Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

KRIMINAL

Hasil Autopsi Bocah 7 Tahun di Sukabumi Tewas saat Bermain, Ada Luka Leher dan Lubang Anus

Rabu 01-May-2024 21:03 WIB

346

Hasil Autopsi Bocah 7 Tahun di Sukabumi Tewas saat Bermain, Ada Luka Leher dan Lubang Anus

Foto : sindonews

Brominemedia.com – Pasca ekshumasi bocah laki-laki berusia 7 tahun yang ditemukan tewas di terasering kebun milik warga setempat, dokter forensik ungkap penyebab kematian korban. Berdasarkan hasil autopsi yang dilakukan tim forensik dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R Syamsudin SH, Kota Sukabumi, menemukan ada tanda kekerasan pada jasad korban.

Tepatnya pada bagian leher yang diduga menjadi penyebab kematiannya. Dokter forensik RSUD R Syamsudin SH, Kota Sukabumi, dr Nurul Aida Fathia mengatakan, luka yang terjadi di leher korban, cukup untuk menimbulkan kematian. Artinya jika ada kekerasan di leher tentunya bisa menghalangi jalan penapasan.

“Kalau menghalangi jalan napas, ya berarti kematiannya mengarah ke kekurangan oksigen atau mati lemas,” ujar dr Aida saat ditemui di Ruang Inslatasi Jenazah RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi, Rabu (1/5/2024).

Saat melakukan autopsi, lanjut dr Aida, tim forensik juga menemukan luka pada bagian lubang pelepas atau lubang anus. Hal tersebut diketahui berdasarkan pemeriksaan laboratorium dan hasil sampelnya yang dicurigai.
“Jadi, kalau untuk secara kasat mata itu, luka bagian lubang pelepas ini, hanya tampak pengelupasan kulit arinya aja, kaya luka lecet, tapi karena kondisinya sudah busuk jadi tidak terlalu jelas, kalau orang hidup ada darahnya segala macem,” ujar dr Aida.

Lebih lanjut dr Aida mengatakan, sample dari autopsi tersebut dikirim ke laboratorium dan hasilnya secara microscopis, terdapat tanda perlukaan. Terlebih, saat dilakukan ekshumasi kondisi jenazah korban sudah dalam keadaan membusuk, karena sudah satu pekan dimakamkan.

“Jadi waktu itu saya ambil sampelnya di bagian ototnya, ternyata memang itu benar perlukaan, jadi kalau di luar gak kelihatan. Kalau berapa kalinya luka itu gak tau, yang pasti kalau di leher itu memang ada tanda kekerasan,” ujar dr Aida.

Share:

Konten Terkait

PEMERINTAHAN Komunitas ‘Anker’ Galang Donasi untuk Korban Banjir Sumatera

PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengapresiasi solidaritas komunitas pencinta kereta api (Railfans) atau anak kereta (Anker) Indonesia terhadap masyarakat terdampak bencana di Pulau Sumatera. Vice President Corporate...

Minggu 07-Dec-2025 20:16 WIB

Komunitas ‘Anker’ Galang Donasi untuk Korban Banjir Sumatera
SAINS BMKG Prakirakan Curah Hujan Tinggi 2 Bulan ke Depan, Mendagri Minta Kepala Daerah Mitigasi Bencana

Tito Karnavian meminta para kepala daerah segera melakukan mitigasi bencana sekaligus mempersiapkan penyelenggaraan Natal dan Tahun Baru 2026.

Senin 01-Dec-2025 20:21 WIB

BMKG Prakirakan Curah Hujan Tinggi 2 Bulan ke Depan, Mendagri Minta Kepala Daerah Mitigasi Bencana
PERISTIWA Sosok Koko Wili Pembunuh Dwi Putri di Batam, Tempramen dan Suka Main Tangan

Pantauan Tribunbatam.id di Polsek Batuampar, sejumlah teman-teman Dwi Putri terlihat ikut diperiksa oleh pihak kepolisian.

Senin 01-Dec-2025 20:19 WIB

Sosok Koko Wili Pembunuh Dwi Putri di Batam, Tempramen dan Suka Main Tangan
PEMERINTAHAN Wakil Menteri Pendidikan: Kegiatan Belajar Mengajar di Daerah Bencana Tetap Berjalan

Atip mengatakan seluruh sekolah yang rusak akibat bencana banjir dan longsor di Sumatera akan segera mendapat perbaikan.

Jumat 28-Nov-2025 20:15 WIB

Wakil Menteri Pendidikan: Kegiatan Belajar Mengajar di Daerah Bencana Tetap Berjalan
PEMERINTAHAN Pra Musrenbang RKPD 2027 Soroti Penguatan Sistem Perlindungan Perempuan dan Anak di Kota Medan

Pra Musrenbang Rancangan Awal RKPD Tahun 2027 menjadi

Rabu 26-Nov-2025 20:30 WIB

Pra Musrenbang RKPD 2027 Soroti Penguatan Sistem Perlindungan Perempuan dan Anak di Kota Medan

Tulis Komentar