Kamis 16-Oct-2025 22:00 WIB
Foto : tribunnews
Brominemedia.com - Puluhan siswa SMP Negeri 1 Karanganyar dilaporkan mengalami gejala mual dan diare pada Rabu (15/10/2025).
Mereka diduga mengalami keracunan setelah menyantap menu program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang disajikan di sekolah.
Salah satu siswa yang enggan disebutkan namanya mengaku sebagian besar teman-temannya mulai merasakan gejala setelah pulang sekolah.
Keluhan seperti sakit perut, mual, dan diare muncul pada malam hari, beberapa jam setelah makan siang.
“Anakku pulang sekolah mengeluh perut sakit dan diare malam harinya. Saya beri obat, alhamdulillah tidak parah, paginya sudah sembuh,” ujar salah satu orang tua siswa, Kamis (16/10/2025).
Menu yang disajikan pada hari itu diketahui berupa katsu salad dengan saus mayones.
Beberapa orang tua menduga bahan mayones yang digunakan sudah tidak dalam kondisi baik sehingga menimbulkan gejala serupa pada banyak siswa.
Keesokan harinya, Kamis (16/10/2025), pihak sekolah memanggil petugas Puskesmas Karanganyar untuk melakukan pemeriksaan.
Siswa yang masih mengeluhkan gejala dikumpulkan di aula sekolah dan mendapat penanganan medis.
Data sementara yang dihimpun TribunSolo.com mencatat, sedikitnya 253 siswa mengalami gejala yang diduga akibat keracunan makanan.
Situasi berhasil dikendalikan setelah petugas kesehatan melakukan intervensi di sekolah.
Pihak sekolah belum memberikan pernyataan resmi terkait penyebab pasti kejadian tersebut.
Namun para orang tua berharap insiden ini menjadi perhatian serius bagi penyelenggara program MBG, terutama dalam menjaga kualitas bahan makanan yang mudah rusak.
“Semoga ini jadi pembelajaran agar bahan makanan lebih diperhatikan dan kejadian serupa tidak terulang,” ujar salah satu wali murid.
Karanganyar adalah salah satu wilayah yang berada di Jawa Tengah.
Kawasan Karanganyar terkenal dengan wisata alam, salah satunya adalah grojogan sewu, jembatan kaca dan lain sebagainya. Wilayah Karanganyar, khususnya di kota berjarak 28,3 km dari Solo.
Karanganyar juga terkenal dengan berbagai kuliner khasnya.
Salah satunya sate kelinci, yang banyak ditemukan di kawasan Tawangmangu.
Sementara itu, terkait kasus dugaan keracunan MBG, SMP Negeri 1 Karanganyar termasuk di wilayah Kabupaten Karanganyar.
Program MBG ini diketahui ada sejak era Presiden Prabowo menjabat.
Adanya program ini dimaksudkan untuk memenuhi gizi dari para siswa.
Namun, dalam perjalanannya ada kasus dugaan keracunan yang mencuat.
Konten Terkait