KESEHATAN

Muhadjir Effendy Sebut Perguruan Tinggi Berperan untuk Menekan Stunting

Jumat 21-Jul-2023 06:06 WIB 128

Foto : jpnn

brominemedia.com, - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyampaikan peran dan keterlibatan perguruan tinggi sangat penting dalam menekan angka stunting.
Hal itu disampaikan saat menjadi pembicara kunci dalam agenda Seminar Nasional bertema “Strategi Percepatan Penurunan Stunting dalam Mewujudkan Indonesia Emas 2045” secara daring yang digelar oleh Universitas Muhammadiyah Pontianak, pada Sabtu (8/7). "Perguruan tinggi bisa memberikan edukasi kepada mahasiswa dan masyarakat, terutama untuk memperbaiki permasalahan gizi dan anemia pada remaja,” kata Muhadjir. Mencatat saat ini Indonesia telah berhasil menekan angka prevalensi stunting hingga 21,6 persen. Meski begitu, angka tersebut masih harus ditekan hingga mencapai 14 persen pada akhir tahun 2024 mendatang sebagaimana target Presiden Joko Widodo.
Muhadjir Effendy menjelaskan persoalan stunting juga tidak hanya berkaitan dengan permasalahan kesehatan saja. Namun terdapat faktor lain yang berpengaruh seperti kondisi sosial ekonomi dan perilaku masyarakat. Sehingga upaya penanggulangannya memerlukan peran dan dukungan dari semua sektor.
Sebab, stunting dapat terjadi dari sejak proses kehamilan dan setelah bayi terlahir. Sehingga sangat dibutuhkan pemberian makanan tambahan bagi Batita serta edukasi yang baik terhadap para calon orang tua. Terlebih saat ini angka prevalensi stunting di Provinsi Kalimantan Barat masih tergolong tinggi, sebesar 27,8 persen, berada di urutan ke delapan terbanyak se-Indonesia.
“Intervensi spesifik dan sensitif harus berjalan beriringan. Data P3KE yang kita miliki dapat dimaksimalkan sehingga intervensi dapat tepat sasaran dan terus berkesinambungan,” kata Muhadjir. Muhadjir menyebut data P3KE dapat digunakan oleh perguruan tinggi sebagai acuan dalam menjalankan program-program pengabdian masyarakatnya sebagai bagain dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Data tersebut telah berbasis by name by address sehingga nantinya intervensi dapat berjalan tepat sasaran.


Data ini bisa menjadi bahan rujukan mengelola program, sehingga program yang dijalankan dapat betul-betul bermanfaat dan dirasakan oleh masyarakat,” ujar Muhadjir. Menurutnya, apabila persoalan stunting dapat dituntaskan, bangsa Indonesia akan menjadi negara yang kuat dan mampu bersaing dengan negara maju yang lain. Muhadjir menambahkan untuk mewujudkan mimpi itu, anak-anak muda, khususnya yang saat ini tengah menempuh pendidikan di jenjang perguruan tinggi harus dibekali persiapan yang matang sehingga dapat menjadi bagian dari generasi yang unggul dan menciptakan keturunan yang berkualitas di masa yang akan datang. "Perlu pemenuhan gizi yang optimal sejak dini. Edukasi ini perlu ditanamkan kepada para mahasiswa sehingga masalah stunting dapat diantisipasi,” imbuh Muhadjir.


Konten Terkait

PERISTIWA BREAKING NEWS AKBP Bintoro Dipecat Buntut Pemerasan Kasus Pembunuhan Anak Bos Prodia

Eks Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro dipecat buntut dugaan pemerasan terkait kasus pembunuhan dengan tersangka anak bos Prodia.

Jumat 07-Feb-2025 21:07 WIB

EVENT UIN Saizu Purwokerto dan Unpam Perkuat Kerjasama Tri Dharma Perguruan Tinggi

UIN Saizu Purwokerto dan Universitas Pamulang (Unpam) resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU), memperkuat implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi

Rabu 22-Jan-2025 20:49 WIB

PERISTIWA BREAKING NEWS: Diguyur Hujan Lebat, Sebagian Wilayah Semarang Dikepung Banjir

Sebagian wilayah Kota Semarang dikepung banjir setelah diguyur hujan deras pada Rabu (11/12/2024) sore.

Rabu 11-Dec-2024 20:42 WIB

PERISTIWA BREAKING NEWS: Gunung Anak Ranakah di Manggarai NTT Naik Level II Waspada

Gunung Anak Ranakah terletak di Wae Rii Kecamatan Wae Rii Kabupaten Manggarai Nusa Tenggara Timur. Gunung Ranakah kini naik status level II Waspada.

Selasa 03-Dec-2024 20:58 WIB

KRIMINAL BREAKING NEWS Gara-gara Isu Pelecehan Santri, Ponpes di Cikande Serang Dibakar

Sejumlah warga merusak salah satu pondok pesantren (Ponpes) di Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, pada Minggu (1/12/2024).

Minggu 01-Dec-2024 20:28 WIB

Tulis Komentar