Senin 24-Oct-2022 02:02 WIB
423
Foto : sindonews
brominemedia.com –
Polres Jakarta Utara hingga kini belum menetapkan tersangka terkait kasus
kebakaran kubah Masjid Raya Jakarta Islamic Center (JIC).
Hingga kini penyidik masih terus melakukan penyelidikan
terkait kebakaran yang terjadi pada 19 Oktober 2022 lalu.
Kapolres Jakarta Utara, Kombes Pol Wibowo mengatakan, hingga
Minggu (23/10) pihaknya belum menetapkan satu orang pun sebagai tersangka.
"Belum ada tersangka," kata Wibowo kepada
wartawan, Minggu (23/10).
Wibowo menuturkan, pihaknya masih dalam tahap penyelidikan
terkait kebakaran tersebut.
"Sudah ada delapan orang yang diperiksa sebagai
saksi," tuturnya.
Menurut Wibowo, para saksi yakni pekerja renovasi kubah dan
pengawas proyek atau mandor. Penyidik juga masih memeriksa bukti lain sembari
menunggu hasil penelitian laboratorium forensik dari Puslabfor Polri.
"Sementara kami masih menunggu hasil lab dulu sambil
menunggu pemeriksaan saksi-saksi lain, kami belum tetapkan siapa
tersangkanya," ujarnya. B
Nantinya, hasil labfor akan disandingkan dengan hasil
pemeriksaan saksi dan alat bukti lain yang diambil dari TKP.
Apalagi dari keterangan saksi yang didapatkan pihak
kepolisian, para saksi menyebut kebakaran itu terjadi murni karena ada percikan
api las yang terkena eternis plafon.
"Hasil lab nantinya untuk memperkuat apakah unsur kelalaian itu masuk atau tidak. Nanti kita kombinasikan semua," ucapnya.

Sebagaimana diketahui sebelumnya, Kasat Intelkam Polres Jakarta Utara AKBP Slamet Wibisono Yanto mengungkapkan, kebakaran kubah Masjid JIC terjadi pada 19 Oktober 2022 Pukul 15.00 WIB.
Berawal dari keterangan empat orang saksi sebagai pekerja dari PT. Dwi Agung Sentosa Pratama sedang melakukan renovasi atap kubah Masjid Raya Jakarta Islamic Center.
Renovasi tersebut menggunakan bahan tripleks yang pada saat ingin memasang tripleks atap kubah masjid tersebut para saksi melelehkan membran (aspal gulung) untuk menempelkan bahan atap tersebut menggunakan alat bakar.
Diduga percikan dari alat bakar mengenai glasbul sampai timbulnya api, kemudian saksi berupaya memadamkan api dengan menggunakan apar namun api semakin membesar dan akhirnya kubah Masjid Raya Jakarta Islamic Center keseluruhan terbakar.
Bahkan dalam sejumlah video yang beredar di media sosial tampak detik-detik saat si jago merah melahap kubah, ada bagian kubah yang runtuh dan membuat warga disekitar panik akibat kejadian tersebut.
Konten Terkait
Gedung Terra Drone di Kemayoran, Jakarta Pusat mengalami kebakaran hebat hingga menewaskan 22 orang. Belakangan insiden kebakaran dikaitkan dengan data udara wilayah lahan sawit di Sumatera.
Jumat 12-Dec-2025 20:17 WIB
Proses identifikasi korban kebakaran Gedung Terra Drone resmi ditutup setelah Polri memastikan seluruh 22 jenazah berhasil dikenali. Jika ada temuan baru, operasi DVI siap dibuka kembali.
Rabu 10-Dec-2025 20:55 WIB
Peristiwa kebakaran gegerkan warga di Banjar/Desa Yeh Sumbul, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Kamis (4/12/2025) sore.
Kamis 04-Dec-2025 20:13 WIB
HONG KONG, 1 Desember 2025 /PRNewswire/ -- Vantage Foundation mendonasikan HK$1 juta untuk mendukung penanganan dan pemulihan pascabencana setelah kebakaran Level-5 yang terjadi di Wang Fuk Court, Tai Po, Hong Kong. Bencana kebakaran ini menyebabkan kerusakan parah pada banyak unit hunian...
Senin 01-Dec-2025 20:21 WIB
Pemosting Video Diduga Terkait Kebakaran Pasar Karmia Jaya Bengkulu Diperiksa Polisi
Selasa 25-Nov-2025 20:12 WIB





