Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

EVENT

Cerita Lokal Hero Binaan PT Timah yang Lakukan Inovasi Sosial dan Berdampak Luas Bagi Masyarakat

Kamis 22-Aug-2024 20:36 WIB

150

Cerita Lokal Hero Binaan PT Timah yang Lakukan Inovasi Sosial dan Berdampak Luas Bagi Masyarakat

Foto : tribunnews

Brominemedia.com – PT Timah terus memperkuat komitmennya terhadap pemberdayaan masyarakat di sekitar area tambang melalui berbagai program inovasi sosial yang memanfaatkan potensi lokal. Berbagai inisiatif ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan warga, tetapi juga melahirkan tokoh-tokoh inspiratif yang dikenal sebagai "local heroes" di komunitas mereka.

Tiga dari para tokoh ini berbagi pengalaman mereka dalam Webinar CARBON #4 (Cerita Bersama Sucofindo) yang diadakan secara virtual pada Rabu (21/8/2024).

Mereka adalah Arief Junanto, Kepala Sekolah Luar Biasa (SLB) Muntok, Ananda Rahmat dari Kelompok Tani Pemuda Harapan yang menjalankan program BELA NUSANTARA (Belo Laut Inklusif Berkelanjutan dan Sejahtera), dan Zulyanti dari PT TIMAH Tbk TB Batu Besi, yang mempresentasikan inisiatif NEW LIFE AFTER MINING.

Arief Junanto menjelaskan bagaimana PT Timah bekerja sama dengan SLB Negeri Muntok untuk melaksanakan program Sekolah Enterpreneur Difabel, yang dirancang untuk mendukung kemandirian ekonomi pelajar dan alumni penyandang disabilitas.

Program ini mencakup pelatihan membatik dan usaha jus buah, serta dukungan peralatan, pelatihan, dan fasilitas penjualan dari PT Timah.

Selain ketiga tokoh tersebut, webinar juga menghadirkan local heroes lainnya seperti Dede Ahmad dari PT Pertamina Patra Niaga FT Bandung yang berbagi materi tentang "Berbagi Rasa dan Cerita," serta Alex Eko Setiawan dari PT Pertamina Patra Niaga Shafthi yang membahas "Betel Leaf Empowerment."

Dengan program-program pemberdayaan ini, PT Timah tidak hanya memperkuat ekonomi lokal tetapi juga membangun kemandirian dan kapasitas masyarakat di lingkar tambang, menjadikannya bagian integral dari pembangunan berkelanjutan di wilayah operasional mereka.

"Program ini dilaksanakan secara terintegrasi, tidak hanya di SLB Negeri Mentok, tapi juga terintegrasi dengan kelompok binaan lainnya yang tergabung dalam program BELA NUSANTARA seperti kelompok Pemuda harapan yang mensuplai kebutuhan buah dan kami memberikan limbah buah ke mereka untuk diolah menjadi kompos, termasuk suplai pempek udang dari kelompok pempek udang wanita tangguh," katanya.

Arief melanjutkan, PT Timah telah membina mereka dari hulu ke hilir, bahkan membantu menambah varian motif batik yang mereka produksi, serta membantu promosi produk mereka. Hal ini membuat para pelajar semakin semangat untuk memproduksi batik. Selain itu, motif batik diciptakan sudah diakui melalui HAKI oleh Kemenkumham.

"Dulu motif batik kami terbatas dan penjualannya juga masih sedikit. Tapi setelah PT Timah membina kami untuk memperbanyak motif, dan memperluas jangkauan penjualan batik kami. Siswa juga menjadi lebih bersemangat dengan hadirnya PT Timah," ucapnya.

Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Pemuda Harapan binaan PT Timah, Ananda Rahmat mengatakan, Program BELA NUSANTARA bersama PT Timah yang dilakukan yakni Agroforestry.

