PEMERINTAHAN

Menlu Retno: G20 Tidak Boleh Gagal, Taruhannya Besar

Kamis 13-Oct-2022 15:05 WIB 167

Foto : dok. Andi Barus/Kemlu

brominemedia.com--Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno P Marsudi menegaskan penyelenggaraan KTT G20 di Bali nanti tidak boleh gagal. Menurutnya, pertaruhan akan sangat besar bagi semua negara anggota G20 karena menyangkut kesejahteraan miliaran penduduk dunia.

"G20 tidak boleh gagal. Di masa sulit seperti ini, G20 adalah salah satu dari sedikit forum ekonomi dunia yang masih dapat bekerja merespons krisis global saat ini. Taruhannya terlalu besar jika G20 gagal karena, sekali lagi, menyangkut nasib dan kesejahteraan miliaran penduduk dunia terutama di negara berkembang," kata Retno dalam jumpa pers, Jumat (13/10/2022).

Retno menuturkan keberhasilan penyelenggaraan G20 bukan hanya bergantung pada satu negara, melainkan tanggung jawab semua negara anggota. Retno mengajak semua negara anggota G20 turut berpartisipasi menunjukkan tanggung jawabnya.

"Oleh karena itu, Indonesia terus mengajak anggota negara G20 untuk menunjukkan tanggung jawabnya kepada dunia. Keberhasilan G20 bukan di tangan satu negara, tetapi berada di tangan seluruh anggota G20. It's the collective responsibility, kalau kita ingin dikatakan sebagai negara besar, maka tanggung jawabnya pun harus besar, dan tanggung jawab itu harus pesan yang terus kita sampaikan kepada negara-negara anggota G20," ujarnya.

Dalam kesempatan ini, Retno menyampaikan pelaksanaan G20 kali ini merupakan yang paling sulit karena dunia sedang mengalami banyak krisis (multiple crisis). Meski demikian, Retno mengatakan berbagai persiapan sudah mulai dilakukan Indonesia.

"Sekitar satu bulan lagi atau tepatnya 32 hari lagi KTT G20 akan diselenggarakan di Bali, yaitu 15-16 November 2022. Semua persiapan sudah kita lakukan baik persiapan logistik maupun persiapan substansinya," ucapnya.

"Bahwa Presidensi Indonesia di G20 tahun ini mungkin merupakan Presidensi yang paling sulit, di mana dunia sedang menghadapi multiple crisis. Pandemi belum tuntas, perang di Ukraina, tensi geopolitik menajam, dan juga terjadinya krisis pangan energi dan keuangan," lanjutnya.

Konten Terkait

PERISTIWA BREAKING NEWS AKBP Bintoro Dipecat Buntut Pemerasan Kasus Pembunuhan Anak Bos Prodia

Eks Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro dipecat buntut dugaan pemerasan terkait kasus pembunuhan dengan tersangka anak bos Prodia.

Jumat 07-Feb-2025 21:07 WIB

PERISTIWA BREAKING NEWS: Diguyur Hujan Lebat, Sebagian Wilayah Semarang Dikepung Banjir

Sebagian wilayah Kota Semarang dikepung banjir setelah diguyur hujan deras pada Rabu (11/12/2024) sore.

Rabu 11-Dec-2024 20:42 WIB

PERISTIWA BREAKING NEWS: Gunung Anak Ranakah di Manggarai NTT Naik Level II Waspada

Gunung Anak Ranakah terletak di Wae Rii Kecamatan Wae Rii Kabupaten Manggarai Nusa Tenggara Timur. Gunung Ranakah kini naik status level II Waspada.

Selasa 03-Dec-2024 20:58 WIB

KRIMINAL BREAKING NEWS Gara-gara Isu Pelecehan Santri, Ponpes di Cikande Serang Dibakar

Sejumlah warga merusak salah satu pondok pesantren (Ponpes) di Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, pada Minggu (1/12/2024).

Minggu 01-Dec-2024 20:28 WIB

KRIMINAL BREAKING NEWS: 3 Orang Jadi Tersangka Korupsi Pembangunan Pasar Kedungwuni Pekalongan

Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Pekalongan menetapkan tiga orang tersangka dalam kasus dugaan korupsi pembangunan Blok F Pasar Kedungwuni.

Kamis 26-Sep-2024 20:29 WIB

Tulis Komentar