Foto : BROMINE MEDIA
Visi dan Misi
Regarsport
Berdiri di Wonogiri pada tahun 2014, Regarsport dikenal sebagai perusahaan yang bergerak di bidang customize pakaian olahraga dengan system penjualan 100% berbasis online. Dalam menjalankan proses bisnisnya, Regarsport berhasil menerapkan konsep pemberdayaan masyarakat dengan melibatkan lebih dari 1.000 orang masyarakat Wonogiri dan lebih dari 100.000 orang Reseller, Agen dan Branch/Kantor Cabang yang tersebar di seluruh Indonesia.
Regarsport juga membuktikan diri sebagai perusahaan lokal yang
merangkak dari level usaha mikro ke level usaha kecil, dari usaha kecil naik ke
level usaha menengah dan dari usaha menengah menjadi usaha besar dalam kurun
waktu 6 tahun. Ini menjawab isu tentang strategi UMKM Naik Kelas yang
digerakkan oleh Pemerintah Kabupaten Wonogiri selama ini.
Keberhasilan Regarsport sebagai UMKM yang naik kelas, tidak luput dari penggunaan teknologi digital sebagai dasar utama pengelolaan manajemen yang diterapkan oleh perusahaan.
Dalam keterangannya, Om Jum menyatakan bahwa saat ini Regarsport telah bertransformasi menjadi perusahaan digital yang mengubah core bisnis utamanya dari awalnya customize pakaian olahraga menjadi perusahaan pengelola big data. Meski masih kecil cakupannya, Om Jum tetap meyakini keberhasilan menghimpun data user/pelanggan, data konten, dan data transaksi yang sudah dijalankan selama 8 tahun terakhir, akan menjadi modal untuk masuk ke core bisnis baru “pengelolaan big data” tersebut.
Membahas transformasi digital dan big data pastinya bukan sebuah
konsep yang sederhana dan karena dasar itulah Regarsport menetapkan visi
barunya “Menjadi perusahaan digital lokal melalui pengembangan ekosistem
digital yang menyediakan pasar global bagi UMKM di Indonesia”.
Berdasar Visi di atas, Ada 3 misi yang dijalankan di Regarsport, yaitu :
Menjadi perusahaan digital lokal custom jersey yang bertumbuh dari start up ke scale up;
Menjadi perusahaan yang mengembangkan big data melalui pengembangan ekosistem digital;
Menjadi perusahaan digital yang menyediakan pasar global bagi UMKM di Indonesia.
Pengembangan
Ekosistem Digital Di Regarsport
Di hari ini dan ke depan, Regarsport meyakini bahwa transformasi digital menjadi mutlak dan tidak bisa dihindari. Sedang, transformasi digital sendiri akan sangat dipengaruhi pada kesiapan seluruh unsur pelaku Regarsport dalam bersinergi dengan lingkungan digital hari ini.
Pelaku start up, content creator, influencer, penjual dan pembeli online merupakan bagian kecil dari pembentuk ekosistem digital. Bagian inilah yang menjadi titik perhatian utama pada pengembangan ekosistem digital di Regarsport yang dijalankan melalui 7 inkubasi di bawah LPK Regarsport, yaitu :
1. Inkubasi Garment yaitu pemberdayaan masyarakat pada keahlian menjahit, yang di awal mereka adalah karyawan kemudian dikembangkan menjadi Owner Titik Garment. Terdapat 15 titik garment yang tersebar di 10 kecamatan di Wonogiri dengan menyerap total lebih dari 200 penjahit;
2. Inkubasi Design Grafis yaitu pemberdayaan anak muda Wonogiri pada keahlian desain grafis dari awalnya karyawan yang dikembangkan menjadi Owner Titik Desain. Saat ini terdapat 30 Titik Desain dengan jumlah kurang lebih 300 Desainer yang mempunyai background lulusan SD, SMP, SMK;
