Foto : jpnn
brominemedia.com –
PT. Pertamina Trans Kontinental (PTK) Group me-rebranding anak perusahaannya,
PT. Peteka Karya Jala (PKJ) yang bergerak di bidang dredging, salvage, under
water services, waste management, fresh water provider, dan EPC.
Perseroan itu kini menjadi Pertamina Marine Engineering
(PME), dengan proses rebranding dan restrukturisasi bisnis yang sudah
berlangsung sejak 2021. Direktur Pertamina Marine Engineering (PME) Yada
Prawira Ganta menyatakan pihaknya memiliki kekuatan secara kompetitif
(competitive advantage) dan diakui pada bisnis jasa bawah air (under water
service).
"Kami sudah mengantongi izin usahanya, memiliki
peralatannya secara lengkap, dan juga pengalaman menggarap unit bisnis ini.
Terutama kami memiliki para penyelam andal," ucap Yada, dalam siaran pers,
Jumat (4/11/2022).
"Jasa pelayanan bawah air merupakan unit bisnis yang
dikembangkan di lingkungan internal Pertamina. Itu sebabnya kami memahami seluk
beluk operasionalnya."
Menurut dia, pihaknya sudah memahami bagaimana jalinan
jejaringnya, termasuk juga mitra kerja yang kredibel dan biasa bekerja sama di
lingkungan perkapalan.
Proses rebranding berlangsung sejalan dengan perpindahan
bisnis dari anak usaha grup PTK yang sebelumnya dikelola oleh Peteka Karya
Tirta (PKT) kepada PME di bidang bisnis penyediaan air baku (fresh water).
Secara bertahap, PME tengah mempersiapkan bisnis pengelolaan
berbagai limbah dari kapal tanker.
"Salah satu target kami dalam pengelolaan limbah dapat
mengedepankan kerja sama strategis, yaitu dengan menggandeng partner usaha yang
kompeten dan berpengalaman lebih banyak," imbuh dia.
Yada mengatakan hal itu menjadi strategi korporasi,
mengingat lingkungan wilayah kerja Pertamina yang terbentang dari Sabang sampai
Merauke.
Proses rebranding Dia menjelaskan proses rebranding anak usaha PTK termasuk restrukturisasi bisnis yang sudah berjalan sejak pertengahan tahun lalu, dan masih berlangsung sampai sekarang. Kendati demikian, pihaknya mengupayakan prosesnya akan tuntas lebih cepat.
Ke depannya, proses rebranding anak usaha PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) ditujukan agar PTK menjadi one stop service di bidang bisnis maritim. Sebagai bagian dari PT Pertamina International Shipping (PIS) selaku subholding IML, PTK memiliki 26 ruang lingkup usaha.
"Kesiapan menjadi one stop service sebagai tantangan perusahaan, selaras target PTK lima sampai 10 tahun ke depan, seperti meningkatkan keunggulan operasional, mengembangkan pangsa pasar di Pertamina Grup sampai 2026, serta memperluas pasar global," tuturnya.
Dalam proses rebranding, tutur Yada, saat ini tengah mempersiapkan proses bisnis. PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) merupakan anak usaha PT Pertamina International Shipping dan bagian dari subholding Integrated Marine Logistics, yang menyediakan berbagai jenis jasa maritim terintegrasi.
Perusahaan yang awalnya bernama PT Pertamina Tongkang itu didirikan pada 9 September 1969 dengan berganti nama menjadi PT Pertamina Trans Kontinental pada 29 November 2011. Hingga saat ini PTK mengelola 104 pelabuhan Pertamina serta 343 armada kapal.
Konten Terkait
Deretan kendaraan berbahan bakar bensin setelah diservis di salah satu diler Honda yang memberikan pelayanan tiga S di Sawangan, Depok, Juli 2025
Kamis 02-Oct-2025 20:49 WIB
Apes nasib dialami Jaka (29) waega Desa Talang Balai Kecamatan Belida Darat Kabupaten Muaraenim, Sumsel ini.
Rabu 01-Oct-2025 20:30 WIB
BREAKING NEWS Persebaya Surabaya kontra Semen Padang, Gali Freitas berdansa, Bruno Moreira untung, skor 1-0.
Jumat 19-Sep-2025 20:43 WIB
PHE terus berkomitmen untuk menjadi kontributor utama dalam menjaga ketahanan energi nasional dan mendukung terwujudnya swasembada energi di Indonesia.
Jumat 12-Sep-2025 21:27 WIB
Warga Ranah Karya Mukomuko ditemukan tewas tertimpa pohon di perkebunan sawit, evakuasi terhambat hujan lebat dan jalan berlumpur.
Rabu 03-Sep-2025 20:50 WIB