Rabu 11-Jun-2025 20:58 WIB
12

Foto : tribunnews

Gangguan ini berdampak pada distribusi air di tiga kecamatan, yakni Muara Bangka Hulu, Sungai Serut, dan Teluk Segara, serta sejumlah kawasan lain di sekitarnya.
Gangguan hingga Mati Total
Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Hidayah mengumumkan akan terjadi gangguan penyaluran air bersih selama 20 hari, terhitung mulai 8 hingga 28 Juni 2025.
Pengumuman tersebut disampaikan melalui akun Instagram resmi PDAM Tirta Hidayah, @tirta_hidayah.
Dalam unggahan tersebut disebutkan bahwa gangguan terjadi karena adanya perbaikan pada Bak Olahan Lapen Kencana 2 IPA Surabaya. Setidaknya tiga kecamatan disebut akan terdampak.
"INFO GANGGUAN
Sehubungan dengan Perbaikan Bak Olahan Lapen Kencana 2 IPA Surabaya, pada:
Hari/Tanggal : 08 Juni - 28 Juni 2025
Yang menyebabkan pendistribusian air akan terganggu di wilayah:
Kecamatan:
Muara Bangkahulu
Sungai Serut
Teluk Segara
Dan Sekitarnya
Untuk sementara aliran air akan mengecil hingga mati total. Mohon maaf atas ketidaknyamanan layanannya."
Unggahan ini mendadak viral di media sosial dan menuai beragam respons, termasuk hujatan dari warganet. Sejumlah akun turut membagikan ulang pengumuman tersebut ke berbagai platform.
"20 hari lah ndak sebulan min, bayaran kelak (nanti) masih samo ajo (masih sama aja)," tulis akun @utari.
"PAK/BUK, BEROTAAAAAAAKKKKK!! Lah sehari semalam air dirumah aku mati, mangko iko ndk di buat 20 hari? VIRALKAN MELA GUYS," tambah akun @tarads.
"Admin ny ni nengk ajo bukanny keluhan pelanggan ko ditanggapi malah dianggurin bae. Giliran byar dk boleh telat. giliran pelanggan ngadukan keluhan idk ditngk nyo alangkah sombong min min," komentar akun @shintaocta.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari pihak PDAM Tirta Hidayah terkait protes warga yang disampaikan melalui media sosial tersebut.
Konten Terkait
242 orang dalam pesawat Air India seluruhnya tewas, mahasiswa di Asrama Kedokteran juga ada yang meninggal.
Kamis 12-Jun-2025 21:01 WIB
Awalnya tagihan hanya Rp 6 Juta. Namun rupanya BPJS menolak klaim Nugraha. Hal itu lantaran Nugraha mengalami kecelakaan dalam kondisi mabuk.
Kamis 12-Jun-2025 20:59 WIB
Viral pengantin pria dipukuli dan dipermalukan keluarga mempelai wanita di hari pernikahannya sendiri.
Rabu 11-Jun-2025 21:00 WIB
Dalam balasannya, si pelakor menegaskan ia memiliki hak memilih pria mana yang akan menjadi suaminya.
Rabu 11-Jun-2025 21:00 WIB
Seorang oknum anggota Polres Bone Bolango, Gorontalo, terancam pemecatan tidak dengan hormat (PTDH).
Rabu 11-Jun-2025 20:59 WIB