Rabu 19-Jun-2024 20:33 WIB
155

Foto : tribunnews
Brominemedia.com - Lintas Komunitas Berdikari #JogjaMenyala akan menggelar acara Kenduri Rakyat Jogja di Embung Langensari Klitren Lor Gondokusuman Yogyakarta pada Kamis (20/6/2024) mulai pukul 19.00 WIB.
Kegiatan dilaksanakan dalam rangka memperingati Bulan Pancasila dan Haul Bung Karno ke 54 Tahun. Para pemuka lintas agama akan memimpin doa bersama.
Embung Langensari dipilih karena letaknya strategis di tengah kota yang padat dengan pemukiman penduduk. Harapannya pesan-pesan kebangsaan yang disampaikan dapat semakin mempertebal jiwa nasionalisme publik.
Penggagas acara Widihasto Wasana Putra menjelaskan, acara Kenduri Rakyat Jogja bukanlah sekedar kegiatan seremonial semata.
Ada tiga substansi yang ingin ditegaskan. Pertama sebagai edukasi sejarah perjuangan bangsa khususnya terkait dengan nilai-nilai Pancasila.
Kedua mengenang jasa-jasa dan mendoakan arwah proklamator Bung Karno.
Ketiga merajut simpul-simpul masyarakat dan mengkonsolidasi partisipasi publik untuk penguatan gerakan-gerakan kebangsaan ke depan
Pihaknya menggandeng warga sekitar untuk terlibat dalam kepanitiaan bersama. Ibu-bu RW 01 Kelurahan Klitren Kemantren Gondokusuman dilibatkan dalam pembuatan puluhan nasi tumpeng.
Total nasi tumpeng yang dibuat sebanyak 54 buah sesuai angka tahun Haul Bung Karno. Widihasto mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang turut berpartisipasi membuat nasi tumpeng.
Untuk menunjang kemeriahan acara ditampilkan orkes keroncong Langen Suryo, paduan suara Nada Surgawi, pertunjukan tari oleh Warto Bosa, orasi kebangsaan yang dipungkasi dengan dahar kembul nasi tumpeng. Widihasto mengajak warga masyarakat luas hadir dalam acara Kenduri Rakyat Yogya.
Wawan Harmawan selaku penggiat Komunitas #JogjaMenyala mengatakan salah satu wujud penting dari kegiatan ini adalah memupuk jiwa nasionalisme dan rasa patriotisme masyarakat.
Momentum kebangsaan seperti Bulan Pancasila dan Haul Bung Karno menjadi media yang dapat mempertemukan berbagai komponen masyarakat guna memperkokoh semangat persatuan bangsa.
Dikatakan Wawan Harmawan bahwa Yogyakarta memiliki sejarah penting dalam turut menopang tegaknya kedaulatan dan eksistensi NKRI.
Banyak tokoh besar Yogyakarta seperti Sri Sultan HB IX, Paku Alam VIII, KH. Ahmad Dahlan, Ki Bagus Hadikusumo, KH. Al Munawwir, Prof Johanes, IJ Kasimo, Ibu Ruswo dan lainnya yang sangat berjasa untuk bangsa dan negara Indonesia.
Termasuk komponis terkemuka Koesbini yang tutup usia di kediamannya di kampung Klitren.
“Menjadi tugas bersama warga Yogyakarta untuk menjaga api semangat perjuangan tidak pernah padam,” pungkas Wawan.

Konten Terkait
Wali Kota Jogja Hasto Wardoyo menyebut sebanyak 28 kelurahan masih berstatus zona kuning dalam sistem pengelolaan sampah. Sementara, 17 kelurahan lainnya sudah
Selasa 08-Apr-2025 20:27 WIB
Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) diperkirakan bakal kedatangan jutaan pemudik pada momen Idulfitri 1446 Hijriah.
Senin 17-Mar-2025 20:35 WIB
Kejadian nahas dialami seorang pria berinisial M asal Kebomas Gresik. Dia tewas seusai ditusuk orang tak dikenal (OTK) di samping pos lantas Jalan Jakarta di Surabaya pada Rabu (25/2).
Senin 03-Mar-2025 20:42 WIB
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri disebut memberikan pesan seusai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Hasto Kristiyanto pada hari ini. Pesan dari Megawati itu diungkapkan oleh pengacara Hasto, Maqdir Ismail.
Kamis 20-Feb-2025 20:31 WIB
Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali membuat pernyataan kontroversial terkait perang di Ukraina, dengan menyebut bahwa Rusia memiliki posisi tawar yang kuat dalam negosiasi untuk mengakhiri konflik.
Kamis 20-Feb-2025 20:28 WIB