Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

PERISTIWA

Erdogan Mohon Izin dan Minta Maaf ke Prabowo, Begini Ceritanya

Senin 23-Dec-2024 20:54 WIB

119

Erdogan Mohon Izin dan Minta Maaf ke Prabowo, Begini Ceritanya

Foto : tribunnews

Brominemedia.com - Sekretaris Kabinet (Seskab) Mayor Teddy Indra Wijaya membantah bahwa Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan melakukan walk out saat Presiden RI Prabowo Subianto berbicara di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) D-8 di Kairo, Mesir. 


Teddy menyebut, Erdogan memohon izin kepada Prabowo untuk berbicara lebih dulu karena dia harus pergi dari lokasi. 


"Presiden Erdogan minta izin untuk bertukar urutan atau giliran berbicara, karena harus meninggalkan lokasi pleno lebih awal," ujar Teddy dalam keterangannya, Senin (23/12/2024). 


Teddy menyampaikan, Erdogan juga meminta maaf karena harus pergi lebih dulu. 


Setelah kesempatan Erdogan berakhir, barulah giliran Prabowo yang berbicara.


"Jadi saat sesi 2 dimulai, Presiden Erdogan berbicara lebih dulu, dan minta maaf karena harus meninggalkan lokasi pleno," katanya.  


"Baru kemudian, giliran Pak Presiden Prabowo berbicara," ujar Teddy. 


Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) menanggapi soal Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang meninggalkan ruangan saat Presiden RI Prabowo Subianto berpidato dalam KTT D-8 di Kairo, Mesir, Kamis (19/12/2024). 


Kemenlu mengatakan, hal tersebut adalah sesuatu yang lumrah ketika para ketua delegasi melakukan banyak pertemuan paralel pada saat pertemuan internasional, salah satunya melakukan pertemuan bilateral dengan ketua delegasi lain di ruangan yang berbeda. 


"Jadi sifat keluar masuk ruangan meeting adalah hal yang lumrah untuk meeting internasional (termasuk di forum PBB)," kata Juru Bicara Kemenlu RI Roy Soemirat dalam keterangan tertulis, Minggu (22/12/2024). 


Roy mengatakan, delegasi Indonesia tidak dapat memberikan komentar terhadap jadwal ketua delegasi negara lain yang kemungkinan tidak dapat hadir sepenuhnya pada saat Presiden RI Prabowo Subianto berpidato. 


Meski demikian, Kemenlu memastikan Presiden Prabowo berkesempatan untuk melakukan pertemuan singkat dengan seluruh ketua delegasi lain menjelang dan setelah KTT, termasuk dengan Presiden Turki.


Konten Terkait

EVENT Keasang Tegaskan PSI Akan Terus di Sisi Prabowo

Ketum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menegaskan sikap partainya untuk terus mendampingi Presiden Prabowo Subianto.

Minggu 20-Jul-2025 20:57 WIB

Keasang Tegaskan PSI Akan Terus di Sisi Prabowo
KRIMINAL Kronologi Duel Ojol Vs Begal Nyamar Jadi Penumpang di Bogor

Driver ojol berinisial MS (35) menggagalkan aksi begal yang menyamar menjadi penumpang di Dramaga, Bogor, Jawa Barat. Begini kronologinya.

Selasa 15-Jul-2025 20:37 WIB

Kronologi Duel Ojol Vs Begal Nyamar Jadi Penumpang di Bogor
PERISTIWA Macron Tunjukkan Gestur Hangat ke Prabowo Tanda Prancis Dukung Tatanan Multipolar

Pengamat Hubungan Internasional dari Universitas PadjadjaranDina Sulaeman menilai gestur hangat Presiden Prancis Emmanuel Macron terhadap Presiden Prabowo Subianto dalam perayaan Bastille Day 2025 merupakan bagian dari strategi geopolitik Prancis untuk merangkul negara-negara Global South

Selasa 15-Jul-2025 20:37 WIB

Macron Tunjukkan Gestur Hangat ke Prabowo Tanda Prancis Dukung Tatanan Multipolar
OLAHRAGA Biodata Arkhan Fikri Pemain Arema FC Sumbang Gol untuk Timnas Indonesia di ASEAN Cup U23 2025

Berikut ini biodata Arkhan Fikri pemain Arema FC yang sumbang gol untuk Timnas Indonesia saat lawan Brunei Darussalam di ASEAN Cup U23 2025.

Selasa 15-Jul-2025 20:33 WIB

Biodata Arkhan Fikri Pemain Arema FC Sumbang Gol untuk Timnas Indonesia di ASEAN Cup U23 2025
PERISTIWA Atas Dasar Kemanusiaan, Operasi Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Jaya Diperpanjang Tiga Hari

Tim SAR gabungan resmi memperpanjang operasi pencarian korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya selama tiga hari.

Selasa 08-Jul-2025 20:31 WIB

Atas Dasar Kemanusiaan, Operasi Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Jaya Diperpanjang Tiga Hari

Tulis Komentar