Sabtu 12-Nov-2022 07:57 WIB
376

Foto : tempo
brominemedia.com-- Kehidupan manusia saat ini tak bisa dilepaskan dari data.
Ilmu tentang data terus berkembang.
Untuk menyajikan data dengan baik, mengolah data perlu dilakukan dengan
baik.
Disarikan dari laman monkeylearn.com, berikut 5 aplikasi
pengolah data yang dapat anda gunakan dengan mudah:
1. Microsoft Excel

Microsoft Excel merupakan salah satu tools pengolah data
yang paling umum digunakan di Indonesia. Microsoft Excel dapat digunakan untuk
menyaring, mengatur, dan memvisualisasikan data kuantitatif, menjadikannya alat
yang mudah digunakan untuk melakukan analisis data sederhana.
Di dalamnya tersedia berbagai rumus, filter, dan membuat
tabel pivot, bagan, dan grafik, untuk mensintesis data yang telah dikumpulkan.
Namun ada batasan jumlah data yang dapat ditangani Excel. Sehingga jika ingin
mengolah data dalam jumlah besar, mungkin membutuhkan tools lain yang lebih
canggih.
2. Python
Python adalah salah satu bahasa pemrograman yang paling
diminati saat ini dan dianggap sebagai bahasa pilihan untuk machine learning.
Python cukup menonjol karena sangat fleksibel, memungkinkan Anda membangun
solusi untuk berbagai kasus penggunaan. Plus, itu cukup mudah untuk dipelajari
dan digunakan.
Menurut laman resmi mereka, python.org, aplikasi dari tools
ini sangat beragam. Mulai dari web development, computer science, software
development, hingga business applications.
3. RStudio
R termasuk bahasa pemrograman gratis dan open source.
Sehingga ia menjadi pilihan yang bagus jika ingin membuat alat analisis data
sendiri. R banyak digunakan untuk Exploratory Data Analysis (EDA), komputasi
statistik, hingga visualisasi data.
Pada awalnya, R lebih khusus digunakan oleh para peneliti
dan akademisi. Namun saat ini telah bercabang ke dunia bisnis. Mempelajari R
relatif mudah, meskipun ranpa memiliki latar belakang pemrograman.
4. Tableau
Tableau adalah platform analitik dan visualisasi data yang
kuat. Dengan platform ini, kita bisa menghubungkan semua data dan membuat
laporan menarik. Tableau dilengkapi dasbor interaktif yang diperbarui secara
real-time. Mudah digunakan, bisa mengolah data dalam jumlah besar, dan dapat
dijalankan di penyimpanan digital atau di cloud.
Bahkan, ada uji coba gratis yang tersedia dan paket yang
berbeda untuk pengguna individu dan organisasi.
5. MonkeyLearn
MonkeyLearn adalah platform pembelajaran perangkat tanpa
kode yang menyediakan rangkaian lengkap alat analisis data tingkat lanjut untuk
menganalisis data tidak terstruktur, secara real-time dan sepanjang waktu.
MonkeyLearn dapat digunakan untuk menganalisis kumpulan
besar data secara otomatis segera menggunakan model yang telah dilatih
sebelumnya, atau membuat model analisis teks khusus sendiri dalam antarmuka
yang sederhana.
Rangkaian alat analisis data MonkeyLearn bisa
mengklasifikasikan data berdasarkan topik, sentimen, maksud, dan lainnya.
Selain itu, MonkeyLearn dapat mengekstrak informasi yang relevan, seperti nama,
lokasi, dan kata kunci. Integrasi asli dan API yang tangguh memudahkan untuk
menghubungkan alat dan aplikasi yang kita gunakan ke tools machine learning
MonkeyLearn.
Untuk mempermudah dalam menemukan fakta baru dalam data,
MonkeyLearn Studio menyediakan alat visualisasi data dalam aplikasi , sehingga
bisa beralih dari analisis data ke visualisasi data di satu tempat.
Data menjadi hal yang sangat penting di era digital. Presiden
Republik Indonesia, Joko Widodo, bahkan sempat mengatakan jika data merupakan
new oil alias minyak baru. Ungkapannya saat itu menjadi bukti betapa
berharganya data.
Dilansir dari laman binus.ac.id, data merupakan komponen
terpenting sebagai penghubung antara mesin dengan manusia. Data juga merupakan
komponen utama yang ada di dalam sebuah Database Management System (DBMS).
Tidak hanya itu, ilmu mengenai data atau data science juga
terus berkembang. Contohnya ketika Pandemi Covid-19 melanda sejak awal 2020
lalu, penggunaan data menjadi sangat vital
dalam menentukan kebijakan, teruma dalam melakukan pembatasan sosial.
Data yang disajikan secara visual membuat kebijakan yang
diambil menjadi transparan sehingga urgensi dari kebijakan pemerintah mudah
dimengerti. Tak diragukan lagi, data science telah menjadi bagian dalam
kehidupan kita sehari-hari dan salah satu senjata paling ampuh dalam menghadapi
pandemi.
Lapangan pekerjaan di bidang ini juga makin diminati.
Menurut data yang dirilis di The 2020 edition of Dice’s Salary Report, bidang
Data Science dan UX menempati urutan 10 besar sebagai profesi di bidang
teknologi yang memiliki prospek sangat baik. Hal tersebut menunjukkan bahwa dua
bidang tersebut bisa menjadi pilihan karir yang sangat meyakinkan untuk
kedepannya, khususnya untuk anak muda.
Konten Terkait
Selama ini, para petani yang ingin beternak ikan terpaksa harus membeli benih ikan dari luar daerah seharga Rp1.000 per ekor.
Minggu 04-May-2025 19:58 WIB
Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) diperkirakan bakal kedatangan jutaan pemudik pada momen Idulfitri 1446 Hijriah.
Senin 17-Mar-2025 20:35 WIB
Pemerintah berkomitmen segera menetapkan zonasi lahan data center di Indonesia. Zonasi ini diharapkan bisa memaksimalkan potensi manfaat teknologi informasi seperti artificial intelligence (AI) di berbagai industri.
Kamis 20-Feb-2025 20:28 WIB
Saya sudah 2 minggu lebih enggak jual LPG 3 kg lagi, orang stoknya enggak ada apa yang mau dijual, dianter juga udah kaga pernah sama agen
Kamis 06-Feb-2025 20:31 WIB
Kepala Dinas Kesahatan Kabupaten Bengkulu Utara Ns Anik Khasyanti menanggapi terkait surat somasi yang masuk di Dinasnya.
Jumat 24-Jan-2025 20:37 WIB