dan rokok. Lalu gangguan dalam hubungan interpersonal dan perubahan pada pola tidur dan pola makan.

Jika dibiarkan berlarut larut, kata Yayi, tingkat stres yang berlebihan bisa menjurus pada kondisi depresi dengan adanya gejala munculnya perasaan sedih yang berlebihan, kehilangan minat dan kesenangan, perasaan merasa tidak berguna, gangguan tidur dan gangguan selera makan, menjadi tidak bersemangat, mengalami konsentrasi rendah dan perasaan tidak berdaya.

“Depresi ini sangat berbahaya jika punya ide bunuh diri, dimulai dari mengurung diri maka bisa memunculkan seseorang untuk ide bunuh diri,”paparnya.

Perlu Sosialisasi

Soal gejala awal gangguan kesehatan mental ini seharusnya perlu disosialisasikan pada orang tua dan guru-guru di sekolah sehingga bisa mendeteksi jika ada remaja yang mengalami gangguan kesehatan mental di awal. “Bisa identifikasi, gejala depresi ringan dan sedang bisa konsultasi dengan profesional. Sayangnya di tidak semua daerah punya psikolog di puskesmas, apalagi ini belum menjadi program prioritas nasional,” jelasnya

Sebagai Ketua Health Promoting University (HPU) UGM, Yayi menuturkan pihaknya akan bekerja sama dengan banyak kampus lain yang tergabung dalam jejaring kampus sehat untuk melakukan kegiatan pengabdian edukasi dan sosialisasi soal menjaga kesehatan mental di masyarakat.”Apalagi Fakultas psikologi di Indonesia itu ada lebih dari 100,” katanya.*

Konten Terkait

KESEHATAN Hidup Seimbang, Tips Mengatasi Stres, untuk Kesehatan Mental yang Lebih Baik

Coping mechanism adalah strategi yang membantu orang mengatasi stres dan emosi tidak nyaman.

Rabu 25-Sep-2024 20:50 WIB

Hidup Seimbang, Tips Mengatasi Stres, untuk Kesehatan Mental yang Lebih Baik
KESEHATAN Psikolog Sebut Dampak Sering Terpapar Polusi Udara bagi Kesehatan Mental

Psikolog mengatakan selain dapat berdampak terhadap kesehatan fisik, paparan polusi udara terus-menerus dapat menyebabkan gangguan kesehatan mental.

Senin 01-Jul-2024 20:20 WIB

Psikolog Sebut Dampak Sering Terpapar Polusi Udara bagi Kesehatan Mental
KESEHATAN Hindari Hal Ini Kata Dokter Boyke Kalau Suami Istri Ingin Cepat Punya Anak! Perhatikan Kesehatan Mental dan Waktu

Ada cara rahasi dari dr.Boyke bagi pasangan suami istri yang ingin cepat mendapatkan momongan. Cara yang dipaparkan oleh dr.Boyke sangat penting dalam mempengaruhi proses kehamilan.

Rabu 15-Mar-2023 09:05 WIB

Hindari Hal Ini Kata Dokter Boyke Kalau Suami Istri Ingin Cepat Punya Anak! Perhatikan Kesehatan Mental dan Waktu
LIFESTYLE Hindari Hal Ini Kata Dokter Boyke Kalau Suami Istri Mau Cepat Punya Anak! Perhatikan Kesehatan Mental dan Waktu

Ada cara rahasi dari dr.Boyke bagi pasangan suami istri yang ingin cepat mendapatkan momongan. Cara yang dipaparkan oleh dr.Boyke sangat penting dalam mempengaruhi proses kehamilan.

Rabu 15-Mar-2023 09:05 WIB

Hindari Hal Ini Kata Dokter Boyke Kalau Suami Istri Mau Cepat Punya Anak! Perhatikan Kesehatan Mental dan Waktu
KESEHATAN Kenali Gejala Leptospirosis, Tanda-tandanya Seperti Ini

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa imbau masyarakat yang merasakan gejala Leptospirosis segera periksakan diri ke fasilitas kesehatan

Selasa 07-Mar-2023 11:31 WIB

Kenali Gejala Leptospirosis, Tanda-tandanya Seperti Ini

Tulis Komentar