Rabu 16-Apr-2025 20:30 WIB
117

Foto : jpnn

Sebagai bagian dari solusi, DPRD dan Pemkot membuka peluang kerja sama dengan pihak ketiga, termasuk investor luar negeri.
Saat ini, menurutnya ada dua negara, yakni China dan Korea telah menyatakan ketertarikan untuk berinvestasi dalam sistem pengolahan sampah di Kota Depok.
“China, terutama, sudah menyatakan keseriusan mereka. Mereka punya teknologi canggih dan sudah membuktikan keberhasilan pengolahan sampah di Shenzhen. Bagi mereka, ada potensi besar dari jumlah sampah Depok yang mencapai 1.500 ton per hari untuk diubah menjadi energi listrik,” ungkapnya.
Dia menegaskan, skema kerja sama tersebut bersifat investasi, tanpa membebani APBD Kota Depok.
Pemerintah Kota (Pemkot) Depok hanya perlu menyiapkan lahan, untuk lokasi pembangunan fasilitas pengolahan sampah.
“Saat ini belum sampai ke pembahasan teknis, tapi Pak Wali sudah meminta waktu untuk pemaparan dari pihak ketiga. Kami berharap, tahun 2025 sudah mulai ada implementasi nyata,” ujarnya.
Yeti juga menekankan, pentingnya kesadaran warga untuk memilah sampah dari rumah.
Konten Terkait
Persaingan grup C terbilang merata dengan terdiri dari Bayern Muenchen (Jerman), Auckland City (Selandia Baru), Boca Juniors (Argentina), dan Benfica
Minggu 15-Jun-2025 20:53 WIB
Israel melancarkan serangan ke Teheran, Iran. Serangan mendadak itu berhasil menewaskan sejumlah jenderal dan ilmuwan nuklir Iran.
Jumat 13-Jun-2025 22:01 WIB
242 orang dalam pesawat Air India seluruhnya tewas, mahasiswa di Asrama Kedokteran juga ada yang meninggal.
Kamis 12-Jun-2025 21:01 WIB
AS Roma mungkin berpisah dengan Zeki Celik di offseason mendatang. Nilai pasar Zeki Celik meningkat pesat.
Selasa 20-May-2025 21:05 WIB
Driver ojol menjadi korban begal saat mengantar makanan di Jalan Kecapi, Tapos, Depok. Korban mengalami luka bacok dan motornya dibawa kabur pelaku.
Selasa 20-May-2025 21:05 WIB