3. Inkubasi Influencer yakni inkubasi yang berawal dari satuan penjual online Regarsport yang dilatih membangun bisnis di Akademi Bisnis Regarsport dengan nama Teman Itu Sukses Bareng. Saat ini telah tercatat lebih dari 100 ribu Reseller yang terdaftar di sistem Regarsport dan tersebar di seluruh Indonesia. Nantinya, para penjual online ini akan memegang peran sebagai influencer user yang merupakan pola dasar pembentukan pasar global;
4. Inkubasi Programmer merupakan pemberdayaan anak muda Wonogiri mulai dari lulusan SMK/SMA hingga S1 yang dikembangkan kemampuannya untuk membangun platform-platform digital selain platform Regarsport hari ini. Salah satu rencana kegiatan yang sedang dirancang oleh Programmer yakni launching platform Regarfriends di tahun 2023 sebagai platform marketplace. Saat ini terdapat 35 Programmer di Regarsport. Adapun target yang ingin dicapai yakni pada tahun 2023 akan ada lebih dari 100 Programmer yang dikembangkan;
5. Inkubasi Content Creator merupakan pemberdayaan anak muda Wonogiri untuk menjadi pelaku broadcast/content creator, yang bergerak di bidang media dan entertainment. Para pelaku content creator ini akan diwadahi di bawah Bromine Entertainment yang menjadi salah satu anak perusahaan Regarsport;
6. Inkubasi Pelaku Start-up merupakan hasil dari inkubasi Manager Trainee yang berasal dari anak muda Wonogiri lulusan S1. Target dari inkubasi ini yakni menyiapkan para pelaku start-up baru di lokal Wonogiri;
7. Inkubasi UMKM Naik Kelas yakni coaching bisnis yang dimotori langsung oleh Om Jum kepada pelaku UMKM di Wonogiri. Tujuannya yakni untuk menyiapkan para pelaku UMKM supaya siap menghadapi tantangan bisnis di era digital.
Seakan tak hanya berhenti di situ, hari ini Om Jum juga memperkenalkan
sebuah anak perusahaan yang diberi nama Bromine Entertainment yang membawahi
inkubasi content creator di Regarsport. Dengan adanya anak perusahaan ini
diharapkan mampu menggerakan kreativitas-kreativitas anak muda Wonogiri dalam
hal berkarya. Saat ini Bromine Entertainment mencoba membangun start-up media
dalam bentuk portal berita, pengembangan channel youtube dan produksi musik.
Salah satu yang sudah dijalankan ialah peluncuran single lagu ketiga berjudul “Sawan
Ati” pada tanggal 8 Juni 2022.
Om Jum berharap transformasi digital Regarsport ini dapat diterima di
pasar dengan baik dan dapat membentuk ekosistem digital secara khusus di
internal Regarsport dan secara umum di lokal Wonogiri.
Tujuan akhir transformasi digital yakni berusaha menciptakan pasar
global yang dikelola dari Wonogiri, yang di awal akan mendukung perkembangan
UMKM lokal dan selanjutnya bisa dikembangkan ke UMKM seluruh Indonesia.
Konten Terkait
JPNN.com - JAKARTA - Polda Metro Jaya menyita uang dengan total Rp 73,7 miliar pada kasus judi online yang melibatkan oknum pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). "Penyidik menyita uang tunai sekitar Rp 73 miliar," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Ade Ary Syam Indradi, Kamis (7/11).
Kamis 07-Nov-2024 20:30 WIB
Aliansi BRICS sedang berupaya membentuk sistem pembayaran baru untuk mengakhiri ketergantungan terhadap dolar AS. Blok ini ingin meredupkan pamor dolar AS.
Jumat 20-Sep-2024 21:02 WIB
JPNN.com, JAKARTA - BPJS Ketenagakerjaan sukses melakukan transformasi digital melalui aplikasi Jamsostek Mobile (JMO).
Jumat 30-Aug-2024 20:37 WIB
Gubernur BI Perry Warjiyo menyebut, digitalisasi pembayaran dan keuangan telah menyelamatkan ekonomi nasional dari pandemi Covid-19.
Kamis 01-Aug-2024 21:56 WIB
MyTelkomsel Hadir Sebagai Super App yang memberikan Kemudahan Transaksi dan Tingkatkan Gaya Hidup Digital Pelanggan
Rabu 24-Jul-2024 20:32 WIB