Merayakan Valentine, Satlantas Polres Tabanan Bagi-Bagi Cokelat, Bunga Dan Helm Ke Anak-anak

Foto : tribun-bali

brominemedia.com- Tepat di momen hari Valentine pada Selasa 14 Februari 2023 ini, ada yang menarik dilakukan Satlantas Polres Tabanan. Dimana, tidak hanya berupa teguran lalu lintas dilakukan untuk meminimalisir angka kecelakaan lalu lintas. Tepat di momen hari kasih sayang, dan masih dalam rangkaian operasi keselamatan agung 2023. Satlantas Polres Tabanan membagikan bunga, cokelat dan juga helem khusus kepada anak-anak yang dibonceng orangtuanya tanpa mengenakan pengaman kepala itu.

Kasatlantas Polres Tabanan, AKP Kanisius Pranata mengatakan, bahwa dalam momen hari cinta kasih, yang diperingati setiap tanggal 14 Februari pihaknya berupaya untuk dekat dengan masyarakat. Bahwa tidak selalu, tindakan atau teguran lalu lintas dilakukan. Pada momen ini, pihaknya berharap dengan apa yang dilakukan, maka masyarakat sadar dan tidak lagi melakukan pelanggaran lalu lintas. Sehingga mulai dari cokelat bunga dan helem adalah bukti kasih sayang pihaknya kepada pengendara atau pengguna jalan.

“Kami membagikan cokelat, bunga dan helem kepada anak-anak. Dimana itu wujud kasih sayang kami dari instansi Polri ke masyarakat,” ucapnya.

Manfaatin gadgetmu untuk dapetin penghasilan tambahan. Cuma modal sosial media sudah bisa cuan!

Gabung bisnis online tanpa modal di http://bit.ly/3HmpDWm

Kanisius menuturkan, secara total saat melaksanakan pembagian bunga tadi pagi sekitar pukul 07.00 Wita ada sebanyak 50 buah yang dibagikan. Kemudian, cokelat juga ada 50 pcs yang dibagikan. Dan ada paket sembako 10 buah, serta membagikan helem anak-anak sebanyak lima Buah. Yang Dimana itu pihaknya laksanakan di TL atau simpang perempatan Gerogak dan juga TL Pahlawan.

Satlantas Polres Tabanan membagikan bunga, cokelat dan juga helem

Satlantas Polres Tabanan membagikan bunga, cokelat dan juga helem khusus kepada anak-anak yang dibonceng orangtuanya

“Selain untuk menyambut hari Raya valentine, ini juga dalam rangka operasi keselamatan agung 2023,” ungkapnya.

Kanisius menambahkan, sedangkan khusus untuk operasi keselamatan agung 2023 ini, sudah lebih dari 100 pelanggar lalu lintas berhasil dijaring oleh pihaknya. Itu setelah dilakukannya Operasi Keselamatan Agung 2023, mulai 7 Februari hingga 14 Februari ini. Atau pendek kata selama sepekan belakangan. Sejatinya, ops keselamatan agung akan digelar dua pekan, mulai dari 7 Februari hingga 20 Februari 2023 mendatang.

100 orang pelanggar itu, merupakan pelanggar dengan pelanggaran tidak memakai helem dan melawan arus. Nyaris sebagian besar, merupakan pelanggar di seputaran kota yang memang menjadi wilayah atensi selama operasi digelar pihaknya.

“100 an lebih kalau sampai pada sepakan ini ya. Sebenarnya kami ada tujuh sasaran pelanggaran selain tidak memakai helem dan melawan arus. Seluruhnya sifatnya teguran. Karena memang tidak ada lagi tilang manual,” paparnya.

Dijelaskannya, selain dua sasaran, yang menjadi pelanggaran dominan. Pihaknya juga mengatensi pelanggaran, seperti pengemudi belum cukup umur, menggunakan alat komunikasi atau headset, tanpa sabuk pengaman, dalam pengaruh alkohol atau mengantuk dan kelebihan muatan.

 “Saat ini memang cuma teguran. Kami tidak melakukan denda tilang ataupun kendaraan disita. Kami kedepankan tindakan preventif,” jelasnya.