Bromine Media merupakan media online yang menyajikan ragam informasi dan berita di ranah lokal Wonogiri hingga nasional untuk masyarakat umum. Bromine Media bertempat di Brubuh, Ngadirojo Lor, Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah.

All Nasional Internasional

PERISTIWA

Aksi Tak Biasa Ojol Tuntut THR: Lesehan Bareng Menteri di Kemenaker

Senin 17-Feb-2025 20:36 WIB

23

Aksi Tak Biasa Ojol Tuntut THR: Lesehan Bareng Menteri di Kemenaker

Foto : detik

Brominemedia.comPengemudi ojek daring alias driver ojek online (ojol) menyuarakan aspirasi, yakni menuntut tunjangan hari raya (THR). Pada aksi demonstrasinya, ada yang tidak biasa: Mereka juga lesehan bareng menteri.


Rencana mereka sudah disampaikan ke publik sehari sebelumnya. Mereka berencana melakukan off bid massal alias mematikan aplikasinya agar tidak bisa dipesan oleh konsumen yang hendak memesan jasa ojol. Motor rencana mogok kerja ini adalah Serikat Pekerja Angkutan Indonesia (SPAI).


Ketua SPAI Lily Pujiati menjelaskan status kerja 'kemitraan' yang bersifat fleksibel menjadi dalih bagi platform penyedia aplikasi ojek online untuk menghindari kewajiban membayar THR ke para driver ojolnya. Padahal, para ojol sudah bekerja lama, lebih dari 8 jam sehari, bahkan 17 jam sehari karena upah per orderan tidak pasti.


THR adalah hak yang diberikan kepada buruh yang telah mempunyai masa kerja sebulan atau lebih, berstatus kerja Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT), Perjanjian Kerja Waktu Tidak Tertentu (PKWTT), atau pekerja harian lepas. Ada Surat Edaran Menteri Ketenagakerjaan RI Nomor M/2/HK.04/III/2024 yang mengatur hal ini.


Namun, bagaimana ya dengan ojol yang berstatus kerja 'kemitraan'? Dapat THR juga? Itulah isu krusial yang dituntut para driver ojol lewat demonstrasi.


Demo Ojol

Polda Metro Jaya mengerahkan 356 personel untuk mengamankan demo massa driver ojol di depan kantor Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), Jakarta.

Senin (17/2/2025) jelang siang, massa sudah berkumpul di depan kantor Kemnaker. Massa SPAI dan Serikat Pengemudi Angkutan Roda Dua (Serdadu) berkumpul menyampaikan tuntutan.


Tak berselang lama, Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer menemui massa driver ojek online. Wamen yang akrab disapa Noel itu kemudian naik ke mobil komando.


"Demo ini jangan menjadi hal yang menakutkan karena yang dilakukan kawan-kawan, aspirasi yang harus diperjuangkan, jadi aplikator memahami demonstrasi dilindungi, jadi tak boleh ada kawan-kawan pulang aksi ada yang disanksi atau suspend, jika ada itu beri tahu kami," kata Noel di hadapan massa ojol.


Soal THR, Noel akan bernegosiasi dengan aplikator ojol. Noel mengatakan akan mengusahakan negosiasi agar THR yang diberikan berupa uang. Dia mengerti bahwa tuntutan akan THR adalah tuntutan yang logis dan rasional.


"Yang kita harapkan adalah ada yang kewajiban atau apa pun namanya terkait bukan lagi beras dan lain-lainnya. Kita mau itu berbentuk duit atau uang," ujar Noel.


Lesehan Bareng Menteri


Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli dan Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer Gerungan atau Noel duduk bersila bersama para pengemudi ojek online atau ojol yang berdemo.

Mereka mendengar keluhan dari para driver ojol yang berharap mendapat THR dari perusahaan penyedia layanan ojol atau aplikator. Pantauan detikcom, Senin (17/2/2025), awalnya massa driver ojol menggelar demonstrasi di depan gedung Kemenaker, Jakarta Selatan. Mereka secara bergantian berorasi menyampaikan aspirasinya.


