Foto : tempo
brominemedia.com - Tiga merek otomotif ternama,
Toyota, Daihatsu dan Hyundai mengalami penurunan penjualan mobil secara ritel
pada November 2022. Informasi itu dilaporkan langsung oleh Gabungan Industri
Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).
Gaikindo melaporkan hanya ada empat agen pemegang merek
(APM), dari daftar 10 besar merek terlaris, yang mengalami penurunan penjualan
mobil secara ritel. Selain Toyota, Daihatsu dan Hyundai, penjualan mobil Isuzu
juga menurun pada bulan lalu.
Dalam laporan itu, Toyota mampu mencatatkan penjualan mobil
secara ritel sebanyak 28.031 unit pada November 2022. Jumlah tersebut nyatanya
lebih sedikit dibandingkan dengan bulan sebelumnya (Oktober 2022), yakni 30.217
unit.
Hasil ini membuat Toyota mengalami penurunan penjualan mobil
sejak September 2022 kemarin. Pada periode tersebut penjualan ritel mereka di
pasar Indonesia berhasli menyentuh angka 31.190 unit.
Daihatsu juga mengalami nasib serupa dengan Toyota. Produsen asal Jepang tersebut menorehkan penjualan mobil ritel sebanyak 15.122 unit pada bulan kemarin. Jumlahnya turun dibanding Oktober 2022, yakni 16.433 unit.
Sementara itu, penjualan mobil Hyundai juga mengalami penurunan pada November 2022. Sepanjang bulan lalu mereka mampu menjual sebanyak 2.415 unit. Jumlahnya lebih sedikit ketimbang Oktober 2022, yakni 3.826 unit.
Lalu pada merek Isuzu, penjualan mobil ritel mereka mengalami sedikit penurunan pada bulan kemarin. Selama November 2022, Isuzu hanya bisa menjual produknya sebanyak 2.929 unit. Sedangkan pada bulan sebelumnya, penjualannya sebesar 3.186 unit.
Sementara itu, tujuh produsen dari 10 merek terlaris di Indonesia berhasil mencatatkan peningkatan penjualan mobil. Mereka adalah Honda, Mitsubishi Motors, Suzuki, Mitsubishi Fuso, Hino dan Wuling.
Konten Terkait
Tiga merek otomotif ternama, Toyota, Daihatsu dan Hyundai mengalami penurunan penjualan mobil secara ritel pada November 2022.
Kamis 15-Dec-2022 14:01 WIB