Mereka memanfaatkan lahan bekas tambang yang ada di Desa Belo Laut unuk dikembangkan menjadi lahan produktif. Hal ini berkat dukungan PT Timah mereka bisa melaksanakan kegiatan agroforestry di lahan bekas tambang. Mereka dibina untuk membuat kompos dan melakukan irigasi dengan sistem hemat air.

"Kegiatan agroforestry dengan menanam tanaman keras dan tanaman produktif, diantaranya tanaman buah, sayur, dan sebagainya di lahan bekaa stambang. Kami juga sudah memanfaatkan limbah organik yang timbul akibat kegiatan kami, kami memanfaatkan limbah tersebut menjadi kompos. Selain itu, kami juga menerpakan irigasi hemat air dengan sistem tetes," katanya.

Zulyanti lokal hero PT Timah dari Batu Besi Kabupaten Belitung Timur menceritakan mereka melakukan budidaya pengeolaan tanaman lokal nanas badau. Mereka mengolah nanas badau menjadi berbagai makanan olahan seperti dodol dan produk mereka sudah dikenal masyarakat.

Namun, saat Covid-19 melanda berpengaruh pada usaha mereka dan terpaksa harus menghentikan usahanya. Padahal kala itu, mereka juga harus memenuhi kebutuhan ekonomi.

"Covid mereda, kami memulai membuka usaha kembali. Beruntung PT Timah melirik usaha saya dengan membina dengan bantuan modal. Berkat bantuan modal PT Timah, usaha Dodol Nanas Badau semakin dikenal dan omzet terus bertambah,sampai sekarang. Berkat usaha Dodol Nanas merubah kehidupan, baik anak, saya dan suami berhasil menuntaskan pendidikan sampai S1," tutupnya.

Share:

Konten Terkait

PERISTIWA Terpesona Sosok Dokter Hewan di Media Sosial, Wanita Ini Kena Tipu Rp220 Juta

Wanita ditipu ratusan juta oleh dokter hewan.

Kamis 22-May-2025 20:45 WIB

Terpesona Sosok Dokter Hewan di Media Sosial, Wanita Ini Kena Tipu Rp220 Juta
EVENT Lestari Moerdijat: Dorong Pemanfaatan Riset untuk Wujudkan Kesejahteraan Masyarakat

DORONG pemanfaatan hasil riset dalam upaya meningkatkan kinerja industri yang diharapkan mampu mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

Selasa 13-May-2025 20:56 WIB

Lestari Moerdijat: Dorong Pemanfaatan Riset untuk Wujudkan Kesejahteraan Masyarakat
TREND BERI Rasa Aman ke Masyarakat, Polda Bali Siap Berantas Premanisme Lewat Operasi Pekat Agung 2025

Polda Bali bergerak memberantas segala bentuk tindakan premanisme dan penyakit masyarakat (Pekat) di wilayah Hukum Bali

Jumat 09-May-2025 21:10 WIB

BERI Rasa Aman ke Masyarakat, Polda Bali Siap Berantas Premanisme Lewat Operasi Pekat Agung 2025
EVENT Baru Terkumpul Rp 1,15 Miliar, Minim Anggaran, ASN dan Masyarakat Berdonasi untuk HUT Bangli

Seperti menampilkan berbagai hiburan, seperti konser artis lokal dan nasional, pementasan seni budaya, dan pameran UMKM.

Kamis 08-May-2025 20:56 WIB

Baru Terkumpul Rp 1,15 Miliar, Minim Anggaran, ASN dan Masyarakat Berdonasi untuk HUT Bangli
PEMERINTAHAN Antisipasi Karhutla, BPBD Kalteng Kembali Bentuk Masyarakat Peduli Api

MPA ini dibentuk agar jangkauan upaya pengendalian kebakaran hutan dan lahan lebih maksimal.

Rabu 07-May-2025 20:33 WIB

Antisipasi Karhutla, BPBD Kalteng Kembali Bentuk Masyarakat Peduli Api

Tulis Komentar