Hujan deras kemudian mengguyur saat massa masih berdemo. Wamenaker Immanuel atau Noel kemudian mengajak para ojol masuk ke gedung Kemnaker. Dia dan Menteri Yassierli kemudian duduk bersila di lantai gedung bersama massa ojol. Yassierli dan Noel pun mendengarkan satu per satu aspirasi para ojol.


Salah satu driver ojol mengatakan dia dan keluarganya sangat berharap ada tunjangan hari raya atau THR menjelang Lebaran 2025. Dia berharap pemerintah dapat membantu agar aplikator memberikan THR kepada driver ojol yang selama ini berstatus mitra.


"THR itu ada suatu keinginan, angan-angan buat saya, apakah ini bisa terealisasi atau tidak. Bahkan anak istri saya juga berharap," ujar salah satu ojol.

Menaker Yassierli mengatakan THR adalah kebudayaan masyarakat Indonesia. Dia meminta waktu agar pemerintah dapat bernegosiasi dengan aplikator.


"Beri kami waktu teman-teman semua ini kita sedang finalisasi dalam beberapa hari ini dan saya hadir di sini, Pak Wamen hadir dari sini misi kita cuma satu tadi bagaimana terwujud jaminan, kesejahteraan, perhatian dari pengusaha dan saya ingin katakan yang pertama, saya setuju tadi, THR itu adalah budaya kita," kata Yassierly.


Konten Terkait

HIBURAN 7 Potret Tora Widjaya Diduga Pacar Baru Anya Geraldine, Pamer Pelukan

Rumor kedekatan Anya Geraldine dan Tora Widjaya beredar setelah foto mesra mereka muncul di media sosial.

Senin 17-Feb-2025 20:40 WIB

7 Potret Tora Widjaya Diduga Pacar Baru Anya Geraldine, Pamer Pelukan
PEMERINTAHAN Kinerja Prabowo Moncer, Dolar Sempat di Bawah Rp16.200

KINERJA positif pemerintahan Prabowo Subianto nampaknya berhasil menembus pasar uang. Usai kesulitan mencetak gerak balik penguatan signifikan dalam beberapa pekan sesi perdagangan terakhir, Rupiah akhirnya mampu melanjutkan kinerja positif di tengah bervariasi nya gerak mata uang

Senin 17-Feb-2025 20:37 WIB

Kinerja Prabowo Moncer, Dolar Sempat di Bawah Rp16.200
PERISTIWA Aksi Tak Biasa Ojol Tuntut THR: Lesehan Bareng Menteri di Kemenaker

Driver ojol berdemonstrasi THR. Pada aksi demonstrasinya, ada yang tak biasa: Mereka lesehan bareng menteri. Simak selengkapnya.

Senin 17-Feb-2025 20:36 WIB

Aksi Tak Biasa Ojol Tuntut THR: Lesehan Bareng Menteri di Kemenaker
PERISTIWA Aksi Tak Biasa Ojol Tuntut THR: Lesehan Bareng Menteri di Kemenaker

Driver ojol berdemonstrasi THR. Pada aksi demonstrasinya, ada yang tak biasa: Mereka lesehan bareng menteri. Simak selengkapnya.

Senin 17-Feb-2025 20:36 WIB

Aksi Tak Biasa Ojol Tuntut THR: Lesehan Bareng Menteri di Kemenaker
KRIMINAL Detik-detik Pria Bogor Ditusuk gegara Bikin 'Polisi Tidur' di Perumahan

Seorang pria di Bogor ditusuk gara-gara bikin 'polisi tidur' dalam kompleks perumahan. Kejadian ini terekam video amatir dan viral di media sosial.

Senin 17-Feb-2025 20:29 WIB

Detik-detik Pria Bogor Ditusuk gegara Bikin 'Polisi Tidur' di Perumahan

Tulis Komentar