Motif Tersangka Rampok dan Bunuh Pensiunan Guru Karanganyar, Terlilit Utang Rp 3 Juta dengan Ayahnya
Jumat 12-Sep-2025 21:20 WIB
48
Foto : tribunnews
Brominemedia.com – Motif ekonomi menjadi latar belakang aksi pencurian yang terjadi di rumah pensiunan guru SD, Sri Hartini, di Dusun Pabongan, Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jumat (5/9/2025) dini hari.
Pelaku, Ahmad Gunawan alias Wawan, diketahui masuk ke rumah korban untuk mencuri barang-barang berharga.
Ia mengaku terdesak kebutuhan untuk melunasi utang sebesar Rp 3 juta kepada ayahnya.
"Tersangka hanya berniat mencuri untuk membayar hutang," ujar Kasatreskrim Polres Karanganyar AKP Wikan Sri Kandiyono, mewakili Kapolres Karanganyar AKBP Hadi Kristanto, Jumat (12/9/2025).
Menurut Wikan, utang tersebut telah ditagih oleh ayah tersangka, sehingga mendorong pelaku melakukan pencurian.
"Tersangka punya hutang ke bapaknya, jadi alasan tersangka melakukan pencurian itu. Namun pelaku mengaku tak berniat membunuh korban, tersangka mengira korban hanya pingsan," pungkasnya.
Pelaku tidak hanya menghabisi nyawa korban dengan cara memiting hingga kehabisan napas, tetapi juga membawa kabur sejumlah barang berharga milik korban.
Di antaranya dompet berisi uang tunai Rp 200 ribu, empat kartu ATM, dan kalung emas bernilai jutaan rupiah.
Pelaku berhasil menguras tabungan korban menggunakan kartu ATM yang ditemukan di dompet.
Penarikan uang dilakukan setelah pelaku menemukan secarik kertas berisi PIN ATM di dalam dompet tersebut.
Dari hasil penyelidikan, pelaku mencairkan dana sebesar Rp 1,4 juta dari ATM dan menjual kalung emas korban seharga Rp 5,5 juta, meski tanpa surat resmi.