Jokowi Tunjuk Bey Machmudin Jadi Pj Gubernur Jawa Barat Gantikan Ridwan Kamil
Jumat 01-Sep-2023 13:27 WIB
282
Foto : liputan6
brominemedia.com - Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi disebut menunjuk Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin menjadi Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, menggantikan Ridwan Kamil yang habis masa jabatannya pada 5 September 2023.
Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin mengatakan Bey Machmudin terpilih lewat sidang Tim Penilai Akhir (TPA) untuk Gubernur di sepuluh daerah yang akan habis masa jabatannya pada September ini. Sidang TPA ini dipimpin langsung oleh Jokowi pada Kamis, 31 Agustus 2023.
Anies Buka Suara Usai Demokrat Murka
"Ya, ya, ya, kemarin diputuskan, presiden memimpin langsung (sidang TPA)," kata Ngabalin kepada wartawan, Jumat (1/9/2023).
Jokowi juga dikabarkan sudah memutuskan nama-nama Pj Gubernur untuk provinsi lainnya. Di antaranya yakni Nana Sudjana ditunjuk menjadi Pj Gubernur Jawa Tengah, Hasanudin sebagai Pj Gubernur Sumatera Utara, Sang Made Mahendra Jaya sebagai Pj Gubernur Bali, dan Ridwan Rumasukun sebagai Pj Gubernur Papua.
Kemudian, Ayodhia Kalake yang ditunjuk sebagai Pj Gubernur NTT, Lalu Gita Ariadi sebagai Pj Gubernur NTB, Harrison Azroi sebagai Pj Gubernur Kalimantan Barat, Andap Budhi sebagai Pj Gubernur Sulawesi Tenggara, dan Bachtiar Baharuddin sebagai Pj Gubernur Sulawesi Selatan.
Ngabalin mengatakan para Pj Gubernur itu akan dilantik oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dalam wakti dekat. Sebab, masa jabatan beberapa gubernur definitif habis di waktu yang berbeda.
"Ini kan masing-masing gubernur kan ada yang tanggal 5 (September), ada yang tanggal segini, ada yang tanggal segitu. Nanti akan di putuskan dan mereka beliau-beliau akan dilantik dengan waktu yang tidak terlalu lama karena akan akan dilantik segera oleh Menteri Dalam Negeri atas nama presiden," jelas Ngabalin.
Dia pun memuji Bey Machmudin yang menjadi Pj Gubernur Jawa Barat. Ngabalin berharap para Pj Gubernur terpilih dapat menyiapkan Pemilu 2024 dengan baik di masing-masing provinsi.
"Ya tentu, diharapkan supaya sisa waktu ini betul-betul Bapak-bapak itu bisa bekerja menyelesaikan sisa waktu dan menyiapkan pemilu serentak dengan baik di masing-masing provinsi," ujar Ngabalin.