Rabu 17-Apr-2024 20:33 WIB
329
Foto : tempo

Komandan Tim Kampanye Nasional bidang relawan atau TKN Golf Prabowo-Gibran Haris Rusli Mouti mengatakan, seratusan ribu pendukung Prabowo-Gibran akan berunjuk rasa di depan Gedung MK pada Jumat besok, 19 April 2024.
Aksi ini, katanya, untuk merespons berbagai tuduhan, penghinaan, dan pelecehan kepada pemilih pasangan capres dan cawapres nomor urut 2 itu.
"Seakan-akan 96,2 juta orang melaksanakan hak pilihnya untuk memilih pasangan Prabowo-Gibran karena disuap dengan bantuan sosial," kata dia di Jakarta, Rabu, 17 April 2024.
Dia menekankan jumlah suara 96,2 juta yang diraih pasangan Prabowo-Gibran, dicapai dengan cara-cara demokratis. Pihaknya pun menolak tuduhan dan pelecehan bahwa kemenangan pasangan itu karena intervensi bantuan sosial atau bansos.
"Kami senantiasa mendinginkan suasana dan mengimbau agar seluruh pendukung dan pemilih pasangan Prabowo-Gibran, untuk taat pada proses hukum dan konstitusi yang sedang berlangsung, tanpa tekanan gerakan massa," katanya.
Haris pun mengimbau pendukung dan pemilih pasangan Prabowo-Gibran dalam melaksanakan aksi massa, menyampaikan aspirasi, dapat dijalankan dengan tertib dan damai. Serta mewaspadai adanya penyusupan yang bertujuan membenturkan secara horisontal.
Selain aksi massa, Haris mengajak pada pendukung dan pemilih Prabowo-Gibran untuk menjadi Amicus Curiae secara massal.
"Kami juga mengajak seluruh pendukung dan pemilih pasangan Prabowo-Gibran untuk mengajukan Amicus Curiae atau friends of court secara massal ke MK. Saat ini ada sekitar 10 ribu pendukung dan pemilih Prabowo Gibran yang akan mengajukannya," ujar Haris.
Diketahui, sidang sengketa Pilpres telah usai digelar pada 5 April 2024 lalu dengan sejumlah tahapan, mulai dari pemeriksaan pendahuluan hingga pemeriksaan saksi dan pemberi keterangan. Pada Selasa, 16 April 2024, para pemohon, yaitu Tim Hukum Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md serta Komisi Pemilihan Umum (KPU) selaku pihak termohon telah menyampaikan kesimpulan ke MK. Sementara putusan MK mengenai sengketa pilpres akan diumumkan lewat sidang pada 22 April 2024 mendatang.
Konten Terkait
BMKG merilis peringatan dini untuk Selasa 4 November 2025 bagi seluruh wilayah Indonesia.
Senin 03-Nov-2025 21:31 WIB
Pedagang Pasar Minggu Bengkulu minta solusi ke Pemkot sebelum ditertibkan dari badan jalan, agar tetap bisa berjualan.
Minggu 02-Nov-2025 20:08 WIB
Wali Kota Tasikmalaya meminta tiga dinas untuk gerak cepat lakukan penanganan dini di wilayah saat cuaca ekstrem menerjang
Minggu 02-Nov-2025 20:07 WIB
Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang menyiapkan bantuan bagi korban kecelakaan penumpang bus rombongan Forum Kesehatan Kelurahan (FKK) Bendan Ngisor, Kecamatan Gajahmungkur, yang mengalami kecelakaan di Tol Pemalang-Batang KM 32-B pada Sabtu (25/10) lalu.
Senin 27-Oct-2025 20:12 WIB
Kemeriahan acara dibalut dengan kepedulian sosial ini menjadi momentum istimewa bagi Autogarage untuk berbagi kebahagiaan
Minggu 26-Oct-2025 20:23 WIB






