Jumat 17-Mar-2023 03:35 WIB
110

Foto : republikain
brominemedia.com - Bacak calon presiden (capres) Anies Rasyid Baswedan
mengungkapkan, akan ada satu partai politik (parpol) yang direncanakan
bergabung dengan Koalisi Perubahan, yang sekarang terdiri Partai Nasdem,
Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Meski begitu, ia masih enggan
menyebut nama parpol tersebut.
"Kami melihat bahwa keseriusan dari tiga parpol ini,
mudah-mudahan tidak lama lagi ada yang keempat. Kita biasa, kerja selesai, baru
pengumuman," ujar Anies dalam acara dialog kebangsaan yang digelar Korps
Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Jaya di Jakarta, Kamis (16/3/2023)
malam WIB.
Saat ini, Koalisi Perubahan sudah resmi terdiri tiga parpol.
Dukungan Nasdem, Demokrat, dan PKS sudah cukup untuk memenuhi presidential
threshold sebesar 20 persen. "Mudah-mudahan ada yang keempat,
mudah-mudahan ada yang kelima nanti, tapi apa sesungguhnya bukan soal tiga,
empat, atau lima, tapi saya rasa bahwa pesan tentang perbaikan, pesan tentang
perubahan pelan-pelan bisa menjangkau lebih banyak lagi," ujar Anies.
Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!
Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm

Di samping itu, ia mengaku, tak mempengaruhi tiga partai dalam pengambilan keputusan terkait pengusungannya sebagai bakal capres. Anies mengakui, tak berada dalam ruang yang sama ketika masing-masing internal partai menyatakan kesepakatannya.
"Boleh dicek ceritanya bagaimana PKS memutuskan, bagaimana Demokrat memutuskan, dan bagaimana yang pertama Nasdem memutuskan. Itu semua adalah proses pengambilan keputusan yang saya tidak berada di dalam ruang pertemuannya. Dan saya tidak berada di dalam posisi untuk mempengaruhi keputusannya," kata Anies menekankan.
Dia menuturkan, Nasdem menjadi yang pertama mengusungnya sebagai bakal capres. Padahal sebelum itu, terdapat tiga nama hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Nasdem yang diusulkan kader, yaitu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, eks Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa, dan dirinya. Keputusan Nasdem tersebut kemudian diikuti oleh Demokrat yang juga mengusung dirinya sebagai bakal capres. Lalu, Anies terakhir dideklarasikan oleh PKS.
"Saya dipanggil untuk bertugas, ketika saya dipanggil untuk bertugas, diberi amanat untuk menjadi calon. Pada saat itu, saya pada posisi bawanya hanya, satu gagasan, dua rekam jejak, tiga bukti yang sudah dikerjakan," ujar eks mendikbud tersebut.
Nasdem menjadi yang pertama mendeklarasikan Anies sebagai bakal capres untuk pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Deklarasi tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh pada 3 Oktober 2022.
Selanjutnya, PKS lewat keputusan Majelis Syura-nya resmi mendeklarasikan mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu pada 23 Februari 2023. Terakhir, Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendeklarasikan pengusungan Anies pada 2 Maret 2023.
Konten Terkait
Skenario majukan Anies Baswedan tak sesuai rencana, Koalisi Perubahan siapkan kapal penyelamat dengan mengkambinghitamkan sosok dari Presiden Jokowi
Senin 19-Jun-2023 00:10 WIB
Sekjen DPP Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya menyatakan koalisi perubahan semakin solid di tengah bergulirnya koalisi besar.
Rabu 19-Apr-2023 01:03 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bacak calon presiden (capres) Anies Rasyid Baswedan mengungkapkan, akan ada satu partai politik (parpol) yang direncanakan bergabung dengan Koalisi Perubahan, yang sekarang terdiri Partai Nasdem,...
Jumat 17-Mar-2023 03:35 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bacak calon presiden (capres) Anies Rasyid Baswedan mengungkapkan, akan ada satu partai politik (parpol) yang direncanakan bergabung dengan Koalisi Perubahan, yang sekarang terdiri Partai Nasdem,...
Jumat 17-Mar-2023 03:35 WIB
Ferdy Sambo terlihat biasa saja. Tidak terlihat raut kesedihan atau bahkan menangis, seperti pada sidang pemeriksaan terdakwa.
Selasa 17-Jan-2023 14:33 WIB