PEMERINTAHAN

PKB Nonaktifkan Edward Tannur dari DPR Usai Anaknya Aniaya Dini Sera Afrianti hingga Tewas

Senin 09-Oct-2023 09:15 WIB 746

Foto : brominemedia.com

Brominemedia.com -  Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) secara resmi menonaktifkan Edward Tannur dari anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Langkah ini sebagai respons partai usai anak dari Edward yakni Gregorius Ronald Tannur, menganiaya secara brutal seorang wanita bernama Dini Sera Afrianti hingga tewas.

"Kami dari DPP PKB memutuskan sejak malam ini (Minggu, 8 Oktober 2023) untuk menonaktifkan saudara Edward Tannur dari semua tugasnya di komisi," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PKB Hasanuddin Wahid dalam keterangan tertulis, diterima Senin (9/10/2023).

Dia menyatakan, PKB memutuskan untuk menonaktifkan Edward dari tugasnya sebagai anggota DPR RI Fraksi PKB agar fokus pada penyelesaian masalah penganiayaan yang diperbuat anaknya, Gregorius Ronald Tannur. Surat pencabutan Edward Tannur dari komisi DPR RI bakal diajukan Senin (9/10/2023) hari ini.

"Dalam konteks ini, namanya sanksi, kami jatuhkan pencabutan dia dari anggota komisinya," ujar Hasanuddin.

Hasanuddin menyampaikan, DPP PKB sepenuhnya prihatin atas peristiwa yang dialami Dini Sera Afrianti. PKB, kata Hasanuddin, berdiri bersama korban.

"Karena kami sangat prihatin terjadi hal semacam itu dan hati kami ada di korban," kata dia.

Selain itu, Hasanuddin menegaskan, PKB juga bakal meminta Edward untuk menghadapi kasus yang menimpa Ronald sesuai dengan ketentuan undang-undang. PKB tidak akan melakukan intervensi pada proses hukum yang berlangsung.

"Ini bentuk sanksi kami sembari kami beri kesempatan atas persoalan yang terjadi, agar dia segera membantu sebisa mungkin persoalan bisa selesai secara hukum," ucap dia.

 

Dini Sera Afrianti diduga mengalami penganiayaan berat oleh Gregorius Ronald Tannur pada Rabu dini hari, 4 Oktober 2023, saat di Blackhole KTV Club, kompleks Gedung Lenmarc, Surabaya.

Penganiayaan hingga menyebabkan kematian Dini Sera Afrianti ini pun jadi perhatian warganet. Warganet bahkan geram dengan perilaku pelaku yang dengan tega melakukan penganiayaan hingga menyebabkan kematian.

Sejumlah warganet menyebut pelaku sebagai orang yang sadis. Bahkan, tidak sedikit pula menyebut sang pelaku sebagai orang tidak waras.

"Hukum mati pelaku," kata seorang warganet yang geram dengan aksi penganiayaan ini.

Warganet lain mengungkapkan rasa kasihannya terhadap korban. Bahkan ada yang menyebut pelaku dikasih makan uang haram hingga bisa jadi sejahat itu.

"Sumpah kasihan banget ya Tuhan, sejahat itu klo orang dikasih makan uang haram," tulis seorang pengguna internet.

"Pasti dikasih makan duit haram makanya kelakuannya begitu," kicau pengguna Twitter yang lainnya.

"Kayaknya kebanyakan diempanin uang suap," kata seorang warganet, penuh emosi.

"Biadab emang, terkutuk. Almarhumah kerja buat menghidupi 1 anaknya loh kalo ga salah, kawal terus," tulis netizen yang lainnya.

 

 

Share:

Konten Terkait

PEMERINTAHAN Gelar Rapat Paripurna Bahas 4 Raperda Strategis, Sejumlah Fraksi DPRD Klaten Beri Catatan Kritis

Fraksi PDI Perjuangan melalui juru bicaranya Sri Murni menilai perubahan Raperda BPD penting untuk menyesuaikan dengan regulasi nasional.

Selasa 07-Oct-2025 21:07 WIB

PEMERINTAHAN Sikap Ketua DPR Puan Maharani saat Indonesia Raya Dinilai Sesuai Aturan, Tak Harus Hormat Militer

Puan sempat menjadi sorotan publik karena tidak memberi hormat tangan saat lagu Indonesia Raya berkumandang dalam pelantikan menteri.

Rabu 01-Oct-2025 20:32 WIB

PERISTIWA Aksi Aqil Siswa SD Bersihkan Musala Viral

Video tersebut pertama kali diunggah oleh guru olahraga mereka, Dede Surya Putra, setelah merekam aktivitas Aqil lewat rekaman CCTV sekolah.

Selasa 23-Sep-2025 20:54 WIB

OLAHRAGA BREAKING NEWS Persebaya Vs Semen Padang: Almeida Perjudian, Gali Berdansa, Bruno Untung. 1-0

BREAKING NEWS Persebaya Surabaya kontra Semen Padang, Gali Freitas berdansa, Bruno Moreira untung, skor 1-0.

Jumat 19-Sep-2025 20:43 WIB

RAGAM ANGGOTA DPR Melly Goeslow Disorot Gegara Tamatan SMA Tapi Duduk di Komisi X Bidang Pendidikan

Melly Goeslow dikritik oleh Psikolog Lita Gading. Lita Gading kerap mengkritik sejumlah anggota DPR RI dari kalangan artis.

Minggu 14-Sep-2025 20:30 WIB

Tulis Komentar