Foto : brominemedia.com
Dalam peningkatan dramatis ketegangan di Timur Tengah, pasukan Israel telah melancarkan kampanye militer yang berkelanjutan dan kuat terhadap Jalur Gaza. Itu sebagai respons terhadap serangan mengejutkan yang dilakukan oleh kelompok perlawanan Palestina; Hamas, pekan lalu. Konflik dimulai ketika Hamas memulai Operasi Badai al-Aqsa terhadap Israel, sebuah serangan mendadak dengan banyak cabang termasuk rentetan peluncuran roket dan infiltrasi ke Israel melalui darat, laut dan udara. Menurut Hamas, operasi itu merupakan pembalasan atas penyerbuan Zionos terhadap Masjid al-Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki dan meningkatnya kekerasan pemukim Israel terhadap warga Palestina. Menanggapi tindakan Hamas, militer Israel melancarkan Operasi Pedang Besi terhadap target-target Hamas di Jalur Gaza. Respons Israel meluas hingga memotong pasokan air dan listrik ke Gaza, yang semakin memperburuk kondisi kehidupan di wilayah yang terhuyung-huyung di bawah pengepungan yang melumpuhkan sejak tahun 2007. Lebih dari 2.700 orang telah terbunuh sejak pecahnya konflik pada hari Sabtu pekan lalu, termasuk lebih dari 1.400 warga Palestina dan 1.300 orang Israel.
Konten Terkait
Pemimpin Hamas, Yahya Sinwar, tewas dalam serangan Israel di Gaza pada Kamis (17/8) dini hari waktu setempat.
Jumat 18-Oct-2024 20:35 WIB
AMERIKA Serikat (AS) memberi waktu selama satu bulan untuk Israel membenahi akses dan menjamin bantuan kemanusiaan internasional ke Gaza tak dihalang-halangi.
Kamis 17-Oct-2024 20:35 WIB
Serangan udara Israel yang menargetkan kamp pengungsi Ain El-Hilweh di kota Sidon di Lebanon selatan dini hari ini
Selasa 01-Oct-2024 20:33 WIB
Otoritas penjajah Israel memaksa warga Palestina Abdullah Salaimeh merobohkan rumahnya sendiri di lingkungan Wadi Qaddum di Silwan, di Yerusalem Timur yang diduduki.
Kamis 29-Aug-2024 20:30 WIB
Mereka berdua meliput berita secara live hampir sepanjang hari dari lokasi yang dekat dengan rumah keluarga Kepala Politik Hamas, Ismail Haniyeh.
Kamis 01-Aug-2024 21:43 WIB